Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perkuat Teknologi dalam Telemedicine Demi Keselamatan Pasien

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyedia layanan telemedicine, Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) bekerja sama dengan Perhimpunan Kedokteran Digital Terintegrasi Indonesia  Predigti dan teknologi klinis Wolters Kluwer demi menjunjung tinggi keunggulan medis dan keselamatan pasien. Good Doctor juga bermitra dengan UpToDate.

Good Doctor tidak hanya memberikan rekomendasi tetapi memastikan bahwa rekomendasi yang diberikan berkualitas terbaik, demi kebaikan pasien. Harapannya kolaborasi itu bisa menjadi solusi pendukung keputusan klinis yang terkait dengan peningkatan hasil pasien. Kolaborasi ini juga diharapkan bisa memberi dampak untuk dokter sebagai pemberdayaan dalam mendiagnosis dan mendidik pasien. 

Head of Medical, PT Good Doctor Technology Indonesia, Adhiatma Gunawan, mengatakan, dalam tahap awal telemedicine, yaitu telekonsultasi. Pada tahap ini, timnya  menjamin aspek kualitas medis dari layanan telekonsultasi dengan melengkapi dokter untuk memberikan telemedicine berbasis bukti bagi pengguna. “Oleh karena itu, kami senang dapat bermitra dengan UpToDate, industri terkemuka dalam dukungan keputusan medis karena meningkatkan akses dokter kami ke sumber medis terbaru dan terpercaya,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 18 Juli 2022. 

Adhiatma mengatakan dengan melengkapi para dokternya dengan informasi medis terbaru dari UpToDate, ia memastikan bahwa standar perawatan timnya juga mengikuti standar internasional. UpToDate menyediakan akses ke lebih dari 12.000 topik klinis di 25 spesialisasi, lebih dari 9.500 rekomendasi bertingkat, lebih dari 6.900 entri obat khusus, dan lebih dari 200 kalkulator medis untuk mendukung dokter kami dengan akses ke informasi dan sumber daya medis yang valid, tepercaya, dan diperbarui. Beberapa negara ini sudah membuktikan keunggulan UpToDate. Para peneliti di National University Hospital Singapura menemukan bahwa penggunaan UpToDate menyebabkan perubahan dalam keputusan klinis sebanyak 37 persen. Di sebuah rumah sakit di Jepang, tingkat kesalahan diagnosis untuk pasien yang diperiksa dokter menggunakan UpToDate adalah 2 persen, dibandingkan dengan 24 persen untuk pasien yang diperiksa dokter tanpa UpToDate. Para peneliti di Universitas Harvard menyimpulkan bahwa penggunaan UpToDate dikaitkan dengan peningkatan kualitas perawatan.

Country Manager Indonesia, Clinical Effectiveness, Health, dari Wolters Kluwer, Keefe Halim, mengatakan, timnya bangga melayani institusi medis dan rumah sakit pendidikan terkemuka di dunia, termasuk di Indonesia. Kami senang dapat bermitra dengan Good Doctor yang juga berkolaborasi pada UpToDate untuk memperlengkapi dokter mereka dengan sumber daya medis yang luas, tepercaya, dan terbaru. “Kolaborasi ini berarti Good Doctor akan memberikan saran berbasis bukti—peran yang sangat penting dalam membuat keputusan klinis. Selain itu, ada standardisasi pelayanan sehingga pasien tidak akan memilih dokter karena mereka percaya bahwa dokter mana pun memiliki standar kualitas yang sama,” katanya. 

Sebelum ada kerja sama ini, Adhiatma mengatakan timnya selalu membekali para dokter dengan berbagai pelatihan, baik pelatihan internal maupun eksternal secara berkala serta memberikan akses ke sumber daya medis berbasis bukti. Dikutip dari WHO, keselamatan pasien sangat penting untuk memberikan layanan kesehatan esensial yang berkualitas. Hal ini bertujuan untuk mencegah dan mengurangi risiko, kesalahan dan kerugian yang terjadi pada pasien selama pemberian pelayanan kesehatan. Investasi dalam mengurangi cedera pasien dapat menghasilkan penghematan finansial yang signifikan, dan yang lebih penting adalah hasil yang lebih baik untuk pasien. Contoh pencegahannya adalah dengan melibatkan pasien, yang jika dilakukan dengan baik dapat mengurangi beban kerugian hingga 15 persen. Kesalahan diagnosis merupakan salah satu isu keselamatan pasien yang paling mengkhawatirkan.

