Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Stunting, Orang Tua Jangan Lengah Cek Tinggi Bayi

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi anak sulung perempuan. Shutterstock
Ilustrasi anak sulung perempuan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Unit Kerja Koordinasi Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI Cut Nurul Hafifah, menjelaskan tidak semua anak yang memiliki postur tubuh pendek mengalami stunting. Tapi semua anak stunting dipastikan memiliki badan pendek, sehingga pemantauan tinggi dan berat badan perlu dilakukan tenaga medis untuk mengidentifikasi sejak dini.

"Banyak sekali orang tua yang ketika datang ke fasilitas kesehatan hanya ditimbang berat badan, tetapi tidak diukur panjang badan atau tinggi badannya, kata dokter spesialis anak tersebut saat diskusi daring di Jakarta, Selasa.

"Jadi kita sebagai orang tua, kalau datang ke fasilitas kesehatan minta ukur berat badan dan juga panjang badannya," katanya.

Stunting bisa terjadi pada periode seribu hari pertama kehidupan, mulai dari kehamilan hingga usia dua tahun.

Dokter Spesialis Anak Nurul menekankan pentingnya perhatian pada gizi ibu selama hamil dan pada saat anak lahir, termasuk pemberian ASI eksklusif serta makanan pendamping ASI (MPASI) yang tepat.

Jika stunting tidak segera ditangani, dampaknya akan mengakibatkan siklus “lingkaran setan” malnutrisi yang berlanjut dari generasi ke generasi.

Anak yang mengalami stunting berisiko menjadi remaja dan dewasa dengan malnutrisi yang tinggi, yang pada akhirnya juga akan melahirkan generasi baru dengan risiko stunting.

Stunting juga berpengaruh terhadap perkembangan kognitif anak. Berdasarkan penelitian, anak yang mengalami stunting memiliki rata-rata IQ sekitar 70, yang hanya memungkinkan pendidikan maksimal hingga SMP.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di samping itu, anak stunting berisiko mengalami gangguan metabolisme yang dapat mengarah pada obesitas, diabetes, dan hipertensi saat dewasa.

Faktor lingkungan juga berperan dalam pencegahan stunting, seperti kebersihan, akses jalan, serta edukasi mengenai nutrisi, ASI, dan MPASI.

Ia juga mengimbau pemerintah untuk mendukung investasi pada edukasi gizi serta imunisasi yang diperlukan guna menghindari infeksi yang menghambat pertumbuhan anak.

Pemantauan berat badan anak secara akurat juga dianggap penting, terlebih setiap kunjungan ke posyandu harus mencakup penimbangan dan pengukuran tinggi atau panjang badan dengan prosedur yang benar, terutama pada anak usia di bawah dua tahun.

Orang tua juga diingatkan untuk mencatat perkembangan anak di buku Kesehatan Ibu dan Anak, sehingga pertumbuhan mereka dapat diikuti secara teratur sesuai dengan kurva WHO.

"Setiap orang tua harus memantau pertumbuhan anaknya, memasukkan plotting ke buku Kesehatan Ibu dan Anak. Di situ ada kurva pertumbuhan WHO, di situ bisa dicatat, kemudian dipantau apakah anak ini tumbuh sesuai dengan potensinya," ungkapnya

Pilihan Editor: Cegah Stunting, Menkes Bagikan Multivitamin MMS untuk Ibu Hamil

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Psikolog Sebut Dampak Pilih Kasih Orang Tua pada Anak

6 jam lalu

Ilustrasi keluarga. Foto: Freepik.com/Pressfoto
Psikolog Sebut Dampak Pilih Kasih Orang Tua pada Anak

Psikolog mengatakan tindakan pilih kasih orang tua dalam jangka panjang bisa berdampak negatif terhadap perkembangan anak.


Menteri KPK/BKKBN Lapor Upaya Percepatan Penurunan Stunting ke Wapres

11 jam lalu

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji memenuhi panggilan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, untuk memberikan laporan terkait percepatan penurunan stunting di Kantor Wapres, di Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa, 29 Oktober 2024. Dok. BKKBN
Menteri KPK/BKKBN Lapor Upaya Percepatan Penurunan Stunting ke Wapres

BKKBN harus memberikan laporan kepada wakil presiden minimal dua kali dalam setahun terkait Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.


