Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beban Ransel Sekolah Anak Picu Penyakit Tulang

image-gnews
Ribuan warga mengikuti senam dan jalan sehat, memperingati Hari Osteoporosis Nasional 2009 di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (25/10). Hal mengkampanyekan kesadaran untuk mencegah penyakit tulang Osteoporosis. TEMPO/Subekti
Ribuan warga mengikuti senam dan jalan sehat, memperingati Hari Osteoporosis Nasional 2009 di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (25/10). Hal mengkampanyekan kesadaran untuk mencegah penyakit tulang Osteoporosis. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda punya anak yang sering membawa tas sekolah dengan beban berat? Mulai sekarang, pikirkanlah cara agar beban yang dibawa si kecil berkurang. Sebab, membawa tas punggung dengan beban berat berpotensi menimbulkan penyakit tulang belakang.

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap anak-anak sekolah di Spanyol menyebutkan banyak anak-anak yang membawa tas punggung sekolah melebihi 10-15 persen berat badan mereka. Kondisi ini menempatkan mereka pada risiko sakit tulang belakang serta gangguan-gangguan tulang belakang lainnya. Ancaman yang ditimbulkan oleh beban berat tambah parah oleh fakta bahwa kebanyakan anak-anak tidak mendapatkan cukup latihan (exercise).

Studi tersebut melibatkan lebih dari 1.400 murid berusia mulai 12-17 tahun di sebelas sekolah di provinsi barat daya Spanyol. Penelitian dilakukan dengan membandingkan keadaan murid saat membawa beban dengan tas punggung dan membawa beban tanpa tas punggung. Peneliti juga mengumpulkan informasi tentang berat siswa, kadar latihan, serta masalah kesehatan dan kesehatan tulang belakang.

Rata-rata beban pada tas punggung murid hampir mencapai 7 kilogram. Sekitar 62 persen murid membawa tas punggung 10 persen melebihi berat badan mereka dan 18 persen membawa tas punggung 15 persen dari berat badan mereka.

Hasilnya, satu dari empat siswa mengatakan mereka mengalami sakit punggung lebih dari 15 hari. Masalah yang paling umum adalah skoliosis atau kelengkungan tulang belakang, yang didiagnosis pada 70 persen dari siswa dengan sakit punggung. Sakit punggung rendah dan kontraksi otot terus-menerus juga jadi masalah umum.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Murid perempuan lebih cenderung terkena masalah punggung dibanding laki-laki. Dan risiko mereka terlihat makin meningkat sesuai usia. Para murid dengan beban tas punggung lebih dari 50 persen lebih cenderung memiliki sakit tulang belakang lebih lama dari 15 hari dibandingkan mereka dengan tas punggung yang lebih ringan. Penelitian ini dipublikasikan secara online dalam jurnal Archives of Disease in Childhood.

"Dokter dan guru butuh memberikan edukasi para orang tua dan murid terkait risiko membawa tas punggung berat ke sekolah setiap hari," kata seorang peneliti.

HEALTHDAY | AMIRULLAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

28 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.