Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah 5 Bahan Alami Buat Meredakan ISPA

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi anak penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).  ANTARA/FB Anggoro
Ilustrasi anak penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). ANTARA/FB Anggoro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu dampak kesehatan yang sering kali muncul akibat polusi udara, terutama di perkotaan, adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA. ISPA dapat menyebabkan gejala seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak napas, dan bahkan dapat berkembang menjadi masalah pernapasan yang lebih serius.

Saat ini polusi udara melanda beberapa kota di Indonesia, seperti di DKI bahkan polusi udara Jakarta masih terus buruk dari pekan ke pekan. Dalam banyak kasus ISPA butuh pengobatan setelah diperiksakan ke dokter.

Namun, ada beberapa bahan alami yang dapat membantu mengatasi gejala ISPA akibat polusi udara. Berikut adalah lima bahan alami yang bisa menjadi pilihan:

1. Jahe

Mengutip laman www.who.int Jahe telah lama dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu meredakan gejala ISPA. Senyawa aktif dalam jahe, seperti gingerol, memiliki potensi untuk mengurangi peradangan pada saluran pernapasan dan meredakan batuk. Jahe juga dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.

2. Madu

Madu adalah bahan alami lain yang memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi. Mengonsumsi madu hangat dapat membantu melegakan tenggorokan yang meradang akibat batuk dan pilek. Madu juga memiliki kemampuan untuk membantu melonggarkan dahak, sehingga memfasilitasi proses membersihkan saluran pernapasan.

3. Teh Herbal

Teh herbal seperti teh peppermint, chamomile, dan teh herbal lainnya memiliki khasiat melegakan saluran pernapasan. Teh herbal mengandung senyawa-senyawa alami yang dapat meredakan iritasi dan peradangan pada tenggorokan dan saluran pernapasan. Teh peppermint, misalnya, dapat membantu melonggarkan lendir dan meredakan sesak napas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Bawang Putih

Bawang putih dikenal sebagai bahan alami dengan sifat antibiotik alami. Senyawa allicin dalam bawang putih memiliki potensi untuk melawan infeksi bakteri dan virus. Mengonsumsi bawang putih mentah atau dimasak dalam makanan dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi gejala ISPA.

5. Kunyit

Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Kunyit dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan dan meredakan gejala seperti batuk dan pilek. Mengonsumsi kunyit dalam bentuk teh atau sebagai bumbu dalam makanan dapat memberikan manfaat kesehatan yang baik bagi mereka yang mengalami ISPA akibat polusi udara.

Meskipun bahan-bahan alami ini dapat memberikan bantuan dalam mengatasi gejala ISPA akibat polusi udara, sangat penting untuk tetap berkonsultasi dengan profesional medis jika gejala terus berlanjut atau memburuk.

Mengutip bmcpublichealth Polusi udara juga harus diatasi dengan langkah-langkah pencegahan seperti penggunaan masker dan menjaga kebersihan udara dalam ruangan. Kombinasi antara pengobatan alami dan langkah-langkah pencegahan dapat membantu menjaga kesehatan saluran pernapasan (dari ISPA) dalam menghadapi ancaman polusi udara.

Pilihan editor: Cara Memakai Masker yang Benar Menghadapi Kualitas Udara Jakarta yang Buruk

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bantu Jaga Kualitas Udara, dari Bikin Taman sampai Merawat Mobil

1 jam lalu

Ilustrasi Tanaman Indoor/Canva
Bantu Jaga Kualitas Udara, dari Bikin Taman sampai Merawat Mobil

Bantu kurangi dampak polusi udara dalam kehidupan sehari-hari. Berikut lima tips menjaga kualitas udara yang lebih baik.


Kemarau Pengaruhi Kualitas Udara, Ini Pemantauan di Sejumlah Destinasi Yogyakarta

2 jam lalu

Wisatawan berkunjung di kawasan Taman Sari, Yogyakarta, Minggu 25 Desember 2022. Kawasan Taman Sari yang dulunya sebagai tempat peristirahatan bagi Raja Keraton Yogyakarta tersebut ramai dikunjungi wisatawan saat libur Natal 2022. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyasyah
Kemarau Pengaruhi Kualitas Udara, Ini Pemantauan di Sejumlah Destinasi Yogyakarta

Pemantauan kualitas udara dilakukan di beberapa destinasi yang kerap dipadati wisatawan seperti Taman Sari dekat Keraton Yogyakarta.


