Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Gas Air Mata Bisa Menyebabkan Seseorang Pingsan?

Editor

Nurhadi

image-gnews
Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghalau suporter yang masuk ke lapangan usai pertandingan BRI Liga 1 antara Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu malam, 1 Oktober 2022. Polda Jatim mencatat jumlah korban jiwa dalam kerusuhan tersebut sementara sebanyak 127 orang. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghalau suporter yang masuk ke lapangan usai pertandingan BRI Liga 1 antara Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu malam, 1 Oktober 2022. Polda Jatim mencatat jumlah korban jiwa dalam kerusuhan tersebut sementara sebanyak 127 orang. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gas air mata merupakan senjata nonmematikan yang sering digunakan dalam situasi-situasi keamanan dan penegakan hukum untuk mengontrol kerumunan atau mengamankan area.

Gas air mata bekerja dengan memicu reaksi fisik yang tak menyenangkan pada tubuh manusia. Salah satu efek yang mungkin terjadi akibat paparan gas air mata adalah pingsan atau kehilangan kesadaran. Mengapa bisa demikian?

1. Reaksi kimia di mata dan saluran napas

Dikutip dari American Lung Association, gas air mata mengandung senyawa kimia yang sangat iritasi bagi mata dan sistem pernapasan. Senyawa ini termasuk kloro benzylidene malononitrile (CS) dan chloroacetophenone (CN), yang merupakan polutan udara beracun. 

Ketika gas ini menyentuh mata, terjadi reaksi kimia yang merangsang saraf di area tersebut. Ini menyebabkan perasaan panas, terbakar, dan nyeri yang intens di mata, dan menyebabkan pingsan.

Secara umum, paparan gas air mata juga dapat menyebabkan dada sesak, batuk, rasa tercekik, mengi, dan sesak napas, serta rasa terbakar pada mulut dan hidung, serta kesulitan menelan. Gas air mata juga dapat menyebabkan luka bakar kimia, reaksi alergi, dan gangguan pernapasan. 

Orang yang sudah memiliki penyakit pernapasan, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) memiliki risiko lebih tinggi terkena gejala penyakit parah yang dapat menyebabkan gagal napas.   

2. Penurunan pasokan oksigen dan tekanan darah meningkat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika seseorang terkena gas air mata, mereka cenderung menarik napas secara dangkal atau bahkan menahan napas untuk menghindari menghirup lebih banyak gas. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan pasokan oksigen ke otak. Ketika otak tidak mendapatkan cukup oksigen, seseorang dapat merasa pusing atau bahkan pingsan.

Dikutip dari Healthline, paparan gas air mata juga dapat menyebabkan peningkatan detak jantung atau tekanan darah. Pada orang dengan penyakit jantung yang sudah ada sebelumnya, hal ini dapat menyebabkan serangan jantung atau kematian.

3. Stres Emosional

Selain reaksi fisik, paparan gas air mata juga dapat menyebabkan stres emosional. Menurut Physicians for Human Rights, paparan gas air mata dalam waktu lama atau berulang dapat menyebabkan gejala gangguan stres pasca trauma (PTSD).

Kondisi ini dapat memicu kecemasan atau panik, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi tekanan darah dan kesadaran seseorang. Stres tambahan ini dapat berkontribusi pada pingsan.

Pilihan Editor: Pakar Paru Sebut Efek Gas Air Mata Bisa Berakibat Fatal pada Kondisi Tertentu

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Bahayanya Makan Makanan Dibakar Nyaris Gosong

2 hari lalu

Ilustrasi Barbeque
Ini Bahayanya Makan Makanan Dibakar Nyaris Gosong

Makan makanan gosong memang dapat meningkatkan berbagai risiko kesehatan. Bisa sebabkan penyakit kanker hingga masalah pencernaan?


Kesedihan Menumpuk, Apa Itu Kondisi Compounded Grief?

2 hari lalu

Ilustrasi remaja sedih atau galau. Pxhere.com
Kesedihan Menumpuk, Apa Itu Kondisi Compounded Grief?

