Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Sebab Fobia Paling Sering Dialami

image-gnews
Foto ilustrasi. DOK: StockXpert
Foto ilustrasi. DOK: StockXpert
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketakutan adalah hal yang alami. Tapi ada sebagian orang yang luar biasa takut pada suatu hal, inilah yang disebut fobia. Berikut 10 penyebabnya yang paling sering terjadi:

1. Ular

Ini adalah penyebab fobia yang paling sering terjadi. Sehingga para ahli menduga ketakutan akan ular sudah tercetak dalam diri tiap orang.

2. Laba-laba

Jenis ketakutan ini sering disebut Arachnofobia. Perempuan empat kali lebih takut pada laba-laba dibanding pria. Dalam penelian yang diterbitkan jurnal Evolution and Human Behavior, David Rakison dari Carnegie Mellon University di Pittsburgh, seorang bayi perempuan berusia 11 bulan sudah mampu memperlihatkan raut wajah ketakutan akan gambar laba-laba atau ular, sementara tidak demikian pada bayi laki-laki.

3. Ruang

Mulai dari klaustrofobia, atau ketakutan akan ruang sempit, hingga agorafobia atau ketakutan tak bisa lari dari situasi tertentu melibatkan keterbatasan ruang. Biasanya terjadi di elevator, transportasi publik, kemacetan atau kumpulan orang yang berdesak-desakan.

4.Orang Lain

Fobia sosial ini biasanya muncul berupa perasaan panik disertai keringat dingin, sakit perut, muka pucat yang muncul saat harus muncul di depan publik. Fobia ini biasanya muncul dimasa kanak-kanak hingga dewasa, umumnya saat seseorang berusia sekitar 13 tahun.

5. Ketinggian

Merinding tak tertahankan saat harus berada di ketinggian tertentu, adalah gejala akrofobia atau fobia akan ketinggian. Diperkirakan fobia ini menjangkiti 3 hingga 5 persen dari populasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Gelap

Ketakutan akan munculnya setan, segala makhluk supernatural dari bawah tempat tidur, lemari dan jendela saat gelap adalah salah satu bentuk fobia yang paling umum terjadi pada anak-anak. Tapi jangan salah, banyak juga orang dewasa yang menderitanya.

7. Kilat dan guntur

Buat sebagian orang mendengar guntur dan melihat kilat di langit bukan semata sebagai gejala alam yang biasa terjadi. Kedua hal ini bisa menimbulkan perasaan tak nyaman, panik, berdebar-debar, bahkan keinginan untuk pindah ke daerah lain.

8.Terbang dengan pesawat

Teknologi penerbangan suah sedemikian majunya. Tapi ini tak akan membuat orang dengan Aviofobia merasa nyaman duduk di kursi penumpang pesawat. Jenis fobia ini terbagi dua, ada yang takut akan kecelakaan pesawat terbang yang biasanya fatal, adapula yang berupa pengembangan dari klautrofobia, atau ketakutan akan berada di kabin yang tertutup, demikian kata Barbara Rothbaum, profesor psikiatri dan direktur di Trauma and Anxiety Recovery Program di Emory University School of Medicine.

9. Anjing

Hewan ini katanya hewan paling baik jadi sahabat manusia. Tapi toh ada orang yang terserang cynofobia atau ketakutan akan gonggongan atau gigitan anjing. Tak peduli yang jenisnya imut-imut macam Chihuahua hingga anjing penjaga yang besar-besar. Umumnya fobia ini terjadi setelah seseorang pernah digigit anjing atau melihat orang lain digigit, demikian kata Brad Schmidt, profesor psikologi di Ohio State University.

10. Dokter gigi

Pengalaman akan suara dan rasa ngilu saat pembersihan plak gigi atau rasa sakit saat gigi dicabut, cukup untuk memebuat orang fobia akan dokter gigi. Orang yang fobia pada dokter gigi biasanya baru akan berkunjung jika mengalami sakit gigi yang sama sekali tak tertahankan.


I LIVESCIENCE / UTAMI
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

10 jam lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

17 jam lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

8 hari lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

9 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

10 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

10 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

14 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

17 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.