TEMPO.CO, Jakarta - Mentimun bisa dikonsumsi secara mentah sebagai lalap atau juga dimasak menjadi beberapa olahan, seperti acar dan pelengkap gado-gado. Selain itu, mentimun juga punya manfaat kesehatan yang mungkin sering tidak disadari.
Dilansir dari eatthis, berikut manfaat mentimun bagi kesehatan. Sayuran ini pun mudah didapat dengan harga terjangkau.
Cegah diabetes
Saat mencoba menghindari diabetes, yang terbaik adalah mulai mengatur pola makan. Menghindari karbohidrat olahan, minuman manis, dan membatasi daging merah sangat dianjurkan. Penting juga untuk makan lebih banyak makanan dengan indeks glikemik (GI) rendah. GI adalah angka yang ditetapkan untuk makanan yang berbeda, mulai dari nol hingga 100. Semakin tinggi indeks glikemik semakin banyak gula darah akan naik setelah memakannya. Mentimun memiliki indeks glikemik 15 yang relatif rendah. Makan makanan dengan GI rendah dapat membantu mengurangi resistensi insulin yang pada gilirannya membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Menghidrasi
Menurut survei populasi Prancis dan Inggris yang diterbitkan oleh Nutrients, mentimun mengandung lebih dari 95 persen air. Itu berarti selain camilan renyah, makan mentimun akan terhidrasi.
"Mereka dapat membantu berkontribusi pada asupan cairan harian secara keseluruhan dan membuat terhidrasi dan tubuh berfungsi secara optimal," kata ahli diet dan ntrisi Kristin Gillespie.
Menurunkan berat badan
Mentimun bukan hanya menawarkan kerenyahan ke dalam berbagai hidangan tetapi juga makanan sehat yang membantu menurunkan berat badan. Hanya ada 16 kalori dalam satu mangkuk mentimun, yang berarti makanan tersebut memiliki kepadatan energi yang rendah. Menurut sebuah studi nutrisi yang berfokus pada kepadatan energi makanan, ada hubungan antara mengonsumsi makanan dengan kepadatan energi yang lebih rendah dan penurunan berat badan. Selain itu, karena kandungan air yang tinggi, mentimun sangat mengenyangkan namun tetap rendah kalori.
Cegah sembelit
Dengan semua air dan serat, mentimun dapat membantu mencegah sembelit. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di Fitoterapia dari Universitas Jadavapur, dikatakan biji mentimun membantu mencegah sembelit. Selain itu, mentimun memiliki efek pendinginan pada tubuh. Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Pennsylvania merekomendasikan untuk menambahkan mentimun ke berbagai hidangan untuk membantu meringankan sembelit.
Cegah kembung
Dengan kandungan air yang tinggi, mentimun dapat menjaga tetap terhidrasi dan juga bagus dalam membantu menghilangkan retensi air berlebih. Itu berarti, sayuran ini membuat terhindar dari kembung.
"Mentimun kaya nutrisi spesifik yang membantu menghilangkan retensi air, peradangan dan kembung," kata ahli gizi Lisa Richards, penulis The Candida Diet. Richards mengatakan mentimun baik untuk sejumlah masalah perut lain juga. Kandungan seratnya meningkatkan kesehatan usus dan pergerakan usus.
Baca juga: 5 Sayuran yang Dapat Dimakan Mentah untuk Melawan Kanker