Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilihan Olahraga yang Dianjurkan Dokter buat Lansia

Reporter

image-gnews
ilustrasi renang (pixabay.com)
ilustrasi renang (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis ortopedi Teuku Arief Dian mengatakan berenang atau bersepeda termasuk olahraga yang baik bagi lansia karena minim beban pada tumpuan tulang.

“Sebenarnya, prinsipnya olahraga pada usia tua yang menahan beban tumpuan minimal, yang paling bagus berenang atau bersepeda karena beban yang diterima tulang lebih kecil,” ucapnya.

Faktor risiko tulang patah atau rapuh pada lansia yang paling rentan adalah dari aktivitas yang mempengaruhi kepadatan tulang, seperti dari konsumsi makanan dan minuman, dan aktivitas fisik seperti olahraga. Selain itu, pengaruh berat badan pada individu tertentu juga akan membebani tulang sehingga terjadi penurunan fungsi tulang dan kemampuan menahan beban yang menurun karena usia, terlebih pada lutut.

“Pada masyarakat kita terjadi kontradiktif, usia bertambah beban tulang tidak sekuat dulu, tapi mayoritas berat badan naik sehingga timbulah nyeri, terutama daerah tumpuan seperti pinggang, pinggul, lutut, kaki, yang paling banyak lutut,” ucap dosen Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya ini.

Kepadatan tulang turun
Seiring penuaan, Arief mengatakan terjadi perubahan metabolisme tubuh yang berbeda secara fungsi dan semakin menurun. Sesuai usia penuaan anatomi tubuh terjadi juga penuaan dan penurunan fungsi dan kepadatan tulang yang disebut osteoporosis. Dan kejadian paling sering pada lansia adalah penurunan fungsi sendi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika berat badan berlebih tentu rawan terjadi cedera pada lansia, seperti jatuh terpeleset, tersandung ketika jalan, karena beban yang berat dan fungsi tulang yang menurun sehingga tulang mudah patah. Arief menganjurkan lansia untuk menjaga kepadatan tulang dan memenuhi kecukupan kalsium dengan minum susu, makan makanan bergizi, terpapar sinar matahari dengan melakukan aktivitas luar ruangan agar mendapat vitamin D.

“Waktu yang terbaik untuk olahraga sebenarnya di pagi hari, lebih fresh, energi lebih banyak. Kedua, udara lebih baik karena siklus pertukaran oksigen lebih baik, paparan sinar matahari untuk vitamin D lebih baik. Buat di kota besar saya menganjurkan jam 6 sampai 7 pagi,” ucapnya.

Selain itu, durasi olahraga yang dianjurkan untuk lansia adalah 150 menit dalam seminggu untuk bersepeda atau berenang dan 70 menit untuk olahraga berat seperti lari dan jogging.

Baca juga: Tak Punya Energi, Haruskah Tetap Berolahraga?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tips Bagi Para Pemula yang Ingin Bersepeda Jarak Jauh

1 hari lalu

Ilustrasi bersepeda. AP/Darko Vojinovic
10 Tips Bagi Para Pemula yang Ingin Bersepeda Jarak Jauh

Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan untuk memastikan pengalaman bersepeda jarak jauh Anda berjalan dengan aman dan nyaman.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

2 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

3 hari lalu

Aktivitas warga saat berolahraga di hari bebas kendaran bermotor (CFD) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu, 24 Desember 2023. Warga memanfaatkan libur Natal dengan berolahraga seperti berlari, bersepeda, dan berjalan di area Car Free Day. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

Pertanyaan sering muncul: manakah yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan? Apakah berlari lebih baik dari bersepeda, atau justru sebaliknya?


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

4 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

4 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

17 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

19 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

Wanita diketahui lebih cepat mengalami osteoporosis karena melalui proses hormonal menopause yang mengganggu kepadatan tulang.


Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

21 hari lalu

Osteoporosis, Penyakit tanpa Tanda
Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

Masyarakat perlu menyadari penyebab osteoporosis yang gejalanya sering tidak terasa karena termasuk pembunuh senyap