Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui 4 Sumber Pemicu Stres, Bagaimana Mengatasinya?

image-gnews
ilustrasi stres (pixabay.com)
ilustrasi stres (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Stres merupakan reaksi seseorang baik secara fisik maupun emosional apabila ada perubahan dari lingkungan yang mengharuskan seseorang dalam menyesuaikan diri. Dilansir dari kemkes.go.id, stres adalah bagian alami yang penting dari kehidupan, tetapi apabila berat dan berlangsung lama akan merusak kesehatan.

Sumber Pemicu Stres

1. Tension, merupakan keadaan di mana seseorang mengalami kecemasan atau tekanan mental. Contohnya, mempunyai utang, hendak menghadapi ujian akhir sekolah, dan lain-lain.

2. Frustrasi, kondisi seseorang mengalami kekecewaan karena ambisi atau cita-cita yang terhambat oleh sesuatu atau kegagalan. Misalnya, gagal dalam berumah tangga, gagal sekolah, gagal dalam panen, dan lain-lain.

3. Konflik, rasa ketegangan, kecemasan yang disebabkan sukar menentukan dua pilihan atau lebih. Contohnya, pasangan suami-istri yang selalu tidak rukun.

4. Krisis, kondisi ini adalah kejadian mendadak dengan upaya untuk mengatasinya di luar kemampuan penderitanya. Sebagai contoh terjadinya bencana alam atau kematian.

Dalam situasi yang menekan, secara otomatis diri akan melakukan proses evaluasi dengan menggunakan kapasitas mental. Situasi yang lebih berat dibandingkan dengan kemampuan penyelesaian yang dimilik dapat dikatakan keadaan ini dapat dikatakan stressful dan memunculkan reaksi terhadap stres. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Stres membawa efek tersendiri bagi individu yang mengalaminya. Efek ini bisa segi fisik maupun psikologis. Efek fisik ini bisa seperti menderita sakit kepala, kram perut, atau serangan jantung mendadak.

Sementara efek psikologis yang ditimbulkan bisa jadi sedih berkepanjangan, sering terlihat marah, melamun, dan lain sebagainya. Berat ringannya efek yang ditimbulkan ini tergantung pada kemampuan individu melakukan kontrol atas kehidupannya. Salah satunya adalah fondasi dasar dalam konsep manajemen stres.

Manajemen stres ini tentang bagaimana melakukan suatu tindakan dengan melibatkan aktivitas berpikir, emosi, rencana atau jadwal pelaksanaan, dan cara penyelesaian masalah. Ini diawali dengan mengidentifikasi sumber-sumber stres yang terjadi, langkah ini tidak semudah yang ada dalam bayangan. Sumber stres yang terkadang tidak jelas dan tanpa disadari, sehingga tidak memedulikannya. Sebagai langkah awal untuk meminimalisir beban pikiran, perasaan, dan perilaku adalah dengan memedulikan stres itu sendiri.

Pilihan Editor: 10 Cara Murah dan Mudah Kelola Stres Rekomendasi Ahli

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyebab Orang Marah pada Pasangan saat Lelah

21 jam lalu

Ilustrasi suami marah/pasangan bertengkar. Shutterstock
Penyebab Orang Marah pada Pasangan saat Lelah

Meski bukan perilaku yang baik, memarahi pasangan sebenarnya bagian dari respons manusia ketika sedang stres atau lelah.


5 Penyebab Pohon Mangga Tidak Berbuah

1 hari lalu

Ilustrasi mangga muda (Pixabay.com)
5 Penyebab Pohon Mangga Tidak Berbuah

Berikut sejumlah penyebab pohon mangga tidak berbuah.


Memasak sebagai Upaya Menjaga Kesehatan Mental

1 hari lalu

Ilustrasi wanita memasak di rumah. Freepik.com/Senivpetro
Memasak sebagai Upaya Menjaga Kesehatan Mental

Aktivitas memasak bermanfaat untuk kesehatan mental, seperti meredakan stres dan kecemasan


Tips Redakan Kecemasan dan Stres di Masa Perimenopause

2 hari lalu

Ilustrasi wanita lansia. Pexels/Marcus Aurelius
Tips Redakan Kecemasan dan Stres di Masa Perimenopause

Berikut macam kebiasaan yang bisa membantu meredakan kecemasan dan stres di masa perimenopause, tetap aktif sepanjang hari.


Tips Menjaga Pentingnya Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja

2 hari lalu

Ilustrasi wanita stres saat bekerja. Shutterstock
Tips Menjaga Pentingnya Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja

Kesehatan mental begitu penting untuk dijaga, terutama dalam lingkungan kerja.


Kaitan Stres Bisa Membuat Rambut Beruban

4 hari lalu

Ilustrasi rambut beruban. Shutterstock
Kaitan Stres Bisa Membuat Rambut Beruban

Masih terlalu dini untuk mengetahui apakah mengurangi stres dapat memperlambat atau membalikkan munculnya uban prematur.


Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

6 hari lalu

Ilustrasi anak sakit. shutterstock.com
Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

Banyak orang tua yang kerap melupakan kondisi mental sendiri dan berlama-lama berada dalam fase penyangkalan setelah mengetahui anak sakit kritis.


Tips Sehat Bermedia Sosial agar Tidak FOMO dan Bermasalah dengan Mental

8 hari lalu

Ilustrasi video viral atau media sosial. Shutterstock
Tips Sehat Bermedia Sosial agar Tidak FOMO dan Bermasalah dengan Mental

Pentingnya mengelola stres dengan mempelajari cara membangun hubungan lebih sehat di ruang digital menjadi solusi bijak bagi pengguna media sosial.


Fenomena Doom Spending, Psikolog: Belanja Impulsif karena Stres Akibat Beban Ekonomi

9 hari lalu

Ilustrasi belanja. Shutterstock
Fenomena Doom Spending, Psikolog: Belanja Impulsif karena Stres Akibat Beban Ekonomi

Psikolog Samanta Elsener menjelaskan bahwa fenomena doom spending yang sedang jamak dibicarakan akhir-akhir ini merupakan bagian dari kebiasaan belanja impulsif atau impulsive buying.


Benarkah Stres Bisa Bikin Gemuk?

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan makan Burger (junk food). TEMPO/Subekti
Benarkah Stres Bisa Bikin Gemuk?

Stres bisa menyebabkan berkurangnya oksidasi lemak, proses pembakaran lemak menjadi tenaga. Artinya, Anda tak usah makan banyak untuk menjadi gemuk.