TEMPO.CO, Jakarta - Meditasi merupakan aktivitas pemusatan pikiran dan perasaan untuk mencapai sesuatu. Mengutip Healthline, meditasi berlatih mempertajam fokus dan perhatian, terhubung ke tubuh dan napas, mengembangkan penerimaan emosi yang sulit, bahkan mengendalikan kesadaran.
Ada berbagai jenis pemusatan pikiran dan perasaan itu, salah satunya meditasi visualisasi. Melansir RO Health Guide, meditasi visualisasi berkonsentrasi terhadap imajinasi untuk menumbuhkan ketenangan. Pemusatan visualisasi dalam meditasi ini untuk berfokus memusatkan pikiran dan tubuh.
Imajinasi dalam meditasi visualisasi, misalnya tentang pemandangan seperti membayangkan bunga yang mekar, cahaya masuk dan keluar dari tubuh seperti napas merupakan cara sederhana untuk menumbuhkan ketenangan.
Manfaat dan cara berlatih meditasi visualisasi
Meditasi visualisasi bermanfaat untuk mengatasi gejala depresi, kecemasan, dan meredakan stres. Meditasi visualisasi melengkapi pengobatan untuk mencegah kambuh dan membantu menumbuhkan perasaan positif.
Adapun cara berlatih meditasi ini duduk dalam posisi yang nyaman, mata tertutup sambil mengondisikan relaksasi pikiran dan tubuh. Setelah itu memikirkan tentang gambar tertentu yang ingin difokuskan selama latihan visualisasi. Mengatur ritme pernapasan saat memvisualisasikan tubuh atau objek lain. Coba untuk menjaga pikiran dan perasaan agar tidak bias.
Beberapa langkah ini untuk kiat berlatih meditasi visualisasi:
1. Ritme pernapasan
Tidak memaksa atau bernapas secara tak wajar. Saat meditasi tetap berfokus ritme pernapasan. Bernapas secara alami, tidak memaksakan napas dalam atau dangkal.
2. Postur
Postur yang tepat sangat penting dalam meditasi. Postur yang disarankan duduk tegak, tidak berbaring di lantai atau tempat tidur. Saat duduk tegak tetap rileks sambil menjaga kaki tetap kokoh di lantai
3. Meditasi visualisasi
Saat berlatih mula bermeditasi bisa dimulai hanya selama lima menit. Setelah itu ditingkatkan secara bertahap untuk durasi yang lama.
Baca: Mengenali Meditasi Kundalini dan Manfaatnya
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
