Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenali Jenis Kolagen dan Faktor yang Menurunkan Kadarnya

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi minuman berkolagen. youtube.com
Ilustrasi minuman berkolagen. youtube.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kolagen menyumbang sekitar 30 persen dari total protein, dikutip dari Cleveland Clinic. Kolagen bahan pembangun utama kulit, otot, tulang, tendon, dan ligamen dan jaringan ikat lainnya. Kolagen juga ditemukan dalam organ, pembuluh darah, dan lapisan usus.

Protein terbuat dari asam amino. Adapun asam amino utama yang membuat kolagen adalah prolin, glisin, dan hidroksiprolin. Asam amino ini bergabung bersama untuk membentuk fibril protein dalam struktur triple helix. Tubuh juga membutuhkan jumlah vitamin C, zinc, tembaga, dan mangan yang tepat untuk membuat triple helix.

Merujuk Harvard T.H. Chan School of Public Health, tubuh secara bertahap membuat sedikit kolagen seiring bertambahnya usia. Tapi, produksi kolagen turun paling cepat karena paparan sinar matahari yang berlebihan, merokok, konsumsi alkohol berlebihan, kurang tidur, dan olahraga. 

Jenis kolagen

Kolagen berbeda berdasarkan susunan molekul, komponen sel yang ditambahkan, dan penggunaan dalam tubuh. Semua fibril kolagen memiliki setidaknya satu struktur triple helix. Lima jenis utama kolagen, yaitu:

Tipe I

Tipe ini membentuk 90 persen kolagen tubuh. Tipe I padat dan digunakan untuk memberikan struktur kulit, tulang, tendon, dan ligamen.

Tipe II

Jenis ini ditemukan dalam tulang rawan elastis yang menyokong persendian.

Tipe III

Jenis ini ada di otot, arteri, dan organ.

Tipe IV

Jenis ini ditemukan dalam lapisan kulit tubuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tipe V

Tipe ini ada di kornea mata , beberapa lapisan kulit, rambut, dan jaringan plasenta.

Faktor yang menurunkan kadar kolagen

1. Merokok

Merokok menurunkan produksi kolagen yang menyebabkan keriput dan memperlambat penyembuhan luka.

2. Gula dan karbohidrat olahan

Gula menempel di protein untuk membentuk produk akhir glikasi tingkat lanjut. Molekul ini merusak protein di dekatnya dan menyebabkan kolagen menjadi lemah, kering, dan rapuh.

3. Paparan sinar ultraviolet

Terlalu banyak sinar matahari mengurangi produksi kolagen dan menyebabkan cepat rusak. Sinar matahari ultraviolet menyebabkan keriput.

Pilihan Editor: Kenali Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Kolagen

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

5 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Freepik.com/Freepic.diller
5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.


Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

5 hari lalu

Ilustrasi wanita pegal leher. Shutterstock
Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.


7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

6 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Foto: Freepik.com/Lifestylememory
7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.


Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

6 hari lalu

Threadlift dapat mengencangkan kulit wajah yang kendur dan meremajakan kulit serta merangsang produksi kolagen/Foto: Doc. Derma Express
Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

10 hari lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

11 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

20 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

20 hari lalu

Model yang kerap menjadi model di peragaan busana untuk rumah mode papan atas seperti Givenchy, Dolce and Gabbana, dan Roberto Cavalli, Izabel Goulart terlihat seksi saat mengahdiri penayangan film
Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

34 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

39 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.