Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Buku Nasional, Ini 3 Tokoh Tanah Air yang Gemar Membaca

image-gnews
Rakyat Indonesia berduka karena meninggalnya Presiden RI ketiga BJ Habibie pada 11 September 2019. Bapak Teknologi Indonesia itu tutup usia setelah mendapatkan perawatan di RSPAD Gatot Subroto karena penyakit penyakit gagal jantung. dok.TEMPO
Rakyat Indonesia berduka karena meninggalnya Presiden RI ketiga BJ Habibie pada 11 September 2019. Bapak Teknologi Indonesia itu tutup usia setelah mendapatkan perawatan di RSPAD Gatot Subroto karena penyakit penyakit gagal jantung. dok.TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Buku Nasional (Harbuknas) diperingati setiap tanggal 17 Mei. Salah satu harapan memperingati hari ini adalah untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia.

Ada 3 tokoh Tanah Air yang sudah dikenal publik sebagai orang yang gemar menghabiskan waktu untuk membaca buku. Tahu siapa saja? Berikut adalah tiga diantaranya.

BJ Habibie
Presiden ketiga Indonesia, BJ Habibie adalah salah satu orang yang sangat gemar membaca. Ia bahkan rela menghabiskan 7,5 jam setiap hari hanya untuk menimba ilmu dari buku yang dibacanya.

Berbicara mengenai buku pertama sekaligus favoritnya, Habibie pernah mengatakan bahwa judulnya Mengelilingi Dunia Dalam 80 Hari karya penulis asal Prancis, Jules Verne. Buku tersebut adalah hadiah dari sang ayah karena berbagai pertanyaan mengenai dunia yang tak kunjung terjawab.

“Sejak kecil saya selalu banyak bertanya, lalu suatu hari ayah saya membelikan saya sebuah buku karya Jules Verne ini dalam Bahasa Belanda,” kata BJ Habibie di masa hidupnya.

Morgan Oey
Selain hobi bernyanyi, aktor Morgan Oey ternyata gemar membaca buku. Ia mengaku telah membaca segala jenis buku sejak kecil. Hal ini bermula dari kesibukan kedua orang tuanya yang bekerja. Karena tidak memiliki pengasuh di rumah, Morgan pun selalu dititipkan ke sebuah toko buku.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sejak saat itu saya jadi senang baca buku. Soalnya kalau dititipkan ke toko buku pasti kerjaannya baca buku,” katanya saat ditemui di kantor Tempo pada Kamis, 21 November 2019

Ryuji Utomo
Di sela kesibukannya sebagai atlet sepak bola, Ryuji Utomo ternyata suka menyempatkan diri untuk membaca buku. Kegiatannya yang satu itu beberapa kali ia tunjukkan melalui akun Instagramnya, @ryujiutomo.

Pada salah satu keterangan foto yang diunggahnya di Instagram pada 15 oktober 2017, pria kelahiran 1 Juli 1995 ini mengatakan alasan ia suka baca buku. "Layaknya olahraga yang menyehatkan dan menguatkan badan saya, membaca membuat akal pikiran kita selalu terjaga sehat dan kuat. Seperti vitamin, membaca memberi asupan ilmu dan wawasan agar saya selalu menjadi pribadi yang lebih baik,” katanya.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ANISA LUCIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

6 jam lalu

Ilustrasi perpustakaan (ANTARA FOTO/HO- Humas Perpusnas/FR)
Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

Pemerintah pada 17 Mei 1980 menetapkan sebagai Hari Buku Nasional. Apa alasan penetapannya?


Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

16 jam lalu

Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti meluncurkan dua buah buku. Yang pertama berjudul "Roso Telo Dadi Duren, Biyen Gelo Saiki Keren: Catatan 10 Tahun Perjalanan BPJS Kesehatan", Jumat, 17 Mei 2024.


Sejarah Hari Buku Nasional yang Diperingati Tiap Tanggal 17 Mei

19 jam lalu

Ilustrasi perpustakaan (ANTARA FOTO/HO- Humas Perpusnas/FR)
Sejarah Hari Buku Nasional yang Diperingati Tiap Tanggal 17 Mei

Perayaan Hari Buku Nasional bertepatan juga dengan berdirinya Perpustakaan Nasional RI yaitu pada 17 Mei 1980.


Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

10 hari lalu

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

Buku napak tilas Pegadaian ini berisi sejarah panjang perjalanan PT Pegadaian selama lebih dari satu abad berkontribusi dan melayani masyarakat Indonesia.


5 Perbedaan Karakter Alpha Male dan Sigma Male

17 hari lalu

Ilustrasi pria memakai baju warna pink. Foto: Freepik.com/halayalex
5 Perbedaan Karakter Alpha Male dan Sigma Male

Meskipun sigma male dan alpha male memiliki sedikit kesamaan, namun sangat jelas ada perbedaan kunci yang membedakan keduanya.


Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

18 hari lalu

Kampoeng Mataraman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.


Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

19 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo. Dok.TEMPO/Suryo Wibowo
Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

23 hari lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

50 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

56 hari lalu

Kepala Perwakilan PBB di Indonesia Valerie Julliand (kanan) bersama Vivie Yulaswati Deputi Menteri di Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam BAPPENAS (kiri) menghadiri peluncuran buku
PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

PBB meluncurkan "Those Not Left Behind", buku berisi 22 kisah nyata tentang upaya mencapai SDGs.