Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain untuk Mata, Vitamin A Baik buat Jantung dan Cegah Kanker

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
ilustrasi jantung (pixabay.com)
ilustrasi jantung (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Vitamin A identik dengan kesehatan mata. Tahukah Anda, vitamin ini juga memiliki segudang manfaat lain, mulai dari mengurangi risiko kanker hingga membantu meningkatkan kesehatan reproduksi.

Baca jugaVitamin dan Makanan Kaya Nutrisi Hindari Anda Lemas saat Puasa

Jenis vitamin A yang paling umum adalah beta-karoten dan karotenoid dan biasa ditemukan pada aprikot, blewah, jeruk bali, wortel, ubi, labu, brokoli, sayuran berdaun hijau, mangga serta pepaya. Sedangkan untuk vitamin A retinol hanya dapat berasal dari sumber hewani seperti hati, daging ikan seperti salmon, keju, mentega, telur dan susu.

Berikut ini adalah beberapa manfaat dari vitamin A, menurut Boldsky, seperti dikutip Rabu, 15 Mei 2019.

1. Melindungi mata

Salah satu manfaatnya adalah membantu menjaga penglihatan dan meningkatkan penglihatan karena merupakan komponen yang penting untuk mengaktifkan rhodopsin. Beta-karotennya juga berperan dalam mencegah degenerasi makula yang menjadi penyebab utama kebutaan.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Vitamin A berperan dalam menjaga kekebalan tubuh dan bermanfaat untuk menangkal penyakit serta infeksi dengan meningkatkan produksi dan fungsi sel darah putih. Kekurangan vitamin A akan meningkatkan kemungkinan melemahnya sistem kekebalan tubuh.

3. Menurunkan resiko kanker

Vitamin A memainkan peran integral dalam mencegah kanker, menurut sebuah studi "Retinoid dan reseptornya dalam pengembangan kanker dan kemoprevens" yang diterbitkan dalam "Ulasan kritis dalam onkologi/hematologi", memiliki jumlah vitamin A yang tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko kanker tertentu seperti kanker paru-paru, kanker kandung kemih, dan kanker serviks.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Mengurangi masalah kulit

Masalah kulit seperti komedo, bintik-bintik yang menyakitkan di wajah, punggung dan dada terjadi ketika kelenjar sebaceous tersumbat dengan kulit dan minyak. Dermatologis sering meresepkan vitamin A untuk melawan jerawat dan keriput karena khasiatnya terhadap kulit.

5. Meningkatkan kesehatan jantung

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa vitamin A, karotenoid, dan provitamin A karotenoid dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

6. Meningkatkan kesehatan tulang

Konsumsi vitamin A dalam jumlah yang cukup diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Internasional Penelitian Lingkungan dan Kesehatan Masyarakat menunjukkan bahwa orang dengan kadar vitamin A yang rendah memiliki risiko patah tulang yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang memiliki tingkat vitamin A yang lebih baik.

Baca juga: Suplemen Vitamin E Tidak Disarankan untuk Semua Orang

7. Membantu reproduksi

Secara khusus, vitamin A dianggap sebagai salah satu vitamin terbaik untuk perempuan karena membantu dalam pertumbuhan normal dan perkembangan embrio selama kehamilan. Perempuan hamil juga mendapatkan manfaat tambahan dari vitamin A.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

4 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

4 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

5 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

9 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

10 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.