Tips Menurunkan Berat Badan dengan Diet Sehat

3 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Tips Menurunkan Berat Badan dengan Diet Sehat

Berikut manfaat dan cara diet yang baik agar tubuh tetap sehat, kemudian apa saja makanan sederhana yang cocok bagi yang ingin menurunkan berat badan.


Nila Moeloek Soroti Program Makan Bergizi Gratis Kabinet Prabowo

3 hari lalu

Ilustrasi anak makan buah dan sayur. Shutterstock
Nila Moeloek Soroti Program Makan Bergizi Gratis Kabinet Prabowo

Mantan Menteri Kesehatan Nila Moeloek menilai program makan bergizi gratis cukup baik, namun ia menilai ada catatan yang perlu ia ingatkan.


Atasi Stunting dengan Camilan Enak ala Mahasiswa UGM

7 hari lalu

Snack Bar dan Brownies ala Mahasiswa UGM. (Foto tim UGM)
Atasi Stunting dengan Camilan Enak ala Mahasiswa UGM

Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) membuat camilan enak sekaligus bisa menjadi solusi permasalahan stunting.


Rekam Jejak Veronica Tan dalam Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

8 hari lalu

Veronica Tan didampingi putra pertamanya, Nicholas Sean (kedua dari kiri) saat dilantik menjadi Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada Senin, 21 Oktober 2024. Foto: Instagram@veronicatan_official
Rekam Jejak Veronica Tan dalam Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Veronica Tan banyak berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak seperti sebagai inisiator RPTRA, hingga mendirikan Ibu Rusun.


PLN Targetkan Program Pencegahan Stunting Ciptakan Omzet Lebih Dari Rp 1 Juta per Hari

8 hari lalu

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, PT PLN Persero bersama Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) akan menggelar Electricity Connect 2024 pada 20 - 22 November 2024 mendatang. Acara ini akan menjadi showcase kekuatan Indonesia dalam membangun sistem ketenagalistrikan terintegrasi di kawasan ASEAN. Dok. PLN
PLN Targetkan Program Pencegahan Stunting Ciptakan Omzet Lebih Dari Rp 1 Juta per Hari

Dirut PLN Darmawan Prasodjo berharap program ini bisa menghasilkan omzet hingga Rp 1,8 juta per hari bagi kelompok masyarakat yang mengelola ternak


Sinyal Anak Tumbuh Jadi Sosok yang Manja, Salah Pola Asuh?

8 hari lalu

Ilustrasi anak menangis di mobil. businessinsider.com
Sinyal Anak Tumbuh Jadi Sosok yang Manja, Salah Pola Asuh?

Punya anak manja memang menjengkelkan karena sering tak punya empati, kesabaran, serta mau menang sendiri. Coba cek tanda berikut untuk mengetahuinya.


Satu Dekade Pemerintahan Jokowi, Penanganan Stunting Dinilai Masih Setengah Hati

10 hari lalu

Pelayanan ibu dan anak di farmasi Puskesmas Cempaka Arum, Kecamatan Gedebage, Bandung, Jawa Barat, 17 Oktober 2024. Mulai hari ini ibu-ibu hamil di Indonesia akan mendapat multivitamin ibu hamil atau MMS (multiple micronutrient supplement) untuk mendukung pemenuhan gizi ibu hamil serta pencegahan stunting. TEMPO/Prima Mulia
Satu Dekade Pemerintahan Jokowi, Penanganan Stunting Dinilai Masih Setengah Hati

Menurut Betta, meski prevalensi stunting menurun dalam satu dekade pemerintahan Jokowi, jumlahnya cenderung lamban.


Sederet Catatan dari Debat Perdana Pilkada Jatim 2024, Hangat Soal Madura

11 hari lalu

Kolase foto Cagub Jatim: Khofifah, Luluk, Risma. Foto/Instagram
Sederet Catatan dari Debat Perdana Pilkada Jatim 2024, Hangat Soal Madura

Debat Pilkada Jatim 2024 berlangsung seru. Luluk Nur Hamidah, Khofifa, dan Tri Rismaharini saling adu argumen. Berikut beberapa catatannya.