Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Kaldu Ikan buat Imunitas Tubuh

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita menikmati sup miso dengan kaldu. Freepik.com/Wireimage
Ilustrasi wanita menikmati sup miso dengan kaldu. Freepik.com/Wireimage
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah mengumumkan dicabutnya kedaruratan COVID-19. Meski demikian, menjaga imunitas tubuh tetap diperlukan karena masih adanya varian virus corona seperti Arcturus. Salah satu upaya menjaga imunitas adalah mengonsumsi makanan sehat kaya nutrisi yang berbahan dasar kaldu ikan. Kaldu bisa dibuat misalnya dari ikan tuna, tenggiri, mahi–mahi, kerapu, cakalang, kakap putih, dan lainnya.

"Ikan tersebut memiliki keistimewaan karena kaya protein dan peptida (protein sederhana) yang mampu membuat virus tidak mampu berkembang biak," kata pengamat gizi Endang S. Sunaryo.

Selain itu, ikan laut dalam kaya kandungan asam lemak esensial omega 3 dan omega 6, vitamin D, protein, khususnya bioaktif peptida, hingga asam amino, antara lain asam amino glutamat dan glutamin. Sedangkan rempah–rempah kaya minyak atsiri yang kaya manfaat, di antaranya antiperadangan dan juga kaya antioksidan sinergis.

Oleh sebab itu, formula ikan kaya rempah yang diperkaya dengan cadangan glutamat dan glutamin dari MSG sangat tepat menjadi teman kuliner untuk memperkuat imunitas atau kekebalan tubuh. Formula ini terdiri atas kaldu ikan kaya rempah dan pekatan ikan kaya rempah yang bisa dikreasikan menjadi beragam variasi menu masakan lezat.

Secara alami, asam glutamat ditemukan dalam 10-25 persen dari semua protein dalam makanan. Monosodium glutamat alami bisa ditemukan di hampir semua bahan dasar makanan, terutama makanan berprotein tinggi seperti keju, daging, ikan, makanan laut, bahkan jamur dan beberapa sayuran seperti tomat dan rumput laut.

"Glutamat dan glutamin ibarat saudara karena dalam tubuh glutamat langsung dapat diubah menjadi glutamin dan asam amino lainnya yang dibutuhkan. Selain itu, sebagai asam glutamat jumlahnya dominan, yaitu lebih dari 60 persen dalam tubuh dan juga otak manusia," paparnya.

Berikut resep kaldu ikan kaya rempah

Bahan:
-2 liter air putih.
-1/2 kg ikan dan 1/2 kg fillet ayam atau 1 kg ikan jika tidak ingin menggunakan ayam.
- Tulang dan bagian kepala ikan yang sudah dibersihkan, jika menggunakan ikan.
- 100 gram bawang bombay, 50 gram wortel, dan 25 gram seledri, diiris dan dicuci bersih.
- Jahe, serai, kayumanis, kapulaga, dan cengkih, dibungkus kain kasa atau linen atau menggunakan bubuk yang telah dihaluskan.
- Sedikit garam (2 persen) dan MSG (10 persen).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara membuat:
1. Masukkan semua bahan ke dalam panci atau slow cooker dan masak dengan api kecil selama 30 menit jika hanya menggunakan ikan atau 1-2 jam jika menggunakan ayam.

2. Setelah itu, pisahkan kaldu dan simpan di lemari es untuk penyajian kapan saja.

3. Jika ingin membuat kaldu campuran, campurkan formula kaldu 1:1 sebelum menyimpannya.

Pilihan Editor: Resep Sop Buntut Mudah Dibuat di Rumah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

11 hari lalu

Peneliti dan Wakil Direktur Asia Maritime Transparency Initiative CSIS Harrison Prtat. Sumber: istimewa
Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.


4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

17 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

Tak semua ikan bisa dimakan lantaran ada berbagai ikan yang mengandung racun dan mengakibatkan fatal bagi siapa pun yang mengonsumsinya.


Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

19 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

Ikan stonefish, lionfish, pufferfish (buntal), dan surgeonfish dikenal karena racunnya mematikan.


Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

21 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

KKP mengklaim harga ikan terkendali meski permintaannya meningkat menjelang Ramadan dan Lebaran 2024.


Jadi Salah Satu Menu Simulasi Makan Siang Gratis, Begini Resep Membuat Nasi Ayam Tepung

25 hari lalu

Ilustrasi ayam goreng tepung. Pixabay.com/Grandstream
Jadi Salah Satu Menu Simulasi Makan Siang Gratis, Begini Resep Membuat Nasi Ayam Tepung

Ada empat menu utama yang disediakan dalam simulasi makan siang gratis, salah satunya nasi ayam tepung.


6 Kegiatan Seru di Jakarta Aquarium untuk Liburan Akhir Pekan

27 hari lalu

Pengunjung menyentuhkan tangannya ke bintang laut (Asteroidea) di Jakarta Aquarium dan Safari, Jakarta, Selasa 3 Mei 2022. Warga Jakarta dan sekitarnya memanfaatkan libur lebaran untuk berekreasi bersama keluarga ke tempat-tempat wisata di Ibu Kota. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
6 Kegiatan Seru di Jakarta Aquarium untuk Liburan Akhir Pekan

Salah satu kegiatan seru di akhir pekan yang bisa Anda coba adalah dengan mengunjungi Jakarta Aquarium. Berikut harga tiket, lokasi, dan jam bukanya.


Resep Siu Mie atau Mi Panjang Umur yang Khas saat Imlek

50 hari lalu

Siu mie atau mie panjang umur merupakan salah satu makanan khas saat perayaan Imlek. Berikut ini resep siu mie dan cara membuatnya. Foto: Canva
Resep Siu Mie atau Mi Panjang Umur yang Khas saat Imlek

Siu mie atau mie panjang umur merupakan salah satu makanan khas saat perayaan Imlek. Berikut ini resep siu mie dan cara membuatnya.


Tidak Hanya Ikan, Menteri KKP Sebut Rumput Laut Hingga Lobster Juga Investasi Menggiurkan

52 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama (kiri-kanan) Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Hubungan Luar Negeri Edy Putra Irawady, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Victor Gustaaf Manoppo dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023. Tempo/Tony Hartawan
Tidak Hanya Ikan, Menteri KKP Sebut Rumput Laut Hingga Lobster Juga Investasi Menggiurkan

Tidak hanya ikan, Menteri KKP menyebut rumput, tilapia, kepiting hinggal lobster merupakan Komoditas yang menggiurkan untuk dikembangkan pasarnya.


Ogah Berhenti saat Lampu Merah, Anak Diplomat Israel Sengaja Tabrak Polisi di AS

54 hari lalu

Avraham Gil. cbsnews.com
Ogah Berhenti saat Lampu Merah, Anak Diplomat Israel Sengaja Tabrak Polisi di AS

Avraham Gil, 19 tahun, putra Konsul Administrasi Konsulat Israel Eli Gil di Miami, ditangkap dan kemudian dibebaskan karena alasan imunitas.


Ikan Nemo Bisa Berhitung, Ini Studi yang Menjelaskannya

54 hari lalu

Ikan Nemo berdada di sekitar Anemon laut di zona konservasi bawah laut Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Ahad, 4 Desember 2022. Tranplantasi terumbu karang yang dilakukan kelompok nelayan setempat sejak tahun 2009 itu saat ini sudah mencapai luasan kurang lebih 8 hektar yang menjadi rumah bagi beragam biota laut. ANTARA/Budi Candra Setya
Ikan Nemo Bisa Berhitung, Ini Studi yang Menjelaskannya

Studi baru Institut Sains dan Teknologi Okinawa menyatakan bahwa ikan badut bisa berhitung.