Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Mita Diran, Kantor Mesti Perhatikan Tiga Hal  

image-gnews
Copywriter Mita Diran
Copywriter Mita Diran
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis manajemen stres, J. Rosalina Kristyanti, mengatakan setiap perusahaan perlu memperhatikan tingkat stres para pegawainya. Ini untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kasus Mita Diran, copywriter Young & Rubicam yang meninggal dunia setelah bekerja 30 jam tanpa henti.

Menurut Rosalina, sejumlah pegawai menjadikan tempat bekerja sebagai rumah kedua. Untuk itu, pekerja mesti merasa nyaman dengan kondisi kantor.

Ia mengatakan, manajemen perusahaan mesti memerhatikan tingkat stres karyawannya saat menerapkan aturan manajemen kantor. "Ada tiga hal yang mesti diperhatikan perusahaan untuk mengatur stres pekerjanya," kata Rosalina ketika dihubungi Tempo, Kamis, 19 Desember 2013.

Pertama, sisi organisasi. Hal-hal seperti struktur organisasi yang tidak jelas, deskripsi pekerjaan yang tidak menentu, dan tenggat waktu dapat memicu stres bagi pekerja.

Kedua, faktor fisik, seperti kondisi ruangan kantor. Ia mencontohkan, bekerja tanpa henti di depan komputer tidaklah baik untuk para pekerja.

Lalu yang terakhir adalah hubungan antarmanusia di lingkungan kerja. Ketiga hal ini mesti diperhatikan supaya para pekerja semakin betah bekerja. "Perusahaan harus mengelola tiga hal ini dengan baik. Bukan melulu mengejar target dari pegawainya," kata Rosalina yang meraih Master of Arts bidang konseling dari California University, AS, dan doktor kesehatan masyarakat dari University of Melbourne, Australia.

Ia yakin, jika ketiga hal ini diatur dengan baik, produktivitas pegawai perusahaan pun akan semakin meningkat. "Kita ini tidak bekerja dengan mesin, tetapi dengan manusia. Jadi bagaimana caranya perusahaan memanusiakan karyawannya," kata Rosa yang sudah 25 tahun menjadi pengajar, konselor, dan pelatih yang berspesialisasi dalam bidang psikologi pendidikan, konseling dan manajemen stres.

Di Indonesia, menurut dia, masih banyak perusahaan di kota besar seperti Jakarta yang tidak memperhatikan tiga hal ini. Perusahaan kerap memberi pekerjaan kepada pegawai dengan tenggat waktu yang mepet tanpa memperhatikan kapasitas pekerja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditambah lagi, perusahaan sering kali memunculkan manajemen konflik supaya para pegawainya berkompetisi. Akibatnya, tingkat stres pegawai semakin tinggi. Hal ini perlu diwaspadai. (Baca : Perusahaan Mita Diran Selidiki Masalah Internal)

"Ini tidak bisa dianggap enteng. Saat ada manajemen konflik, lalu malah menimbulkan iri dan menjatuhkan mental pegawai, orang itu bisa tidak happy karena lingkungan kerjanya sama sekali tidak sportif," kata Dekan Fakultas Pendidikan Universitas Siswa Bangsa Internasional itu.

Jika ingin menerapkan manajemen konflik, kata dia, perusahaan mesti melihat karakter setiap pegawainya. Setidaknya, pegawai mesti memiliki keterampilan komunikasi yang baik. Dengan begitu, manajemen konflik yang diciptakan tidak menjadi bumerang bagi perusahaan itu sendiri.

SUTJI DECILYA

Berita Terpopuler

Kemenkes: Polusi Udara Kian Mengkhawatirkan 
Olah Raga Ringan Kurangi Risiko Batu Ginjal
Petit Q, Celana Dalam Pria Supermini di Dunia
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

4 hari lalu

Marina Beauty Journey 2024/Marina
Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.


4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

7 hari lalu

Ilustrasi dua wanita bekerja dalam satu ruangan. Foto: Freepik.com/Pressfoto
4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.


5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

11 hari lalu

Ilustrasi wanita karier. Shutterstock.com
5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.


15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

11 hari lalu

Ilustrasi wanita karier atau bekerja. shutterstock.com
15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.


Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier. Foto: Canva
Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.


Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis? Foto: Canva
Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?


Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Lee Dong Wook. Instagram.com/@leedonwook_official
Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan


Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Marina Beauty Journey 2023 di Lombok, Bintang Marina/Marina
Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.


Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway AIESEC di Universitas Sumatera Utara
Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier


Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

30 Oktober 2023

Ilustrasi orang kerja di Jepang. Foto : LKPN
Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

Jepang menjadi salah satu negara tujuan favorit para pekerja asal Indonesia. Apa saja syarat dan cara bekerja di sana serta berapa biaya hidupnya?