Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suka Tidur Miring, Ini Manfaatnya untuk Tubuh

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pria tidur. shutterstock.com
Ilustrasi pria tidur. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidur nyenyak sangat penting untuk kesehatan, tubuh, pikiran, dan suasana hati kita. Untuk memiliki kualitas tidur yang baik, posisi tidur akan sangat menentukan. Posisi yang salah dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan, terutama tulang, masalah perut, bahkan penuaan dini.  

Baca juga: Cegah Demensia di Usia Tua, Lakukan 3 Kebiasaan Sederhana Ini

Ada beberapa posisi tidur yang baik untuk kesehatan, salah satunya adalah tidur miring. Posisi ini akan membantu sistem pencernaan bekerja dengan baik. Ketika menghadap ke kiri, gravitasi dapat membantu perjalanan kotoran melalui usus besar yang naik, kemudian ke usus besar yang melintang, dan akhirnya membuangnya ke usus besar yang turun. Itu akan membantu Anda buang air besar teratur setiap pagi. 

Posisi miring juga dapat mengurangi mulas, terutama ketika tidur miring ke kiri. Sebuah studi pada 2010 terhadap 10 peserta menemukan hubungan antara berbaring di sisi kanan dan peningkatan kasus mulas, dibandingkan ketika berbaring di sisi kiri. Para peneliti berteori bahwa jika kita berbaring di sisi kiri, perut dan cairan lambung tetap lebih rendah daripada kerongkongan saat kita tidur.

Selain itu tidur miring juga membantu kesehatan otak. Jika dibandingkan dengan tidur telentang atau tengkurap, tidur di sisi kiri atau kanan membantu tubuh Anda membersihkan kotoran dari otak. Pembersihan otak ini dapat membantu mengurangi risiko terkena Alzheimer, Parkinson, dan penyakit neurologis lainnya di masa tua.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sering mendengkur? Cobalah tidur dengan posisi miring. Tidur miring membuat lidah Anda tidak jatuh ke tenggorokan sehingga tidak akan menghalangi jalan napas. Harusnya ini akan mengurangi dengkur. Tapi jika dengkur tidak berkurang, ada kemungkinan Anda menderita sleep apnea yang parah. Dan penyakit ini hanya bisa diatasi dengan pengobatan medis. 

Baca juga: Sulit Tidur? Coba Tiga Minuman Ini

MEDICAL DAIYLY | HEALTH LINE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

3 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

3 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

4 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

4 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

5 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

6 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

10 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.


4 Bumbu Dapur Sahabat Kesehatan Otak dan Penangkal Alzheimer

11 hari lalu

Ilustrasi bumbu lada hitam. REUTERS
4 Bumbu Dapur Sahabat Kesehatan Otak dan Penangkal Alzheimer

Salah satu metode efektif untuk meningkatkan kesehatan otak dan mencegah penyakit Alzheimer adalah dengan mengonsumsi makanan yang baik buat otak.


Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

12 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?


Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

12 hari lalu

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.