Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bagaimana Kurang Tidur Memicu Kemarahan?

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kurang tidur sering membuat seseorang lebih rentan secara emosional. Mereka menjadi lebih mudah tersinggung dan marah-marah. Mengapa hal ini bisa terjadi? 

Dirujuk dari Sleep Center Info, kurang tidur dapat meningkatkan emosi yang dialami seseorang. Penelitian 2018, yang diterbitkan di Cureus, secara khusus menyelidiki peran amigdala dalam regulasi emosi pada individu yang kurang tidur. 

Amigdala, yang terletak di otak dan bagian dari sistem limbik, berperan penting dalam mengatur emosi. Sistem limbik bertanggung jawab atas pengalaman penghargaan dan membantu memproses emosi negatif seperti ketakutan, stres, dan kemarahan. 

17 penelitian mendukung hubungan kuat antara peningkatan kemarahan, agresi serta kurang tidur. Hasilnya konsisten di seluruh bidang tanpa memandang usia atau jenis kelamin. 

Sebuah studi pada 2020, yang dilakukan dengan menggunakan catatan harian, menemukan bahwa orang yang kurang tidur menunjukkan agresi yang lebih intens dibandingkan orang dalam kelompok kontrol yang tidurnya cukup. 

Dikutip dari Psychologi Today, menurut penelitian otak, kurang tidur turut mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengendalikan perilaku impulsif, termasuk cara merespons ancaman secara emosional. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kualitas tidur yang buruk diklaim memperkuat kecenderungan sikap agresif pada manusia. Hal ini bisa terjadi dengan berbagai cara: 

Pertama: Kurang tidur umumnya meningkatkan emosi negatif seperti kelelahan, kecemasan, dan depresi. Penelitian lain menunjukkan bahwa kurang tidur menyebabkan seseorang mudah marah dan tersinggung. 

Kedua: Kurang tidur dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit fisik yang lebih parah. Termasuk sakit kepala, sakit perut, dan gejala mirip flu. Ketika utang tidur meningkat, tubuh menjadi lebih sensitif terhadap rasa sakit dan ini memicu emosi negatif. 

Ketiga: Kurang tidur menyebabkan gangguan penilaian dan kemampuan mengambil keputusan, terutama di bawah tekanan. Seseorang juga bisa menjadi lebih paranoid dan kurang fleksibel dalam menanggapi rasa frustrasi atau komentar yang memprovokasi.  

Pilihan editor: Kenali Gejala Kondisi Kurang Tidur Tiap Golongan Usia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

2 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

2 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.


Luapkan Amarah dengan Menulis Lalu Membuangnya

14 hari lalu

Ilustrasi anak menulis (Pixabay.com)
Luapkan Amarah dengan Menulis Lalu Membuangnya

Ada beragam cara orang meluapkan amarah. Menulis perasaan negatif dan membuangnya dianggap bisa atasi amarah.


Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

17 hari lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

Microsleep dapat terjadi siapa pun, di mana pun, dan kapan pun, terutama saat mereka terlibat dalam aktivitas yang monoton dan saat kurang tidur.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

41 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


Praktisi Kesehatan Ungkap Dampak Kurang Tidur dan Cara Mengatasi selama Ramadan

41 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Praktisi Kesehatan Ungkap Dampak Kurang Tidur dan Cara Mengatasi selama Ramadan

Selama Ramadan waktu tidur malam umumnya berkurang sebab harus bangun lebih awal untuk sahur sehingga penting untuk mengatur jadwal tidur.


Cara Menghindari Berat Badan Naik Setelah Menikah

21 Februari 2024

Ilustrasi obesitas/pria gendut. Shutterstock.com
Cara Menghindari Berat Badan Naik Setelah Menikah

Setelah menikah biasanya pasangan mengalami berat badan naik. Cara menghindari kenaikan berat badan setelah menikah agar tidak menjurus ke obesitas?


Anak Suka Minuman Energi, Waspadai Dampaknya pada Kesehatan Mental

2 Februari 2024

Ilustrasi minuman energi (Pixabay.com)
Anak Suka Minuman Energi, Waspadai Dampaknya pada Kesehatan Mental

Peneliti menemukan lebih banyak masalah kesehatan mental dan fisik terkait anak-anak dan orang muda yang mengonsumsi minuman energi.


Benarkah Kurang Tidur Meningkatkan Kadar Gula Darah?

16 Januari 2024

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Benarkah Kurang Tidur Meningkatkan Kadar Gula Darah?

Ketika seseorang kurang tidur, tubuh akan mengalami penurunan sensitivitas terhadap insulin, sehingga mengakibatkan peningkatan kadar gula darah.


Tips buat yang Ingin Bikin Resolusi Tidur Lebih Berkualitas di Tahun Baru

1 Januari 2024

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Tips buat yang Ingin Bikin Resolusi Tidur Lebih Berkualitas di Tahun Baru

Berikut langkah-langkah agar tidur lebih baik buat yang ingin membuat resolusi Tahun Baru terkait tidur berkualitas.