TEMPO.CO, Jakarta - Otot dada terdiri dari otot pektoralis mayor dan di bawahnya otot pektoralis minor. Otot dada bertanggung jawab untuk menggerakkan lengan melintasi tubuh ke atas dan ke bawah, serta gerakan lain seperti fleksi, adduksi, dan rotasi.
Dikutip dari laman Verywell Fit, kebanyakan latihan dada melibatkan mendorong lengan menjauhi tubuh atau menjauhi tubuh dari lengan.
Kekuatan dada lebih dari sekadar definisi fisik. Otot dada yang kuat dapat membantu memperbaiki postur tubuh, bermanfaat bagi pernapasan, dan mendukung otot dan persendian di sekitarnya.
Manfaat Rutin Melatih Otot Dada
1. Memperbaiki Postur Tubuh
Sebagai salah satu otot terbesar di tubuh bagian atas Anda, otot dada memainkan peran utama dalam menjaga postur tubuh yang baik. Selain otot punggung dan bahu, otot dada Anda membantu menstabilkan sendi bahu.
2. Pernapasan Lebih Baik
Selain memperbaiki postur tubuh Anda, memperkuat dan memanjangkan otot dada membantu mendukung pernapasan lebih dalam. Itu karena otot dada menempel pada tulang rusuk Anda, yang mengembang setiap kali Anda menarik napas.
3. Kehidupan Sehari-hari
Melatih otot dada juga bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Meskipun Anda tidak menyadarinya, Anda banyak menggunakan otot dada selama aktivitas sehari-hari. Apa pun yang melibatkan mengangkat, menahan, meremas, atau mendorong akan memengaruhi otot dada Anda. Jadi tidak ada salahnya untuk memiliki sedikit kekuatan ekstra pada kelompok otot tersebut.
Selain manfaat fisik dari kekuatan dada, manfaat estetika juga besar terutama jika Anda seorang atlet atau pesaing binaraga. Mengutipvtrifocusfitnessacademy.co.za, otot dada yang kuat berarti Anda dapat mengangkat beban lebih berat dan berlatih lebih keras. Hal ini pada gilirannya akan memperbaiki penampilan otot.
Dikutip dari Northside Hospital, saat memperkuat otot dada, penting juga untuk diingat untuk memperkuat otot di punggung secara bersamaan, yang akan membantu keseimbangan dan postur tubuh.
Pilihan editor: 5 Cara Membentuk Otot Dada
