TEMPO.CO, Jakarta - Menangis biasanya menjadi jalan keluar seseorang saat mengalami stres . Kebanyakan orang merasa stres dan tertekan ketika ditimpa masalah bertubi-tubi. Sebagian orang memilih untuk meluapkan perasaan sedih mereka lewat menangis. Biasanya setelah menangis, mereka akan lebih merasa lega.
Hal itulah yang membuat sebuah universitas di Amerika Serikat, University of Utah memutuskan untuk menyediakan spot khusus bagi mereka yang ingin menangis. Spot ini dibuka selama satu minggu di masa ujian semester.
Baca juga:
Manfaat Daun Kelor untuk Gizi Anak, Setara dengan 25 Ikat Bayam?
Waspada: 5 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Citra Karyawan di Kantor
Besok SBMPTN Digelar, Sudah Cek Lokasinya?
Spot ini disediakan untuk para mahasiswa agar mereka bisa meluapkan perasaan mereka. Tidak hanya itu saja, seperti dilansir USA Today, spot yang dinamai Cry Closet tersebut juga digunakan sebagai tempat istirahat bagi para mahasiswa yang sedang menjalani ujian semester.
Namun, mahasiswa yang ingin menggunakan Cry Closet ini hanya dibatasi waktu hingga 10 menit saja. Sebelum memasuki Cry Closet, para mahasiswa juga diwajibkan untuk mengetuk pintu dahulu untuk memastikan tidak ada orang di dalamnya.
Baca Juga:
Selain itu, ada aturan lain yang harus dipatuhi para pengguna Cry Closet yaitu hanya satu orang saja yang boleh masuk ke ruangan tersebut dan setiap pengguna Cry Closet harus mematikan lampu serta mengatur ulang timer sebelum keluar.
Sementara itu, Cry Closet ini sendiri dibuat oleh seorang mahasiswa bernama Nemo Miller. Dia mendesain ruangan tersebut dengan interior yang simpel dan dilengkapi boneka untuk menemani para mahasiswa Menangis .
