Ilustrasi keluarga belanja di supermarket kawasan Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat, 20 Maret 2020. CANTIKA.COM/Silvy Riana Putri
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki pekan kedua social distancing di rumah karena wabah corona, banyak orang mungkin mulai kehabisan persediaan bahan makanan. Tak sedikit dari mereka yang memutuskan untuk pergi ke supermarket untuk berbelanja.
Jika Anda adalah salah satu orang tersebut, memperhatikan beberapa hal sebelum berbelanja agar tetap sehat dan aman pun perlu dilakukan.
Melansir dari situs New York Times, dokter Swartzberg dan pakar keamanan pangan Jeff Nelken pun menjabarkan tiga diantaranya.
Hindari banyak menyentuh bahan makanan dan bersihkan sesampainya di rumah Menurut survei, Nelken menjelaskan bahwa suatu produk yang dibeli umumnya sudah tersentuh oleh sepuluh tangan. Sedangkan kita tahu sumber penyakit Covid-19 itu berasal dari sentuhan.
Sebagai bentuk pencegahan, Swartzberg mengimbau agar Anda menghindari banyak menyentuh barang supaya penularan penyakit tidak terjadi. Ia mengatakan bahwa sebaiknya langsung mengambil makanan yang memang dibutuhkan dan sesampainya di rumah, langsung cuci dengan desinfektan agar kuman mati.
Membersihkan tangan dengan hand sanitizer dan sabun cuci tangan sebelum dan sudah berbelanja Untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, kita harus menerapkan pola hidup bersih. Ini bisa dilakukan dengan rajin mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer. Kapan waktu tepat memakainya?
Swartzberg mengimbau mencuci tangan sebelum ke luar rumah. Kemudian setelah menyentuh banyak barang di supermarket, jangan lupa gunakan hand sanitizer. Sesampainya di rumah, langsung cuci tangan kembali dan mandi jika dibutuhkan. “Karena mikroorganisme bisa menempel di tubuh Anda juga selama berada di ruangan terbuka,” katanya.
Menjauh dari kerumunan orang Saat berbelanja di supermarket, tak jarang kita bertemu dengan banyak orang dengan kebutuhan serupa. Namun perlu diingat bahwa menjaga jarak tetap penting untuk dilakukan karena penyebaran virus corona adalah lewat droplets atau percikan air liur. Untuk menjaga tubuh, Swartzberg mengatakan bahwa ada baiknya jika Anda membuat jarak sejauh 1,82 meter dari masing-masing orang yang ditemui.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona
44 hari lalu
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona
Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19
45 hari lalu
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19
WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?
50 hari lalu
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?
Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya
51 hari lalu
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya
Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.
Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan
6 Januari 2024
Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan
Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.
Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?
6 Januari 2024
Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?
Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.
Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker
16 Desember 2023
Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker
Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.
Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19
14 Desember 2023
Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19
Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.
Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik
7 Desember 2023
Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik
Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.
Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi
8 Oktober 2023
Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi
Presiden Jokowi, mengatakan Indonesia dinilai sebagai satu di antara lima negara di dunia yang berhasil menangani virus corona dan pulihkan ekonomi