Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Cara Menghadapi Perundungan, Jangan Takut Melawan

image-gnews
Ilustrasi: Sejumlah siswa SD mengikuti sosialisasi tentang bahaya perundungan di Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-Polres Garut
Ilustrasi: Sejumlah siswa SD mengikuti sosialisasi tentang bahaya perundungan di Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-Polres Garut
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus perundungan masih terus terjadi, salah satu yang terbaru adalah di Binus School Jakarta Selatan. Dalam kasus ini, dikabarkan ada kekerasan fisik dan pelecehan seksual terhadap korban.

Pihak sekolah mengaku bahwa kejadian ini hanya perselisihan di antara siswa dan tidak ada indikasi perundungan.

Sebenarnya bagaimana cara mengatasi kasus perundungan? Perundungan, baik secara fisik, verbal, maupun melalui media daring (cyberbullying), dapat memberikan dampak buruk jangka panjang bagi korban.

Penting bagi siapa pun, baik anak-anak maupun orang dewasa, untuk mengetahui bagaimana cara menghadapi situasi ini dan melindungi diri. Berdasarkan berbagai panduan praktis, berikut beberapa langkah yang dapat diambil untuk menghadapi perundungan.

  1. Tanggapi dengan Serius dan Beri Dukungan

Saat seorang anak atau remaja melaporkan bahwa mereka menjadi korban perundungan, tanggapi laporan ini dengan serius. Hargai mereka karena berani berbicara dan yakinkan bahwa perundungan tersebut bukan kesalahan mereka.

Tunjukkan empati, dengarkan dengan penuh perhatian, dan buat mereka merasa didukung. Tindakan ini dapat membantu meringankan beban emosional yang dialami korban, serta mendorong mereka untuk terbuka lebih lanjut mengenai masalah yang mereka hadapi.

  1. Bicarakan Kasus dengan Semua Pihak yang Terlibat

Setelah menerima laporan tentang perundungan, penting untuk berbicara dengan semua pihak yang terlibat, termasuk pelaku, korban, dan saksi, secara terpisah. Hindari menuding atau meneriaki mereka, terutama di depan orang lain.

Sebaliknya, dorong nilai-nilai kejujuran, dan pastikan anak-anak yang terlibat memahami dampak dari perbuatan mereka. Ini juga merupakan kesempatan untuk mendidik pelaku mengenai perilaku yang tidak dapat diterima dan mengajak mereka untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka.

  1. Ajarkan Anak untuk Membela Diri
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dikutip dari APA.org, membantu korban perundungan agar dapat membela diri mereka sendiri adalah langkah penting. Dorong anak untuk dengan tegas mengatakan bahwa mereka tidak suka jika diperlakukan dengan buruk.

Ajari anak-anak keterampilan sosial yang diperlukan untuk menghadapi situasi sulit, termasuk bagaimana merespons perundungan dengan cara yang sehat dan tidak merugikan diri sendiri. Dengan dukungan ini, korban dapat merasa lebih percaya diri dalam menghadapi pelaku perundungan.

  1. Libatkan Kelompok Sebaya

Perundungan sering kali melibatkan lebih dari satu anak, dengan kelompok teman sebaya mendukung atau bahkan memfasilitasi perilaku pelaku. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan pengaruh kelompok dalam setiap insiden perundungan.

Semua anak yang terlibat harus memahami dampak dari tindakan mereka, dan turut bertanggung jawab atas konsekuensinya. Langkah ini bisa berupa meminta maaf kepada korban atau memperbaiki kerusakan yang mereka lakukan.

  1. Cari Bantuan Profesional

Dikutip dari situs Unicef, dalam beberapa kasus, perundungan dapat menyebabkan dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental korban. Jika masalahnya sudah terlalu parah atau tidak dapat ditangani sendiri, mencari bantuan profesional, seperti dari konselor sekolah, pekerja sosial, atau psikolog, adalah langkah yang tepat. Terkadang, bantuan dari pihak luar dapat memberikan perspektif baru dan solusi yang lebih efektif untuk mengatasi masalah tersebut.

Menghadapi perundungan memerlukan pendekatan yang bijaksana dan penuh empati. Dengan tanggapan yang tepat, korban perundungan bisa mendapatkan perlindungan dan pemulihan yang mereka butuhkan, sementara pelaku juga bisa mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki perilaku mereka.

Pilihan editor: 6 Cara Mengajarkan Anak Agar Tidak Jadi Pelaku Perundungan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenkes Hentikan Sementara PPDS FK Unsrat Akibat Kasus Perundungan

14 jam lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Kemenkes Hentikan Sementara PPDS FK Unsrat Akibat Kasus Perundungan

Penghentian sementara tersebut terjadi karena ada pungutan liar dan perundungan di PPDS FK Unsrat oleh senior kepada junior dan calon PPDS.