Compounded grief merujuk kesedihan atau keadaan duka yang majemuk


Deretan Kiat Berlatih Push Up untuk Pemula

4 hari lalu

Manfaat push up dapat dicapai setelah melakukannya selama rutin dalam beberapa pekan. (Pexels/ Ivan Samkov)
Deretan Kiat Berlatih Push Up untuk Pemula

Latihan push up bermanfaat untuk penguatan di bagian pergelangan tangan, lengan, dan bahu


Polemik Gas Air Mata di Pulau Rempang, Polri Sebut Akibat Tertiup Angin, Komnas HAM Temukan Selongsong di Atap Sekolah

4 hari lalu

Selongsong peluru gas air mata yang ditemukan Komnas HAM di atas atap SDN 24 Galang, Pulau Rempang, Kota Batam. Foto Istimewa
Polemik Gas Air Mata di Pulau Rempang, Polri Sebut Akibat Tertiup Angin, Komnas HAM Temukan Selongsong di Atap Sekolah

Polemik bentrok Pulau Rempang. Polisi sebut efek gas air mata akibat tertiup angin, tapi Komnas HAM temukan selongsong gas air mata di atas sekolah.


Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

5 hari lalu

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

Orang dengan gangguan kepribadian menghindar cenderung menghindari situasi sosial karena takut ditolak orang lain


Temuan Komnas HAM Soal Bentrok di Pulau Rempang, Ada Selongsong Gas Air Mata dan Warga Terintimidasi

6 hari lalu

Polisi menembakkan gas air mata saat membubarkan unjuk rasa warga Pulau Rempang di Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Batam, Kepulauan Riau, Senin, 11 September 2023. Aksi yang menolak rencana pemerintah merelokasi mereka tersebut berakhir ricuh. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
Temuan Komnas HAM Soal Bentrok di Pulau Rempang, Ada Selongsong Gas Air Mata dan Warga Terintimidasi

Selongsong gas air mata ditemukan di atap sekolah, sebelumnya polisi sebut karena terbawa angin. Berikut sederet temuan Komnas HAM di Pulau Rempang.


Cerita Gisele Bundchen Mengalami Kesulitan di Puncak Karier Modeling

6 hari lalu

Gisele Bundchen. Foto: Instagram/@gisele
Cerita Gisele Bundchen Mengalami Kesulitan di Puncak Karier Modeling

Gisele Bundchen mengungkapkan gangguan kesehatan mentalnya sejak awal karier modeling


Beragam Jenis Meditasi: Mengenali Aktivitas dan Manfaatnya

6 hari lalu

ilustrasi meditasi (pixabay.com)
Beragam Jenis Meditasi: Mengenali Aktivitas dan Manfaatnya

Pemusatan pikiran dan perasaan untuk mencapai sesuatu itu inti dari aktivitas meditasi


Tanda Tanya Gas Air Mata Saat Bentrokan Ormas di Bekasi, Dirasakan Warga, Dibantah Polisi

7 hari lalu

Puluhan anggota Ormas ditangkap usai bentrok di Mustikajaya, Bekasi, Rabu malam, 20 September 2023. Tempo/adi warsono
Tanda Tanya Gas Air Mata Saat Bentrokan Ormas di Bekasi, Dirasakan Warga, Dibantah Polisi

Polisi membantah menembakkan gas air mata saat terjadi bentrokan ormas di Mustika Jaya, Kota Bekasi.


KontraS Sebut Kebijakan Jokowi Tak Sejalan Dengan Janji Politiknya 4 Tahun Lalu

8 hari lalu

Presiden Jokowi (kanan) didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya (kiri) meninjau pembibitan tanaman di Persemaian Mentawir, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis, 21 September 2023. Presiden meninjau langsung perkembangan pembibitan 38 jenis bibit tanaman yang nantinya untuk mendukung penghijauan di Ibu Kota Nusantara (IKN). ANTARA/Sigid Kurniawan
KontraS Sebut Kebijakan Jokowi Tak Sejalan Dengan Janji Politiknya 4 Tahun Lalu

KontraS menyatakan kebijakan Jokowi soal PSN tak sejalan dengan janji politiknya 4 tahun lalu.