Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suka Minuman Bersoda, Awas 4 Dampak Negatif Bagi Tubuh

image-gnews
Ilustrasi minum soda. Shutterstock
Ilustrasi minum soda. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Minuman bersoda yang disajikan saat dingin memang nikmat diteguk. Ini dapat menemani Anda sebagai pengganti alkohol sembari bercengkrama dengan teman.

Baca: Ingin Ginjal Sehat? Hindari Minuman Berpemanis

Sayangnya, minuman mengandung soda memiliki banyak pengaruh yang kurang baik bagi kesehatan tubuh Anda. Dilansir dari Health Line dan Futurity, berikut adalah empat dampak negatif dari mengkonsumsi minuman bersoda bagi tubuh Anda.

1. Menaikkan berat badan

Tidak mengherankan bahwa soda dikaitkan dengan penambahan berat badan. Kandungan gula yang tinggi menjadikannya salah satu minuman terburuk yang bisa Anda minum. Analisis studi yang diterbitkan selama lebih dari 40 tahun juga telah menunjukkan bahwa minum soda adalah penyumbang utama peningkatan obesitas di Amerika Serikat.

2. Merusak gigi

Minum soda dipercaya dapat merusak gigi karena kadar asam dan gulanya yang tinggi. Gula dapat meningkatkan risiko gigi berlubang. Berbagai asam dalam soda juga dapat menyebabkan erosi gigi. Erosi gigi ini yang kemudian akan melibatkan penurunan jaringan gigi termasuk dentin dan enamel. Sehingga, gigi akan menjadi cepat rapuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Meningkatkan risiko kanker

Jenis minuman soda tertentu, seperti rasa kola, mengandung pewarna karamel. Pewarnaan karamel dibuat dengan senyawa amonium. Selama proses pembuatan, gula, senyawa amonium, dan sulfit membentuk 4-methylimidazole dan 2-methylimidazole. Dalam studi, kedua bahan kimia itu terbukti menginduksi pertumbuhan kanker pada manusia termasuk kanker hati dan paru-paru.

4. Pengeroposan tulang

Dalam sebuah penelitian yang mengukur kepadatan tulang, dibuktikan bahwa asupan minuman bersoda rasa kola dikaitkan dengan penurunan signifikan dalam kepadatan mineral tulang pada wanita dan pria. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan asam fosfat pada soda yang mengganggu penyerapan kalsium, yang dapat menyebabkan hilangnya kepadatan mineral tulang. 

Baca: Minuman Bervitamin Yakin Bermanfaat? Intip Kata Dokter

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | HEALTHLINE | FUTURITY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Minuman yang Membantu Meredakan Rasa Pedas

12 jam lalu

Minuman detoks dan infused water sering jadi pilihan untuk mendapatkan kebugaran tubuh. Sumber foto: Canva
4 Minuman yang Membantu Meredakan Rasa Pedas

Untuk mengatasi sensasi terbakar akibat cabai, seseorang dapat minum beberapa jenis minuman berikut.


Beban Penyakit Kanker Terus Meningkat, Pentingnya Perkuat Spesialis Keperawatan Onkologi

23 jam lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Beban Penyakit Kanker Terus Meningkat, Pentingnya Perkuat Spesialis Keperawatan Onkologi

Perawat dengan pendidikan spesialis kanker bisa membantu memberi perawatan lebih baik pada pasien kanker.


7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
7 Manfaat Asam Folat bagi Kesehatan, Mengatasi Diabetes hingga Menjaga Kesehatan Otak

Asam folat menjadi perbincangan publik usai cawapres Gibran Rakabuming Raka salah menyebut nutrisi ibu hamil menjadi asam sulfat. Padahal, asam folat mengandung beragam manfaat kesehatan, berbeda dari asam sulfat.


Tips Terhindar dari Tipes

5 hari lalu

Ilustrasi pria sakit. Nbc.news.com
Tips Terhindar dari Tipes

Tipes dapat disebabkan oleh makanan dan air terkontaminasi, serta kontak dekat dengan individu yang membawa bakteri Salmonella.


3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

6 hari lalu

Dokter memeriksa seorang bocah yang mengalami radang amandel, di klinik rawat jalan rumah sakit Shifa, Gaza, Palestina, 29 Maret 2017. REUTERS/Mohammed Salem
3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

Dokter menjelaskan tiga fakta amandel, mulai dari infeksi, tumor, sampai radang. Simak penjelasannya.


Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

7 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

Pakar mengatakan angka kejadian kanker paru di Indonesia lebih muda 10 tahun dibandingn rata-rata di negara lain, terutama pada perempuan.


Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

8 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

Kiki Fatmala pernah alami kanker paru-paru stadium 4. Berikut gejala kanker paru-paru stadium 1 hingga 4.


Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

9 hari lalu

Ilustrasi AIDS. Shutterstock
Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah infeksi yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Tahap paling lanjut dari penyakit ini disebut AIDS.


Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

10 hari lalu

Kiki Fatmala. Instagram/qq_fatmala
Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

keluarga mengungkapkan Kiki Fatmala meninggal karena komplikasi akibat kanker. Sebelumnya Kiki Fatmala didiagnosis kanker paru-paru stadium 4.


Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

10 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

Apa penyebab dan bagaimana gejala kanker rektum atau kanker usus besar?