TEMPO.CO, Jakarta - Susu kefir merupakan produk susu fermentasi yang memiliki banyak manfaat. Susu ini tinggi akan nilai gizi karena mengandung sejumlah probiotik protein dan vitamin. Ahli gizi menyarankan untuk meminumnya secara teratur karena manfaat kefir untuk kesehatan tubuh.
Dilansir dari healthifyme.com, dalam secangkir susu kefir terdapat sejumlah nutrisi yang diperoleh seperti kalori sebesar 109 KKal, protein 6,2 gram, karbohidrat 7,2 gram, lemak 6,2 gram, serta mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin A, kalsium dan natrium. Berikut beragam manfaat kefir untuk kesehatan:
1. Menyehatkan Usus
Kefir merupakan minuman yang kaya akan probiotik yang baik untuk menjaga kesehatan usus. Probiotik yang ditemukan dalam kefir dapat menghilangkan mutagen dan karsinogen dari tubuh kita, sehingga kefir sangat baik untuk mencegah kanker atau penyakit lainnya.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi susu kefir dapat menurunkan kolesterol dan triasgliserol serum dalam darah, dimana lemak tersebut merupakan lemak tak sehat yang bisa menumpuk di arteri dan menyebabkan penyumbatan. Susu kefir juga efektif untuk menurunkan tekanan darah atau hipertensi.
3. Meningkatkan Kesehatan Hati
Kefir dapat menyehatkan hati dengan mencegah peningkatan akumulasi lemak dalam hati yang dapat menimbulkan sindrom hati berlemak. Kefir juga dapat menurunkan pengendapan kolesterol dan trigliserida di hati dengan meningkatkan metabolisme lipid dalam tubuh, hasilnya kandungan lemak dalam tubuh berkurang.
4. Menyehatkan ginjal
Kefir berguna untuk mengurangi jumlah asam urat dan kreatinin dalam tubuh. Probiotik yang ada dalam kefir dapat mendegradasi linbah beracun yang dapat membebani ginjal.
5. Meningkatkan kesehatan tulang
Susu kefir merupakan sumber kalsium dan vitamin K yang baik, keduanya dibutuhkan untuk kesehatan tulang. Kalsium juga amat penting untuk mencegah terjadinya osteoporosis yang menyebabkan pori - pori maupun tulang menjadi keropos. Kefir juga dapat menjaga kesehatan tulang secara keseluruhan.
Pilihan Editor: Sering Dianggap Sama, Berikut Perbedaan Kefir dan Yoghurt