Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hobi Koleksi 'Do Not Disturb' dari Hotel Dunia, Ini Hasilnya

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Edoardo Flores dan koleksinya/The Independent
Edoardo Flores dan koleksinya/The Independent
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Suvenir adalah hal yang tidak lupa kita bawa bisa berkeliling dunia. Suvenir bisa berupa apa saja mulai dari swafoto atau mengoleksi cindera mata baik yang umum maupun beda dari orang lain. Seorang pria pensiunan karyawan Perserikatan Bangsa Bangsa, Edoardo Flores, memilih cara tak tak lazim untuk menandai pengalamannya melancong ke berbagai tempat di seluruh dunia. Ia hobi mengumpulkan tanda 'Do Not Disturb' dari hotel hotel di seluruh dunia. Saat ini ia kira-kira sudah memiliki sebanyaj 15.000 tanda Do Not Disturb.

Koleksi pria asal Italia itu dikumpulkan dari tempat-tempat yang sangat berjauhan letaknya, termasuk Tibet dan Burkina Faso. Koleksi Flores dimulai ketika seorang rekan melihat ada tanda Don’t Disturb yang tidak biasa di Pakistan dan digantung di kantornya. Rekannya itu menyarankan Flores untuk mengoleksi saja karena Flores memang sering bepergian antarnegara. Baca: Vitamin C, Disuntik atau Dikonsumsi? Cek Penjelasan Pakar

Atas saran temannya itu, ia pun mulai mengumpulkan tanda-tanda Do Not Disturb dalam setiap perjalanan bisnisnya. Koleksinya saat ini sudah hampir mencakup hotel di negara-negara di seluruh dunia. "Saya selalu mengambil beberapa tanda (Do Not Disturb) sebagai suvenir dari perjalanan bisnis tanpa memilih-milih," katanya dikutip The Independent, Jumat, 6 April 2018. “Saya bahkan mengambil souvenir yang mirip dari hotel setiap kali bepergian,” ujarnya. Baca: Waspada Gagap : Efeknya Bisa Bullying, Intip Solusi Emily Blunt

Selain mengoleksi dari perjalanannya, Flores juga meminta teman-teman dan kolega-koleganya untuk ikut menambah koleksinya. Seringkali dengan bertukar tanda yang dipunyai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari ribuan koleksinya itu, Flores melihat ada beberapa perubahan tanda 'Do Not Disturb' dar tahun ke tahun. Ia punya koleksi yang berasal dari tahun 1940-an dan 1950an. Menurutnya tanda di era itu memiliki desain yang sebagian besar lucu. Instruksi yang terdapat di dalamnya sangat panjang termasuk ukuran kertasnya. Baca: Bagaimana Menghitung Asupan Vitamin C? Minimal 75 Mg per Hari

Tahun-tahun berikutnya, kata Flores, terjadi pergeseran ke gaya desain yang sederhana dan to-the-point sebelum pindah ke desain grafis orisinal yang dikombinasikan dengan pesan yang tidak konvensional. Tanda-tanda paling menarik, kata Flores, berasal dari negara-negara Asia. Sebab hotel-hotel di Asia ada yang membuat tanda itu dari pengrajin lokal dengan bentuk patung kayu yang unik atau bahan-bahan alami dan unik lain.

Salah satu tanda paling langka yang ia koleksi berasal dari Domus Sanctae Marthae di Vatican City, dari suatu hotel khusus bagi pebisnis. Dengan belasan ribu koleksinya itu, Flores pernah memamerkannya dalam sebuah pameran di Dubai dan Belanda. Ia juga berencana mencari tempat untuk pameran secara permanen, dengan koleksi yang terus bertumbuh dari tahun ke tahun.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

28 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.


7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

15 Januari 2024

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru. Foto: Canva
7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru.


Adu Koleksi Kendaraan Bacawapres Cak Imin dan Mahfud MD

19 Oktober 2023

Bakal calon wakil presiden Mahfud Md. berangkat dari rumah dinas Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Kuningan, Jakarta Selatan ke Tugu Proklamasi sebelum mendaftar bersama kandidat presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Ganjar Pranowo ke Komisi Pemilihan Umum, Kamis, 19 Oktober 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Adu Koleksi Kendaraan Bacawapres Cak Imin dan Mahfud MD

Kontestasi Pemilihan Presiden 2024 telah mendapatkan dua nama bacawapres dari dua pasangan berbeda, yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Mahfud MD.


Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

10 Oktober 2023

Pangeran Mateen dari Brunai (Bisnis.com)
Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

Pangeran Mateen, membuat banyak wanita patah hati setelah dikabarkan akan menikah pada Januari 2024. Namun, tak ada salahnya kita intip hobinya.


Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

2 Oktober 2023

Ilustrasi memancing. ANTARA/Ampelsa
Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

Penelitian menemukan memancing bisa menurunkan risiko depresi, kecemasan, pikiran untuk bunuh diri, dan kondisi mental lainnya.


Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

29 September 2023

Ilustrasi pria bekerja di depan laptop. Foto: Freepik.com
Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

Pekerja bisa memilih hobi atau aktivitas berbeda dari rutinitas pekerjaan sehingga dapat memiliki waktu istirahat yang berkualitas. Ini alasannya.


WFH Karena Udara Buruk, Lakukan 6 Tips Ini Agar Tetap Produktif

23 Agustus 2023

Ilustrasi bekerja dari rumah (WFH). Shutterstock
WFH Karena Udara Buruk, Lakukan 6 Tips Ini Agar Tetap Produktif

WFH mulai diterapkan saat terjadi udara buruk. Lakukan hal ini supaya WFH tidak membosankan.


Hobi Memasak, Apa Saja Manfaatnya?

31 Juli 2023

Ilustrasi pria memasak (pixabay.com)
Hobi Memasak, Apa Saja Manfaatnya?

Memasak menjadi cara yang menyenangkan dan menenangkan untuk menepikan diri dari masalah


Mancing di Laut Sambil Urus Kerjaan, Prilly Latuconsina: Berburu Ikan dan Sinyal

24 Juli 2023

Prilly Latuconsina menunjukkan ikan hasil tangkapan memancingnya di laut. Foto: Instagram/@prillylatuconsina96
Mancing di Laut Sambil Urus Kerjaan, Prilly Latuconsina: Berburu Ikan dan Sinyal

Di tengah kesibukannya sebagai aktris dan produser, Prilly Latuconsina membagikan pengalamannya memancing ikan tenggiri di tengah laut.