Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ragam Aktivitas yang Tak Boleh Dilakukan setelah Operasi Jantung

Reporter

image-gnews
Tim medis melakukan operasi jantung di ruang operasi di Klinik Saint-Augustin di Bordeaux, Prancis, 25 Oktober 2018. REUTERS/Regis Duvignau
Tim medis melakukan operasi jantung di ruang operasi di Klinik Saint-Augustin di Bordeaux, Prancis, 25 Oktober 2018. REUTERS/Regis Duvignau
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Indonesia (PERDOSRI) Kevin Priyanto menyarankan pasien yang telah menjalani operasi jantung tidak mengangkat beban berat untuk menghindari cedera.

“Setelah operasi kami enggak menyarankan untuk mengangkat beban. Kalau angkat beban jangan lewat di atas mata,” ujar dokter di RS Pusat Jantung Nasional Harapan Kita itu. 

Kevin mengatakan saat operasi jantung dokter akan memotong tulang dada yang tersambung dengan tulang selangka. Efek operasi pada tulang tersebut akan berpengaruh terhadap kegiatan yang memerlukan pergerakan dari tulang tersebut, seperti menulis, memeluk, dan mengangkat bahu hingga atas mata. Akibatnya, pasien akan merasakan sakit di bahu jika tidak berhati-hati menjalankan kegiatan itu.

Ia juga mengatakan mengangkat beban di atas 2,5 kg memakai satu tangan, aktivitas menarik barang dari atas dengan satu tangan, berkendara sendiri dan mengambil barang dari belakang juga disarankan untuk dihindari pascaoperasi jantung untuk menghindari cedera lebih lanjut.

“Hal-hal ini yang harus dicegah, termasuk angkat galon juga enggak disarankan,” kata lulusan Universitas Indonesia ini.

Pasien jantung segala usia
Kevin mengatakan RSPJN Harapan Kita tidak hanya melayani rehabilitasi jantung pada pasien dewasa tapi juga pasien anak dan bayi. Untuk bayi, dokter akan mengejar target tumbuh kembang sesuai tahapan usianya karena pasien penyakit jantung anak atau bayi tumbuh kembangnya bisa berbeda dari anak sehat seusia. Dokter akan memantau perkembangan bayi apakah sudah bisa duduk dengan tegak agar dapat memantau tarikan napas dan gerakan dadanya serta untuk anak yang sudah bisa berjalan atau berlari dokter akan lihat saturasi oksigennya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Yang penting sehat sesuai kemampuan anak tersebut sehingga bisa mencapai perkembangan yang optimal,” ujarnya.

Ia juga menyarankan pasien yang akan melakukan operasi jantung sebaiknya melatih otot dada dengan latihan pernapasan. Latihan ini perlu agar dada bisa mengembang sehingga setelah operasi otot dada masih cukup kuat untuk mendukung aktivitas. Hindari juga latihan kardio yang berat karena jantung belum cukup kuat pascaoperasi sehingga keluhan nyeri dada, cepat lelah, dan sesak napas bisa diminimalisir.

Kevin mengatakan RSPJN Harapan Kita memiliki intervensi dari semua tenaga kesehatan yang menangani rehabilitasi pasien operasi jantung. Tidak hanya dokter jantung tapi juga ada perawat yang memeriksa luka dan intervensi dari sisi psikologis.

“Jadi, apa yang dibutuhkan dulu tapi yang namanya rehab jantung memang sebuah paket komplet dan enggak cuma olahraga, yang kita targetkan adalah perubahan gaya hidup,” tandasnya.

Pilihan Editor: Bahaya Polusi Udara bagi Jantung dan Otak

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Katarak, Perawatan, dan Pencegahan

22 jam lalu

Dokter melakukan proses operasi katarak dalam kegiatan sosial operasi katarak gratis di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, 21 Mei 2016. Sebanyak 304 pasien telah berhasil dioperasi pada kegiatan hari ini. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Katarak, Perawatan, dan Pencegahan

Katarak terjadi karena kelainan pada lensa mata yang biasanya jernih tetapi menjadi keruh seiring bertambahnya usia. Berikut perawatan dan pencegahan.


7 Manfaat Sarang Walet untuk Kesehatan dan Kecantikan

3 hari lalu

Sarang walet memiliki banyak manfaat, untuk kesehatan, kebugaran, hingga kecantikan. Berikut ini informasinya. Foto: Pxfuel
7 Manfaat Sarang Walet untuk Kesehatan dan Kecantikan

Sarang walet memiliki banyak manfaat, untuk kesehatan, kebugaran, hingga kecantikan. Tak heran, jika harganya sangat mahal. Berikut ini informasinya.


Mengenal Quinoa Salah Satu Makanan Sehat Bebas Gluten

3 hari lalu

Quinoa. Pixabay.com/Evita Ochel
Mengenal Quinoa Salah Satu Makanan Sehat Bebas Gluten

Quinoa dikenal dapat menjadi pengganti asupan karbohidrat. Berikut manfaat quinoa yang dapat mencegah seseorang alami kerusakan jantung. Ini alasannya


Keringat Keluar Deras, Haruskah Khawatir?

4 hari lalu

Ilustrasi keringat berlebih. shutterstock.com
Keringat Keluar Deras, Haruskah Khawatir?

Pada sebagian orang, produksi keringat lebih banyak dibanding yang lain, kapan harus khawatir? Simak penjelasannya.


Jenis-jenis Kanker Darah dan Tes untuk Mendiagnosisnya

7 hari lalu

Sel Leukemia.engadget.com
Jenis-jenis Kanker Darah dan Tes untuk Mendiagnosisnya

Dengan mengenali gejala dan menjalani tes komprehensif, pengidap kanker darah dapat meningkatkan peluang mereka untuk melakukan intervensi dini.


Macam Operasi Katarak dan Bedanya

8 hari lalu

Pemeriksaan katarak. Dok. KMN EyeCare
Macam Operasi Katarak dan Bedanya

Saat ini terdapat beberapa jenis metode operasi penyakit katarak yang bisa menjadi pilihan. Apa saja dan perbedaan masing-masing?


Memahami Katarak dan Cara Modern Mengatasinya

11 hari lalu

ilustrasi operasi katarak by istimewa
Memahami Katarak dan Cara Modern Mengatasinya

Katarak tahap awal ditandai lensa mata yang keruh sehingga membuat penglihatan mulai buram. Lantas, kapan mata katarak harus dioperasi?


5 Langkah Menangkal Obesitas Pemicu Penyakit Jantung

11 hari lalu

Ilustrasi wanita paruh baya olahraga. Freepik.com/Stockking
5 Langkah Menangkal Obesitas Pemicu Penyakit Jantung

Selama lebih dari 20 tahun kematian akibat penyakit jantung terkait obesitas naik tiga kali lipat. Pakar membagi lima langkah mencegahnya.


Posisi yang Dianjurkan saat Mengukur Tekanan Darah agar Hasilnya Akurat

11 hari lalu

Ilustrasi cek tekanan darah. shutterstock.com
Posisi yang Dianjurkan saat Mengukur Tekanan Darah agar Hasilnya Akurat

Penelitian menyebut posisi berbaring saat mengukur tekanan darah ternyata bisa memberikan hasil yang lebih akurat. Apa dampaknya?


Ketahui Pentingnya Melatih Otot Dada

12 hari lalu

Ilustrasi wanita push up. Freepik.com
Ketahui Pentingnya Melatih Otot Dada

Melatih otot dada tidak hanya meningkatkan fisik Anda. Lalu, apa pentingnya melatih otot dada?