Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ria Irawan Alami Kanker Kelenjar Getah Bening, Ini Kata Dokter

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ria Irawan pernah divonis menderita kanker endometrium pada 2014, dandinyatakan sembuh setelah menjalani berbagai pengobatan, seperti kemoterapi dan radiasi. Instagram/@riairawan
Ria Irawan pernah divonis menderita kanker endometrium pada 2014, dandinyatakan sembuh setelah menjalani berbagai pengobatan, seperti kemoterapi dan radiasi. Instagram/@riairawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Ria Irawan meninggal pada Senin pagi, 6 Januari 2020. Ria Irawan meninggal di usia 50 tahun setelah melawan penyakit kanker kelenjar getah bening stadium empat.

Apakah Anda tahu tentang kanker kelenjar getah bening? Di sepanjang tubuh kita terdapat kelenjar getah bening yang harus diwaspadai karena gangguan pada kelenjar tersebut dapat berpotensi menimbulkan gejala kanker. Kanker kelenjar getah bening termasuk jenis kanker yang ganas yang menyerang sistem limfatik atau pertahanan tubuh.

Kanker kelenjar getah bening, secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua tipe yaitu Limfoma Non Hodgkin dan Limfoma Hodgkin. Limfoma Non Hodgkin  merupakan keganasan darah yang paling sering mengenai usia dewasa.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Hematologi Onkologi Medik dari Rumah Sakit Awal Bros Tangerang Diah Ari Safitri menjelaskan bahwa pada kanker darah, umumnya gejala yang sering timbul adalah lemas karena anemia, perdarahan karena jumlah trombosit rendah, atau infeksi karena sel darah putih yang kurang. Akan tetapi, pada limfoma, seringkali keluhan awal yang timbul adalah benjolan pada daerah kelenjar getah bening yang tidak nyeri. “Kelenjar getah bening berada di seluruh tubuh kita dan bergabung dalam sistem limfatik bersama dengan tonsil, limpa dan timus,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 6 Januari 2020.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Limfoma ini mengenai sel limfosit yang berada pada limfatik dengan diagnosis yang dipengaruhi oleh keterlibatan jenis sel limfosit. Pada Limfoma Hodgkin, terdapat sel Reed-Sternberg yang tidak ditemukan pada limfoma tipe yang lain. “Penentuan tipe limfoma yang tepat sangatlah penting karena berkaitan dengan pilihan terapi yang akan diberikan. Ahli patologi dapat membedakan jenis limfoma berdasarkan pemeriksaan biopsi jaringan,” kata Diah.

Menurut Diah Safitri, stadium Limfoma ini dibagi menjadi 4 yaitu:
• Stadium I jika hanya mengenai 1 area kelenjar getah bening
• Stadium II jika mengenai 2 atau lebih area kelenjar getah bening pada sisi diafragma yang sama
• Stadium III jika kanker terdapat pada kelenjar getah bening pada kedua sisi diafragma
• Stadium IV jika kanker telah menyebar ke seluruh tubuh dan mengenai organ di luar kelenjar getah bening (hati, tulang, paru).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

4 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

4 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

9 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

10 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

16 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.