Saran Psikolog Jika Pelajar Alami Kekerasan di Sekolah

14 jam lalu

Ilustrasi kekerasan pada anak. Pexels/Mikhail Nilov
Saran Psikolog Jika Pelajar Alami Kekerasan di Sekolah

Pelajar diminta segera mencari bantuan apabila mengalami kekerasan di sekolah. Salah satunya dengan melapor ke TPPK.


Pramono Anung Usung Pasang CCTV di RT dan RW untuk Tekan Kasus Pencurian dan Narkoba di Jakarta

1 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung bersiap untuk menghadiri debat perdana Pilgub Jakarta 2024. Ia berangkat bersama anak dan istrinya dari kediamannya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Pramono Anung Usung Pasang CCTV di RT dan RW untuk Tekan Kasus Pencurian dan Narkoba di Jakarta

Pramono Anung sebut alasan pemasangan CCTV di RT-RW Jakarta untuk menekan angka perundungan, narkoba, pencurian, dan tindakan kriminalitas lainnya.


Bantah Ada Bullying ke Siswa Berkebutuhan Khusus, SMP 8 Depok: Hanya Melempar Kerikil, Bukan Batu

4 hari lalu

Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarpras SMP Negeri 8 Depok Siti Rukiah saat dikonfirmasi soal aksi bullying di sekolah tersebut, Jumat, 4 Oktober 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Bantah Ada Bullying ke Siswa Berkebutuhan Khusus, SMP 8 Depok: Hanya Melempar Kerikil, Bukan Batu

SMP Negeri 8 Depok membantah telah terjadi bullying terhadap salah seorang siswa berkebutuhan khusus. Mereka disebut bercanda melempar kerikil.


Siswa Berkebutuhan Khusus di Depok Jadi Korban Bullying hingga Lukai Diri Sendiri, Orang Tua Lapor Polisi

4 hari lalu

Ilustrasi perisakan/bullying. Shutterstock
Siswa Berkebutuhan Khusus di Depok Jadi Korban Bullying hingga Lukai Diri Sendiri, Orang Tua Lapor Polisi

Siswa berkebutuhan khusus di SMP Negeri 8 Depok diduga menjadi korban bullying teman sekolahnya hingga pukul kaca jendela kelas.


KPAI Akui Marak Kasus Bullying di Sekolah Elite, Pengaduan Mulai Bermunculan

10 hari lalu

Ilustrasi perisakan/bullying atau penganiayaan. Shutterstock
KPAI Akui Marak Kasus Bullying di Sekolah Elite, Pengaduan Mulai Bermunculan

KPAI menilai regulasi pencegahan bullying di satuan pendidikan, termasuk di sekolah-sekolah elite, belum optimal


Kemenkes Bilang Perundungan di Kedokteran Terjadi karena Minimnya Pengawasan

11 hari lalu

Ilustrasi perisakan/bullying. Shutterstock
Kemenkes Bilang Perundungan di Kedokteran Terjadi karena Minimnya Pengawasan

Kemenkes memberikan sejumlah rekomendasi kepada rumah sakit vertikal untuk memasang sistem fingerprint dan CCTV untuk mencegah perundungan.


Kemenkes Minta FK dan Rumah Sakit Buat Action Plan Cegah Perundungan

11 hari lalu

Ilustrasi perundungan di tempat kerja atau workplace bullying. Foto: Freepik.com
Kemenkes Minta FK dan Rumah Sakit Buat Action Plan Cegah Perundungan

Kemenkes minta rumah sakit vertikal dan Fakultas Kedokteran membuat action plan guna mencegah perundungan.


Susun Permendikbud Anti-perundungan, Kemendikbud Libatkan Perguruan Tinggi Hingga Kemenkumham

12 hari lalu

Ilustrasi cyberbullying atau bullying online. Shutterstock
Susun Permendikbud Anti-perundungan, Kemendikbud Libatkan Perguruan Tinggi Hingga Kemenkumham

Kemdikburistek melibatkan sejumlah lembaga dalam menyusun Permendikbud anti-perundungan


Monitoring Kasus Perundungan, KPAI Panggil Binus School Simprug dan Kemendikbud

13 hari lalu

Komisioner KPAI, Diyah Puspitarini mendesak pengusutan kasus tewasnya MHS (15 tahun) dan anak (12 tahun) serta cucu (2 tahun) wartawan Tribrata TV, di Kantor KPAI, Jakarta Pusat, Senin, 19 Agustus 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Monitoring Kasus Perundungan, KPAI Panggil Binus School Simprug dan Kemendikbud

KPAI memanggil pihak sekolah dan Kemendikbud untuk memastikan perlindungan anak dalam kasus perundungan di Binus School Simprug.