TEMPO.CO, Jakarta -Kacang mete atau kadang disebut mede adalah jenis kacang-kacangan yang diperoleh dari tanaman jambu mete.
Tanaman tersebut berasal dari Brazil, namun saat ini sudah banyak dibudidayakan di berbagai negara dengan iklim yang hangat.
Kacang mete kaya akan nutrisi dan mineral yang baik bagi tubuh. Karena kandungannya tersebut, kacang ini dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Apa saja manfaatnya?
Kandungan Nutrisi Kacang Mete
Melansir Healthline, kacang mete merupakan sumber serat yang baik. Selain itu, kacang mede juga rendah gula serta mengandung protein, tembaga dan magnesium yang penting bagi tubuh.
Kandungan tembaga memiliki peran dalam produksi energi, perkembangan otak yang sehat, dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Sementara kandungan magnesium juga bereperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
Manfaat Kacang Mete
Berikut merupakan manfaat konsumsi kacang mete yang dilansir Tempo.co dari laman Medical News Today :
- Menjaga kesehatan jantung
Asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang terkandung dalam kacang mede dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigiselda. Hal ini kemudian dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, stroke ,dan serangan jantung.
Menurut penelitian dalam British Journal of Nutrition, orang yang mengonsumsi kacang mede lebih dari empat kali per minggu memiliki risiko penyakit jantung koroner 37 persen lebih rendah daripada orang yang tidak pernah atau jarang mengonsumsinya.
- Membantu menjaga berat badan yang sehat
Konsumsi kacang mede secara rutin dapat mengeluarkan energi yang lebih tinggi saat beristirahat. Sebuah studi dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa wanita yang jarang mengonsumsi kacang mete mengalami kenaikan berat badan yang besar selama 8 tahun dibandingkan wanita yang mengonsumsi kacang mede dua kali atau lebih dalam seminggu.
Selain itu, studi yang diterbitkan tahun 2017 juga menyebutkan bahwa kacang mede dapat membantu menjaga berat badan yang sehat. Hal ini karena konsumsi kacang memungkinkan seseorang merasa kenyang dan meningkatkan metabolisme tubuhnya.
- Mengurangi risiko batu empedu
Menurut penelitian dalam American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi kacang mede dapat membantu menurunkan risiko kebutuhan pembedahan untuk mengangkat kantong empedu (batu empedu).
Penelitian yang dilakukan pada lebih dari 1 juta orang selama 20 tahun menunjukkan bawa wanita yang mengonsumsi lebih dari 5 ons kacang mede dalam semingu memiliki risiko kolesistektomi yang jauh lebih rendah daripada wanita yang mengonsumsi kurang dari 1 ons kacang mede setiap minggu.
- Menjaga kesehatan tulang
Satu ons kacang mete mengandung 622 mikrogram tembaga. Kandungan tersebut terbilang cukup tinggi karena jumlah asupan tembaga harian yang dianjurkan bagi individu di atas 19 tahun adalah 900 mikrogram.
Kekurangan tembaga dapat mengakibatkan kepadatan mineral tulang yang lebih rendah dan meningkatkan risiko osteoporosis. Mineral tembaga juga berperan penting dalam memelihata kolagen dan elastin yang merupakan komponen struktural dalam tubuh. Tanpa tembaga yang cukup, tubuh tidak dapat mengganti jaringan ikat yang rusak atau kolagen yang membentuk perancah untuk tulang.
Selain itu, kandungan magnesium dalam kacang mede juga berperan penting dalam pembentukan tulang. Mangan, mineral lain dalam kacang mete, telah terbukti mencegah osteoporosis dalam kombinasi dengan kalsium dan tembaga.
Itulah 4 manfaat kacang mete bagi kesehatan tubuh. Jenis kacang ini dapat dijadikan berbagai macam olahan, namun sebaiknya hindari kacang mete yang diasinkan dan dipanggang karena mengandung kadar garam dan lemak yang tinggi.
SITI NUR RAHMAWATI
Baca juga : Benarkah Kacang Mete Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung?