Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perut Kembung, Penyebab dan Kiat Mencegahnya

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPerut kembung berakibat tidak nyaman. Kondisi ini bisa dialami anak-anak hingga orang dewasa. Perut kembung merupakan kondisi ketika perut terasa penuh dan kencang. Kondisi ini tersebab, gas terlalu banyak di dalam perut sehingga menimbulkan kram.

Gas merupakan penyebab perut kembung yang paling umum, dilansir Healthline. Gas ini menumpuk di saluran pencernaan saat seseorang makan dan menelan udara. Setiap orang pasti menelan udara ketika makan. Beberapa orang menelan lebih banyak daripada yang lain. Itu karena mereka makan dan minum terlalu cepat, sering mengunyah permen karet, merokok, atau memakai gigi palsu yang longgar.

Penyebab perut kembung

Gas bukan satu-satunya penyebab perut kembung. Masalah kesehatan lain juga bisa menjadi pemicu timbulnya kondisi itu. Mengutip WebMD, sejumlah masalah kesehatan seperti sindrom iritasi usus juga mempengaruhi perut kembung. Itu ketika saraf yang terkait dengan usus terlalu aktif, refluks asam atau zat yang mengiritasi kerongkongan antara tenggorokan dan perut. Wasir juga bisa menyebabkan perut kembung.

Perut kembung terjadi ketika saluran gastrointestinal dipenuhi udara atau gas. Kebanyakan orang mengumpamakan kembung dengan kondisi perut yang penuh, kencang, atau sesak.

Perut kembung dengan pola yang bisa diprediksi biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Namun jika polanya berubah menjadi lebih buruk dari biasanya, maka bisa dicurigai sebagai gejala masalah kesehatan tertentu

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gejala perut kembung bisa dikurangi atau bahkan dicegah melakukan beberapa perubahan gaya hidup, salah satunya menurunkan berat badan.

Kiat mengurangi risiko perut kembung

  1. Mengurangi mengunyah permen karet, karena rentan menyebabkan seseorang menelan lebih banyak udara yang mengakibatkan perut kembung.
  2. Membatasi asupan minuman bersoda atau karbonasi.
  3. Mengurangi makanan yang menyebabkan gas, seperti sayuran kubis, kacang kering, dan lentil.
  4. Makan secara perlahan, sebaiknya tak sering minum melalui sedotan.
  5. Mengonsumsi produk susu bebas laktosa (jika tidak mampu mengonsumsi laktosa).

WINDA OKTAVIA

Baca: Apakah Stres Berakibat Gangguan Pencernaan?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

2 jam lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

5 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

13 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

14 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

22 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

22 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


Cara Mengatasi Perut Kembung di Pesawat Agar Perjalanan Berikutnya Lebih Nyaman

23 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
Cara Mengatasi Perut Kembung di Pesawat Agar Perjalanan Berikutnya Lebih Nyaman

Mengapa perut kembung saat penerbangan bisa terjadi dan bagaimana cara mengatasinya?


Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

26 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

Perut kembung pada saat bepergian dengan penerbangan pesawat kerap terjadi karena perubahan tekanan udara dan pola makan.


Penyebab dan Faktor Risiko Kondisi Perut Kembung

26 hari lalu

Perut kembung membuat kita merasa tidak nyaman. Ada banyak cara untuk menghindari perut kembung, termasuk diet rendah FODMAP. (Canva)
Penyebab dan Faktor Risiko Kondisi Perut Kembung

Apa saja hal yang dapat menyebabkan perut kembung dan apa risiko yang ditimbulkannya?


Mengenal Kondisi Perut Kembung, Gejala, dan Cara Mengatasinya

27 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Mengenal Kondisi Perut Kembung, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Apa itu kondisi perut kembung, apa saja gejala dan cara menghindarinya?