Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan warna gigi dipengaruhi berbagai penyebab. Misalnya, faktor penuaan. Mengutip Healthline, saat seseorang mulai menua, lapisan enamel gigi yang berwarna putih akan semakin tipis. Lapisan dentin yang berwarna kuning pun makin terlihat. Kondisi itu yang menyebabkan gigi kuning.
Penyebab gigi kuning
Mengutip WebMD, beberapa penyebab gigi kuning, yaitu:
1. Makanan dan minuman
Makanan seperti saus pasta, bumbu kari, dan buah beri mengandung pigmen yang bisa menempel di lapisan luar gigi. Minuman kopi dan teh juga bisa menyebabkan gigi kuning. Penyebab lainnya termasuk soda dan minuman yang mengandung perisa buatan. Sering mengonsumsi kopi, teh, atau kola bisa menimbulkan bekas warna kuning di gigi. Itu sebabnya, penting membersihkan gigi secara rutin
2. Penggunaan tembakau
Baca Juga:
Merokok atau mengunyah tembakau juga rentan menodai gigi. Kebiasaan merokok akan mempengaruhi perubahan warna gigi. Paparan nikotin karena merokok juga mempengaruhi warna gigi. Nikotin meninggalkan noda kekuningan atau kecokelat-cokelatan di permukaan gigi.
3. Gigi tidak bersih
Jika terbiasa membiarkan tidak menyikat gigi atau flossing akan menimbulkan plak dan zat yang menimbulkan noda.
4. Obat-obatan
Beberapa jenis obat-obatan berkemungkinan mempengaruhi perubahan warna gigi. Kebiasaan menyikat gigi dan membersihkan berkumur membersihkan mulut akan mengurangi kemungkinan munculnya perubahan warna gigi.
5. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, lapisan luar enamel gigi akan aus. Kondisi akan memperlihatkan warna alami dentin yang tampak kekuning-kuningan. Gigi kuning juga tersebab lapisan luarnya yang menipis, karena mengunyah dan terpapar asam dari makanan dan minuman. Sebagian besar gigi menguning, karena lapisan luar yang menipis seiring bertambahnya usia. Tapi, ada juga gigi yang menjadi keabu-abuan saat tercampur dengan bekas makanan.
Pilihan Editor: Aligner Gigi Jadi Pilihan Dibanding Kawat Gigi, Cek Kelebihannya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
