Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Macam Operasi Katarak dan Bedanya

Reporter

image-gnews
Pemeriksaan katarak. Dok. KMN EyeCare
Pemeriksaan katarak. Dok. KMN EyeCare
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Operasi merupakan satu-satunya cara mengatasi gangguan penglihatan akibat katarak. Dalam prosedur operasi katarak, dokter akan mengganti lensa mata yang keruh agar penglihatan pasien kembali normal. 

Saat ini terdapat beberapa jenis metode operasi penyakit katarak yang bisa menjadi pilihan. Bagi yang berencana melakukannya, simak penjelasannya berikut.

Prosedur
Operasi katarak adalah tindakan medis yang tidak butuhn rawat inap. Waktu yang dibutuhkan juga terbilang singkat, hanya sekitar 15-20 menit. Dalam proses operasi, dokter akan mengangkat lensa mata yang keruh dan menggantinya dengan lensa buatan atau yang disebut dengan Intraocular Lens (IOL).

Setelah dinyatakan katarak oleh spesialis mata, pasien diwajibkan melakukan serangkaian tes dan pemeriksaan sekitar 1-2 minggu sebelum menjalani operasi. Tujuannya untuk mengetahui kondisi mata secara keseluruhan sehingga dapat meminimalisir risiko yang mungkin terjadi. Selain itu, pasien juga menjalani pemeriksaan laboratorium darah sederhana untuk mengetahui kondisi sistemik seperti status gula darah yang dapat berpengaruh pada hasil operasi.

Salah satu pemeriksaan mata yang dilakukan adalah biometri untuk mengetahui ukuran lensa buatan atau IOL yang akan digunakan pasien. Hasil tes ini juga dapat digunakan sebagai rujukan menentukan pilihan lensa IOL yang terbaik pengganti lensa alami yang terkena katarak. Selain itu, masih ada beberapa pemeriksaan penunjang lain seperti pemeriksaan foto retina, fungsi saraf mata, sel kornea, dan lain-lain.  

Umumnya pasien katarak tidak akan merasakan sakit saat operasi karena mata akan diberikan obat tetes anestesi topikal atau bius lokal sebelum operasi. Selama operasi berlangsung, pasien dalam keadaan sadar dan akan didampingi dokter spesialis anastesi sehingga akan merasa aman dan nyaman.

Setelah operasi selesai, dokter akan memberikan obat tetes mata serta obat-obatan lain yang ditujukan untuk mencegah infeksi dan mengontrol peradangan pascaoperasi. Selain itu, dokter juga akan menjelaskan prosedur perawatan mata pascaoperasi seperti pantangan yang harus dihindari oleh pasien selama masa penyembuhan. Pasien akan diberikan kacamata atau pelindung mata untuk menambah proteksi pada mata yang telah dioperasi.

Metode 
Ada beberapa jenis operasi katarak, antara lain operasi konvensional yang dikenal dengan Extra Capsular Cataract Extraction/ Ekstraksi katarak ekstrakapsular (ECCE) dan Intra Capsular Cataract Extraction/ Ekstraksi katarak intrakapsular (ICCE). Apa perbedaannya?

Secara sederhana, perbedaan kedua teknik ini adalah proses pengambilan lensa mata yang katarak. Struktur lensa mata memiliki selubung atau disebut kapsul lensa. Pada metode ECCE, proses pengambilan lensa dengan cara membuka kapsul lensa bagian depan sedangkan kapsul lensa bagian belakang masih dipertahankan sebagai penyokong untuk menempatkan lensa buatan atau IOL.

Sementara itu, pada metode ICCE dokter akan melakukan pengangkatan lensa mata beserta seluruh kapsul lensa sebagai satu kesatuan. Kemudian jika memungkinkan, untuk pemasangan lensa buatan/IOL dipasang di area sudut bilik mata dalam atau di belakang iris dengan teknik khusus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, jenis operasi katarak lain yang modern dengan menggunakan mesin, yaitu metode operasi fakoemulsifikasi. Bisa dibilang operasi fakoemulsifikasi adalah teknik yang tercanggih dan terkini. Pada operasi ini, lensa yang terkena katarak akan dihancurkan dan disedot keluar menggunakan mesin yang memiliki gelombang ultrasound. 

Dokter akan membuat sayatan kecil pada kornea mata untuk memasukkan alat yang mengeluarkan gelombang ultrasound ke dalam lensa. Lensa mata dipecah-pecah menjadi fragmen kecil dan dihancurkan. Kemudian, lensa yang sudah hancur akan disedot keluar hingga bersih setelah itu diganti dengan lensa buatan/IOL yang baru. Waktu yang diperlukan sekitar 15-20 menit.

