Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama mengaku pelayanan DM sudah dilaksanakan di Puskesmas dengan pemberian obat sesuai kemampuan daerah. Para penyandang DM rujuk balik dari rumah sakit yang merupakan peserta Askes dapat diberi obat oral maupun suntikan selama 30 hari atau sesuai rekomendasi dokter.
Pengendalian DM oleh Kementerian Kesehatan salah satunya dengan monitoring dan deteksi dini resiko DM di 7.225 Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu) penyakit tidak menular. "Masyarakat juga perlu menerapkan perilaku CERDIK, yaitu cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet sehat, istirahat cukup, dan kelola stres," kata Tjandra.
Indonesia merupakan negara urutan ketujuh dengan prevalensi diabetes tertinggi, di bawah Cina, India, Amerika serikat, Brasil, Rusia, dan Meksiko.
ROSALINA
Topik Terhangat
Delay Lion Air | Jalan Soeharto | Siapa Sengman | Polwan Jelita | Lurah Lenteng Agung
Berita Terkait
Menteri Linda Jamin Miss World Tak Berbikini
Kolom Cari Angin: Miss World
Target FPI: Paksa SBY Batalkan Miss World