Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Manfaat dan Risiko Makan Sekali dalam Sehari

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi wanita makan. Freepik.com
Ilustrasi wanita makan. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makan sekali dalam sehari dikenal juga sebagai omad, salah satu jenis puasa intermiten yang membatasi jumlah asupan kalori. Saat mengikuti diet omad, seseorang hanya makan sekali dalam sehari. Mereka tidak akan makan dan minum apa pun yang mengandung kalori sampai malam hari. 

Melansir Medical News Today, diet omad menggunakan proporsi 23:1. Artinya, 23 jam sehari dihabiskan untuk berpuasa, dan 1 jam lainnya untuk mengkonsumsi kalori. 

Makan sekali dalam sehari dikategorikan sebagai salah satu metode puasa intermiten yang paling ekstrem. Diet ini menciptakan defisit kalori yang dapat menyebabkan penurunan berat badan.

Mengutip Healthline, pola makan sekali dalam sehari membuat kalori yang diterima tubuh terbatas. Pembatasan kalori inilah yang menyebabkan hilangnya lemak sehingga massa tubuh berkurang. 

Dalam satu penelitian pada orang dewasa sehat menemukan bahwa membatasi asupan kalori 4 jam di malam hari signifikan mengurangi lemak di tubuh. Analisis lain yang melibatkan 50.660 orang juga menunjukkan manfaat makan 1-2 kali sehari. Peserta ditemukan mengalami penurunan indeks massa tubuh (BMI) tahunan dibandingkan mereka yang makan 3 kali sehari. 

Selain menurunkan berat badan, pola makan sekali dalam sehari juga membantu mengurangi gula darah, menurunkan risiko terkena penyakit jantung, menurunkan kadar kolesterol jahat, dan mengurangi penanda peradangan (termasuk protein C-reaktif).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pola makan sekali dalam sehari turut menawarkan manfaat pada kesehatan sistem saraf. Di antaranya memperlambat degenerasi saraf dan meningkatkan umur.

Tetapi, karena termasuk pola makan ekstrem, makan sekali dalam sehari mungkin berisiko tinggi pada kesehatan. Seperti peningkatan rasa lapar yang ekstrem dan masalah perubahan metabolisme.

Dilansir dari Cleveland Clinic, mengikuti diet omad bukan berarti mengabaikan asupan kalori yang sehat. Pastikan tetap mengkonsumsi 1.500-2.500 kalori di jam makan.

DELFI ANA HARAHAP

Pilihan Editor: Inilah 5 Bahaya Makan Sekali dalam Sehari

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

1 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

9 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

9 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

18 hari lalu

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan. Foto: Canva
Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan.


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

20 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

21 hari lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

Lebih dari 300 ribu orang diyakini terperangkap di utara Gaza, tak bisa melarikan diri. Mereka dipaksa hidup dengan rata-rata 245 kalori per hari


Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

26 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

Spesialis penyakit dalam mengatakan konsumsi makanan saat Lebaran perlu memperhatikan kebutuhan kalori tubuh, terutama penderita diabetes.


Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

26 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.


Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

30 hari lalu

Ilustrasi alpukat (Pixabay.com)
Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?