Teknik ini tidak memerlukan proses jahit sehingga risiko komplikasi pascaoperasi sangat kecil. Karena itu, metode operasi fakoemulsifikasi dianggap lebih aman dibanding metode konvensional seperti ECCE karena operasi fakoemulsifikasi memiliki sayatan kornea yang lebih kecil, sekitar 2,5 mm, dan tidak memerlukan jahitan pascaoperasi sehingga risiko perdarahan sangat kecil dan proses pemulihan lebih cepat.

Pada operasi ECCE, dokter akan membuat sayatan cukup lebar untuk mengeluarkan lensa katarak secara utuh. Sayatan yang dibuat lebar harus ditutup beberapa jahitan di akhir operasi sehingga dibutuhkan waktu lebih lama untuk proses pemulihan. Secara umum, operasi katarak di KMN EyeCare dilakukan dengan pembiusan topikal. Tindakan ini memungkinkan mata pasien tidak ditutup dengan pelindung pascaoperasi. Metode operasi katarak pilihan adalah fakoemulsifikasi, di mana lebih dari 95 persen tindakan operasi menggunakan metode ini.

KMN EyeCare menggunakan mesin fakoemulsifikasi terbaru, yaitu Centurion dari Alcon Laboratories. Penggunaan alat tersebut memungkinkan dokter hanya melakukan sayatan berukuran 2,2 mm di lensa mata. Sayatan pada lensa mata yang dibuat dokter dapat sembuh dengan sendirinya sehingga pasien tidak membutuhkan jahitan pascaoperasi.

Centurion memiliki profil keamanan yang cukup tinggi. Kecil sekali kemungkinan terjadinya komplikasi saat operasi katarak maupun setelahnya. Untuk memastikan hasil operasi katarak terbaik, KMN EyeCare hanya menawarkan pilihan lensa tanam berkualitas tinggi. Salah satu lensa pengganti yang paling direkomendasikan adalah Acrysof yang diproduksi oleh Alcon.

Lensa Acrysof terbuat dari bahan akrilik hidrofobik dengan biokompatibilitas tertinggi. Lensa ini telah terbukti secara klinis memiliki angka risiko kejadian katarak sekunder pascaoperasi yang jauh lebih rendah dibanding lensa lain.

Dengan demikian, metode fakoemulsifikasi dianggap sebagai prosedur pilihan yang lebih aman dalam mengoreksi katarak dengan risiko komplikasi lebih kecil dan proses pemulihan yang lebih cepat dibanding metode operasi katarak konvensional. Namun, pilihan operasi yang dipilih sebaiknya dikonsultasikan terlebih dulu dengan dokter mata yang berpengalaman di bidangnya. Demikian keterangan yang diterima Tempo.

Pilihan Editor: Cara Jaga Kesehatan Mata bagi Pekerja

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

1 hari lalu

Ilustrasi Glaukoma. Wikipedia
7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

5 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

9 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.


Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

14 hari lalu

Winter Aespa. Foto: Kpop Wiki
Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?


3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

21 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.


4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

23 hari lalu

Warga lanjut usia memeriksakan matanya dalam pelayanan kesehatan gratis di Kranji, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/1). Pemeriksaan diberikan kepada kalangan warga lanjut usia kurang mampu untuk mencegah bertambahnya angka kebutaan di Indonesia, khususnya perkotaan. TEMPO/Tony Hartawan
4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.


Yang Perlu Diperhatikan setelah Operasi Kanker Lidah

24 hari lalu

Ilustrasi pria periksa lidah ke dokter. shutterstock.com
Yang Perlu Diperhatikan setelah Operasi Kanker Lidah

Penderita kanker lidah yang menjalani operasi pengangkatan kanker yang mencakup pemotongan bagian lidah perlu memperhatikan hal ini.


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

27 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

27 hari lalu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato dalam pembukaan kedutaan besar Guatemala, Yerusalem, 16 Mei 2018. [Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu gestures as he speaks during the dedication ceremony of the embassy of Guatemala in Jerusalem, May 16, 2018. [REUTERS/Ronen Zvulun/Pool]
Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

Dalam pemeriksaan kesehatan rutin pada Sabtu malam, ditemukan sebuah hernia di tubuh Benjamin Netanyahu.


Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

39 hari lalu

(dari kanan) Kate Middleton dan suami, Pangeran William. Foto: Instagram/@dukeandduchessofcambridge
Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

Pangeran William kunjungan kerja ke wilayah utara Inggris, sendiri tanpa didampingi istrinya Kate Middleton