Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Kiat Mencegah Kebiasaan Oversharing di Media Sosial

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi Media Sosial (Medsos).
Ilustrasi Media Sosial (Medsos).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cerita kehidupan pribadi tak jarang dibagikan di media sosial. Tapi, ketika dibagikan secara berlebihan menandakan oversharing. Merujuk Merriam-Webster, oversharing adalah berbagi atau mengungkapkan terlalu banyak hal pribadi di media sosial, antara lain Facebook, Twitter, Instagram.

Istilah oversharing digunakan kepada seseorang yang menyadari atau tidak telah mengumbar secara berlebihan informasi pribadinya di media sosial. Oversharing bisa dilakukan dengan menyebar informasi pribadi atau orang lain di media sosial. 

Kiat mencegah kebiasaan oversharing

1. Berpikir sebelum berbagi

Sebelum berbicara atau berbagi. Beri kesempatan diri untuk memikirkan sesuatu ke depannya setelah itu dibagikan. Misalnya, berucap dalam diri, "Apakah yang akan saya bagi relevan, menarik, atau bermanfaat bagi orang lain."

Membuka diri membantu membangun hubungan. Tapi, berbagi secara berlebihan dari yang pantas itu menghambat hubungan. Sambil mengingat itu, meluangkan waktu sejenak untuk berpikir, sesuatu dibagikan sesuatu yang akan memperkuat relasi atau sebaliknya.

Baca: Oversharing, Ketika Berbagi Cerita Kehidupan Pribadi secara Berlebihan di Media Sosial

2. Jeda sejenak sebelum mengirim

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika merasa ragu berbagi cerita secara berlebihan atau tidak melalui teks di media sosial, sebaiknya beri jeda waktu selama satu jam. Setelah itu baca lagi pesan itu dengan pikiran jernih.

3. Menemukan kemungkinan oversharing

Merujuk publikasi The Reasons Why People Overshare, and Why You Should Stop Doing It ada banyak alasan berlainan yang membuat orang melakukan oversharing. Cari tahu dalam diri, apakah oversharing itu untuk berkomunikasi, kecemasan sosial, atau berusaha menghindari keheningan? Setelah mengetahui situasi yang sering menyebabkan oversharing akan lebih mudah untuk mencegahnya.

4. Mengalihkan diri

Jika merasa mengarah ke topik yang tidak ingin dibagikan, sebaiknya mengalihkan percakapan yang lain. Bisa dengan sedikit candaan atau mengajukan pertanyaan. Lelucon yang jenaka cara yang bagus untuk meringankan.

Misalnya, jika seseorang mengajukan pertanyaan canggung seperti, “Berapa harga rumah Anda?” bisa dijawab, “Oh, sedikit lebih banyak dari secangkir kopi pagi saya.” Mengatakan jawaban konyol dan sambil tersenyum  membantu meringankan suasana dan mencegah percakapan beralih ke wilayah yang lebih serius dan pribadi.

Baca: Apa Itu Media Sosial Baru Bluesky?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

9 jam lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

21 jam lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

1 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

4 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

4 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

4 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

5 hari lalu

Raden Ajeng Kartini. Wikipedia/Tropenmuseum
25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita


CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

7 hari lalu

Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman