Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ustad Arifin Ilham Terkena Kanker Getah Bening? Kanker Apa Itu?

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ustad Arifin Ilham usai memimpin zikir dan doa bersama di Tangerang Selatan, 23 November 2016. MARIFKA WAHYU HIDAYAT
Ustad Arifin Ilham usai memimpin zikir dan doa bersama di Tangerang Selatan, 23 November 2016. MARIFKA WAHYU HIDAYAT
Iklan

TEMPO.CO, JakartaUstad Arifin Ilham dikabarkan tengah dirawat di rumah sakit. hal ini diketahui dari foto yang diunggah Putranya, Muhamad Alvin Aziz yang meminta doa untuk kesembuhan ayahnya. Pada foto pertama Alvin mengunggah fotonya bersama ayahnya, serta Gubernur DKI jakarta Anies Baswedan. Pada foto kedua, Alvin memamerkan foto ayahnya yang tangannya masih disuntik infus. "Senyuman dan tawa abi, menjadi kebahagiaan tersendiri untuk kami semua abi @kh_m_arifin_ilham," tulis Alvin dalam keterangan foto itu.

Baca: Reaksi Syahrini Saat Didoakan Ustad Arifin Ilham

Belum diketahui pasti kali ini apa yang menyebabkan Ustad Arifin Ilham harus masuk rumah sakit. Namun akhir tahun lalu, Ustad Arifin Ilham sempat dikabarkan menderita kanker nasofaring dan getah bening. Ia pun mengklaim bahwa penyakit kankernya sudah sempat sembuh.  

Kanker kelenjar getah bening atau kanker limfoma merupakan 1 dari 10 jenis kanker terbanyak terjadi di Indonesia, baik pada pria maupun wanita. Namun, Dr. Ronald A. Hukom, Sp.PD, KHOM dari Perhimpunan Hematologi Onkologi Medik Ilmu Penyakit Dalam Indonesia (Perhompedin) menyatakan kasus kanker ini lebih sering ditemukan pada pria.

Baca juga: Kanker Kelenjar Getah Bening atau Limfoma, Seperti Apa Gejalanya?

"Limfoma memang sedikit lebih banyak atau lebih sering ditemukan pada pria, kita tahu limfoma testis itu ada. Jadi, ada kasus limfoma pada testis," tuturnya dalam acara Peringatan Hari Kanker Limfoma Sedunia bertema Hidup Lebih CERDIK dengan Lymphoma yang diselenggarakan atas kerjasama Cancer Information & Support Center (CISC) Indonesia didukung Ferron Par Pharmaceuticals, Sabtu, 15 September 2018, Menteng, Jakarta Pusat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gejala yang dialami oleh pasien kanker limfoma testis di antaranya terdapat benjolan atau pembengkakkan yang tidak nyeri pada testis atau skrotum, rasa ketidaknyamanan pada skrotum, sensasi berat di skrotum, nyeri pada punggung bawah, selangkangan, atau perut, akumulasi cairan yang tiba-tiba di dalam skrotum dan merasa kelelahan tanpa sebab.

Meskipun kanker limfoma testis dapat menyebar ke kelenjar getah bening, tapi penyakit itu hampir tidak pernah menular ke organ lain. Jika kanker itu menyebar, Anda mungkin mengalami batuk, kesulitan bernapas, kesulitan menelan dan terjadi pembengkakan di dada.

Penting untuk mengetahui keberadaan kanker limfoma testis lebih awal guna meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan. Tanda-tanda paling awal yang terjadi biasanya adalah benjolan dan pembengkakan pada testis tanpa rasa nyeri. Testis mungkin juga tampak lebih besar dari biasanya.

Namun, jenis kanker ini tidak menyebabkan gejala yang nyata sampai tahap selanjutnya. Itulah mengapa pemeriksaan diri sangat penting, bahkan seringkali merupakan satu-satunya cara untuk mengenali kanker limfoma testis pada tahap awal.

Sekitar 95 persen dari semua pasien kanker limfoma testis pulih sepenuhnya setelah menjalani perawatan. Semakin cepat seorang pasien didiagnosis dan diobati, semakin baik prognosisnya. Perawatan untuk pasien kanker limfoma testis dapat berupa pembedahan, radioterapi, kemoterapi atau kombinasi.

INSTAGRAM | MEDICALNEWSTODAY | VERYWELLHEALTH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

4 jam lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

1 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

2 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

4 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

4 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

6 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.