TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi seseorang juga bisa dinilai dari wajah karena dapat menggambarkan seluruh kisah atau kondisi tubuh. Terkadang, wajah terlihat cukup lelah atau sedih kala sedang sakit ataupun depresi. Namun jika wajah tampak puas akan terlihat di saat-saat bahagia.
Oleh karena itu, dilansir dari Times of India, berikut beberapa faktor penting yang dapat memberitahu mengenai kondisi kesehatan yang dapat dikenali melalui wajah.
Wajah dan mata kuning
Jika melihat wajah dan mata yang kuning, ini merupakan gejala dari penyakit kuning. Wajah dan mata terlihat kuning karena akumulasi banyak produk limbah dalam tubuh dan pecahnya sel darah merah. Banyak masalah kesehatan serius lain dapat disertai penyakit kuning seperti infeksi virus (hepatitis, mononukleosis), gangguan hati, kandung empedu, atau pankreas.
Bulu wajah rontok
Kondisi ini dapat menjadi indikasi alopecia areata jika Anda kehilangan bulu mata atau alis dan bercak rambut. Hal ini terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang menargetkan folikel rambut. Tidak ada cara untuk menghentikan kondisi ini namun obat-obatan atau tonik yang diresepkan dapat membantu regenerasi folikel rambut.
Mata bengkak
Terjadi karena cairan di daerah di bawah mata yang memberikan tampilan bengkak. Penyebab mata bengkak sebagai berikut.
-Kurang tidur
-Kelebihan asupan garam
-Perubahan hormon
-Iklim panas dan lembab
-Usia tua, karena otot yang menopang mata melemah
-Reaksi alergi
-Dandan
-Sabun atau pembersih
-Wewangian
Baca Juga:
Pertumbuhan rambut wajah yang tidak tepat
Hal ini dapat dilihat pada pria di sekitar telinga dan alis atau dagu pada wanita. Kondisi ini tidak terlalu parah namun pada kasus tertentu bisa menjadi indikasi atau gejala sindrom ovarium polikistik (PCOS) pada wanita.
Bibir kering dan berdarah
Kondisi ini dapat terjadi jika mengalami kondisi seperti dehidrasi, alergi atau reaksi terhadap obat seperti steroid. Selain itu, kondisi ini juga sering terjadi jika berada di musim dingin. Petroleum jelly, minyak kelapa, atau balsem dapat membantu melindungi dan melembabkan.
Tahi lalat
Tidak perlu khawatir tahi lalat karena dapat menjadi tanda lahir dan tidak berbahaya. Namun, jika menemukan hal yang tidak normal seperti warna, bentuk, ukuran, dan sensasi, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter karena dapat menjadi tanda kanker.
Melepuh
Lepuh atau luka dingin ini dihasilkan oleh virus herpes simpleks tipe 1. Herpes oral adalah jenis yang paling umum yang menyebar melalui air liur atau cairan tubuh. Virus menjadi aktif dan mengembangkan gejala seperti luka ketika orang mengalami depresi, sakit, atau lelah.
Ptosis atau kelopak mata turun
Ptosis atau blepharoptosis, yang membatasi penglihatan dan biasanya sudah ada sejak lahir, dan biasanya tidak berbahaya. Namun, hal ini dapat mengindikasikan masalah dengan otak, saraf, atau rongga mata. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter jika disertai dengan otot lemah, mengalami kesulitan menelan, sakit kepala yang parah, dan penglihatan ganda.
Benjolan di kelopak mata
Disebut juga dengan Xanthelasma, gelombang kuning muncul di sekitar kelopak mata atas dan bawah. Hal ini terjadi karena kolesterol yang tidak berbahaya dan tidak menyakitkan, dan dapat dihilangkan. Kadang-kadang dapat menunjukkan penyakit jantung atau risiko serangan jantung.
Melasma
Melasma adalah bintik-bintik kulit abu-abu dan coklat di wajah. Hal ini dipicu oleh perubahan hormonal selama kehamilan atau penggunaan obat pengendalian kelahiran tertentu. Biasanya bintik-bintik tersebut dapat memudar dengan sendirinya pada periode pascakehamilan atau ketika berhenti minum obat.
Baca juga: Pria pun Perlu Merawat Wajah, Ini Tipsnya