Sebuah studi retrospektif yang mengidentifikasi 100 pasien yang mengunjungi departemen rawat jalan sebuah rumah sakit berbasis komunitas di Jepang dari Juli 2014 hingga Juni 2015 menunjukkan bahwa sistem manajemen pengetahuan klinis berbasis komputer dapat mencegah dan mengurangi kesalahan diagnosis. Tingkat kesalahan diagnosis dokter yang dilengkapi sistem berbasis komputer secara signifikan lebih rendah daripada dokter yang tidak dilengkapi sistem ini. Dengan sumber daya medis berbasis bukti ini, dokter terbantu dalam membuat keputusan untuk perawatan pasien. Dengan kata lain, integrasi keterampilan klinis dokter dengan bukti ilmiah yang terkandung dalam berbagai sumber medis berbasis bukti memungkinkan dokter untuk membuat keputusan terbaik bagi pasien bahkan dalam layanan telekonsultasi, dokter dan pasien tidak bertemu secara langsung.

Good Doctor juga menerapkan Pengendalian Mutu Medis Tiga Lapis (Three Layers Medical Quality Control) di platformnya sejak diluncurkan. Sistem Three Layers Medical Quality Control ini meninjau kasus telekonsultasi setiap hari dan meninjau umpan balik pengguna yang diterima melalui hasil survei mengenai keberhasilan terapi (Therapeutic Efficacy Survey) dan bagian pelayanan konsumen (Customer Experience).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika terjadi potensi risiko medis, akan dilakukan peninjauan dan verifikasi kesalahan sehingga dapat dilakukan tindakan mitigasi dan pemulihan layanan. Peninjauan juga dilakukan jika setelah minum obat ternyata kondisi pasien tidak membaik atau bahkan pasien mengalami efek samping, kasus akan didiskusikan dan diselidiki sehingga tindakan mitigasi dan pemulihan layanan yang tepat dapat ditentukan.

Dengan proses Quality Control seperti ini, pasien diharapkan mendapat pelayanan dengan baik sehingga apabila kondisi pasien tidak membaik walaupun sudah minum obat dan mengikuti anjuran dokter atau pasien mengalami efek samping tidak akan terjadi. 

Ketua Umum Predigti Agus Ujianto mengatakan di masa mendatang, tidak tertutup kemungkinan Good Doctor akan menyediakan alat-alat remote medical consultation canggih lainnya. “Selain itu, Komite Medis di Good Doctor merupakan kemajuan lain yang dicapai platform ini yang juga patut diapresiasi,” katanya.

Agus berharap agar Good Doctor menetapkan periodisasi, yaitu kapan akan memperluas layanannya untuk menyediakan layanan digital yang lain, tidak hanya telekonsultasi. Good Doctor juga diharapkan mempersiapkan untuk transformasi kesehatan yang dicanangkan Kementerian Kesehatan, yaitu citizen health apps (setiap pasien memiliki data sendiri yang bisa dibawa ke mana pun). Sebuah kebanggaan jika platform bisa menjadi fasilitas kesehatan. Good Doctor bisa mulai bekerja sama dengan spesialis di bidang kedokteran, seperti bedah plastik dan bedah anak. Dengan demikian, Good Doctor akan memiliki layanan unggulan sekaligus menjadi pemimpin di dunia telemedicine.

Agus menambahkan bahwa telemedicine kini sudah menjadi kebutuhan yang harus dipersiapkan dan terjamin kualitasnya untuk tata laksana di bidang kesehatan. “Jadi, petugas, teknologi, dan regulasi harus siap untuk ke depannya karena dunia semakin padat, penyakit semakin banyak, antrean pasien semakin panjang, belum lagi pandemi dan beberapa penyakit infeksi menular masih banyak terjadi. Oleh karena itu, hal-hal yang dapat diatasi dengan telemedicine akan sangat bermanfaat,” katanya.

Baca: Telemedicine Diperluas ke Luar DKI, Menkes: Pasien Isoman Dapat Obat Gratis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

20 jam lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

23 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

1 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

1 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

5 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

10 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

17 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

17 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.