Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Macam Masalah Kesehatan karena Obesitas Berdasar Tingkatannya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi obesitas. China Photos/Getty Images
Ilustrasi obesitas. China Photos/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Obesitas merupakan masalah global yang berdampak pada 2 miliar penduduk dunia dan mengancam kesehatan, termasuk di Indonesia. Obesitas sendiri disebut memiliki empat tingkat klasifikasi yang menyebabkan dampak berbeda, tergantung keparahan penderita.

“Penyakit yang disebabkan obesitas itu antara lain stroke, diabetes, hipertensi, demensia, kanker. Untuk beberapa jenis kanker pada perempuan misalnya ada polycystic ovarian syndrome (PCOS) dan adanya kelemahan dari sel-sel hati,” kata pengurus Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Em Yunir.

Spesialis penyakit dalam sub-endokrin FKUI-RSCM itu menjelaskan berdasarkan jurnal internasional berjudul "Clinical Evaluation of Patients Living with Obesity" di 2023, pada tahap nol, orang tidak mempunyai faktor risiko obesitas yang jelas.

"Orang tersebut juga tidak memiliki gejala fisik, gangguan jiwa atau perilaku (psikopatologi), keterbatasan fungsional, dan/atau gangguan kesejahteraan," jelasnya.

Masuk ke tingkat pertama, tubuh mulai menunjukkan adanya faktor risiko obesitas subklinis, ada gejala fisik ringan, psikopatologi ringan serta keterbatasan fungsional ringan, dan/atau gangguan kesejahteraan dengan jenis komplikasi awal ditandai adanya hipertensi awal atau pradiabetes. Pada tingkat dua, ia mulai merasakan sulit beraktivitas harian. Dampak yang dirasakan berupa gangguan tidur, berpotensi terkena penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes melitus tipe 2 (T2DM), hingga osteoartritis (OA).

Kerusakan organ
Pada tingkat tiga, organ tubuh mulai mengalami kerusakan. Penderita juga sudah mengalami gangguan psikopatologi yang signifikan, diikuti keterbatasan fungsional tubuh. Yunir mengatakan penyakit yang berpotensi mengikuti adalah stroke, komplikasi pembuluh darah, bahkan gagal jantung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Berbagai komplikasi itu muncul umumnya karena kerusakan dinding pembuluh darah dan akan berisiko terjadinya stroke atau ada pembuluh darah yang tersumbat, penyakit jantung koroner, dan seterusnya. Jadi, obesitas itu biasanya tidak hanya berat saja, tetapi juga disertai hipertensi, kolesterol tinggi, atau kandungan gula darah meningkat,” paparnya.

Pada tingkat empat, penderita berpotensi memasuki tahap akhir di mana tubuh sudah mengalami gangguan parah seperti sudah tidak bisa bergerak, penyakit kronis yang sudah memasuki stadium lebih lanjut, hingga penurunan kepercayaan diri yang drastis.

“Selain itu, obesitas juga membuat beberapa hormon menurun, seperti pada laki-laki, ada hormon testosteron dan hormon tiroid, sehingga semakin banyak penyulit yang akan dihadapi orang obesitas,” ucapnya.

Pilihan Editor: Olahraga yang Dianjurkan Dokter buat yang Habis Operasi Jantung

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

14 jam lalu

Ilustrasi belanja di bawah teriknya sinar matahari. Foto: Freepik.com
Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

3 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Artis sekaligus tersangka penyalahgunaan narkotika Rio Reifan bersiap dipindahkan ke RSKO Cibubur, di kantor Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu, 4 September 2019. TEMPO/Genta Shadra Ayubi
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

5 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

5 hari lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

5 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

6 hari lalu

Parto Patrio  di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].
Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?


Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

6 hari lalu

Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.


5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

7 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

Pakar kesehatan membagi lima tips buat kaum wanita untuk menurunkan risiko terserang stroke. Pasalnya, risiko pada perempuan dinilai lebih besar.


Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

8 hari lalu

ilustrasi kacang. Unsplash/Maksim Shutov
Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

Pakar saraf menyarankan pasien stroke memakan kacang-kacangan karena mengandung antioksidan tinggi. Apa lagi yang dianjurkan?