KLHK Segera Terapkan Standarisasi Alat Ukur Kualitas Udara, Ini Harapan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI

7 jam lalu

Warga memantau kualitas udara dengan aplikasi telepon genggam di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Jakarta berada di peringkat keenam dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di seluruh dunia.  TEMPO/Subekti.
KLHK Segera Terapkan Standarisasi Alat Ukur Kualitas Udara, Ini Harapan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI

Standarisasi ini bertujuan agar masyarakat mendapatkan informasi kualitas udara yang terjamin dan lebih akurat.


Besok Ancol Gratiskan Tiket Khusus Pengunjung tanpa Kendaraan Bermotor, Dukung Program Cegah Polusi Udara

20 jam lalu

Sejumlah pengunjung bermain di Pantai Lagoon Ancol, Jakarta, Kamis, 23 Maret 2023. Taman Impian Jaya Ancol memberikan tiket masuk gratis bagi pengunjung selama bulan Ramadhan yakni hingga 20 April mendatang yang berlaku pada pukul 17.00 WIB - 23.00 WIB, namun tiket tidak termasuk untuk kendaraan dan unit rekreasi di area Ancol. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Besok Ancol Gratiskan Tiket Khusus Pengunjung tanpa Kendaraan Bermotor, Dukung Program Cegah Polusi Udara

Tiket gratis masuk Ancol itu berlaku pada Selasa besok pukul 06.00 sampai 18.00.


Tips Jaga Kesehatan di Tengah Polusi Udara dengan Bantuan Jam Tangan

23 jam lalu

Ilustrasi wanita paruh baya olahraga. Freepik.com/Karlyukav
Tips Jaga Kesehatan di Tengah Polusi Udara dengan Bantuan Jam Tangan

Berikut tiga cara menerapkan hidup sehat di tengah kepungan polusi udara dengan bantuan gawai, terutama jam tangan pintar.


Kualitas Udara Jakarta Memburuk pada Senin Siang, jadi Peringkat 3 Kota Terpolusi di Dunia

1 hari lalu

Gedung bertingkat terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023. Dikutip dari laman resmi IQAir per 2 September 2023 pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berada di angka 154 yang menunjukkan ketegori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kualitas Udara Jakarta Memburuk pada Senin Siang, jadi Peringkat 3 Kota Terpolusi di Dunia

Pada Senin siang, kualitas udara Jakarta tercatat tidak sehat dengan nilai AQI 151 dan konsentrasi PM2,5juga meningkat.


Kaitan Polusi Udara dan Kanker Menurut Pakar

2 hari lalu

Dampak polusi udara bukan hanya mengancam orang dewasa, tetapi juga sangat berbahaya bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak/Foto: Doc. Istimewa
Kaitan Polusi Udara dan Kanker Menurut Pakar

Pakar mengatakan polusi udara dapat menyebabkan kanker. Menurutnya, 90 persen penyebab kanker itu lingkungan, selain rokok, juga polusi udara.


Perbaiki Kualitas Udara, DKI Intensifkan Siram Jalan dan Semprot Air Meski Pernah Dikritik

3 hari lalu

Personel gabungan Pemprov DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya melakukan penyiraman sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan MH Thamrin, hingga Patung Pemuda Membangun Senayan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu 23 Agustus 2023. Penyiraman ini menggunakan kendaraan water canon dari Brimob. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Perbaiki Kualitas Udara, DKI Intensifkan Siram Jalan dan Semprot Air Meski Pernah Dikritik

DKI laporkan sudah lakukan siram jalan di 249 lokasi dengan melibatkan 243 unit mobil dan 976 personel untuk usahanya perbaiki kualitas udara.


Walhi Sebut Data Kualitas Udara Alat Ukur Swasta Lebih Unggul daripada Pemerintah

3 hari lalu

Gedung bertingkat terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023. Dikutip dari laman resmi IQAir per 2 September 2023 pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berada di angka 154 yang menunjukkan ketegori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Walhi Sebut Data Kualitas Udara Alat Ukur Swasta Lebih Unggul daripada Pemerintah

Walhi menilai masyarakat lebih percaya pada alat ukur pihak swasta dibandingkan pemerintah perihal kualitas udara.


Polusi Udara di Jakarta, Dinas LH Ukur Emisi dari Cerobong Pabrik Minyak Goreng Kedua

4 hari lalu

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dan Tim Satgas  melakukan operasi pengawasan dan pengukuran emisi langsung terhadap cerobong pabrik perusahaan pengolahan sawit yang ada di Jakarta Timur, Kamis 21 September 2023. DOK DLH DKI
Polusi Udara di Jakarta, Dinas LH Ukur Emisi dari Cerobong Pabrik Minyak Goreng Kedua

Hampir semua perusahaan yang telah diberikan sanksi karena sebabkan polusi udara di Jakarta adalah industri yang berhubungan dengan batu bara.