Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Mengeluarkan Air yang Masuk ke Telinga

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi pemeriksaan telinga. shutterstock.com
Ilustrasi pemeriksaan telinga. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah telinga terasa tersumbat setelah selesai berenang atau mandi? Bisa jadi air masuk ke dalam telinga. Saat air terperangkap di telinga, akan terasa sensasi menggelitik atau gatal yang menjalar dari telinga hingga rahang atau tenggorokan. Kondisi ini dapat mempengaruhi masalah pendengaran, termasuk mendengar suara yang teredam.

Air di telinga biasanya akan keluar secara alami. Namun, terkadang perlu menggunakan cara rumahan untuk mengatasi telinga tersumbat. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengeluarkan air dari telinga.

1. Berbaring miring

Dikutip dari Medical News Today, berbaring miring dan diam selama beberapa menit dapat membantu cairan keluar atau menetes dari telinga. Air yang terjebak pada saluran telinga dapat keluar setelah berbaring miring beberapa menit.

2. Memiringkan kepala

Miringkan kepala ke samping sehingga telinga yang terkena menghadap ke bawah. Pegang daun telinga dengan ibu jari di belakang telinga dan tarik perlahan serta gerakkan telinga ke segala arah. Hal ini dapat membantu mengguncang bagian dalam telinga dan menciptakan jalur keluarnya air yang terperangkap.

3. Kompres hangat

Rendam handuk atau kain dalam air hangat dan peras sisa airnya. Pastikan handuk tidak terlalu panas karena dapat menyebabkan luka bakar atau iritasi pada telinga. Lipat handuk dan miringkan kepala, letakkan telinga di atas kompres.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kompres hangat dapat membantu mengendurkan jaringan di telinga dan mengendurkan kemacetan di area tersebut. Biarkan kehangatan membuat telinga rileks dan meningkatkan drainase selama beberapa menit.

4. Ciptakan ruang hampa

Dikutip dari Healthline, cara lainnya dengan menciptakan ruang hampa yang dapat menarik air keluar. Miringkan kepala ke samping, dan letakkan telinga di telapak tangan yang ditangkupkan, sehingga tertutup rapat.

Dorong perlahan tangan maju mundur ke arah telinga dengan gerakan cepat, ratakan saat mendorong dan menangkupnya saat menariknya. Setelah itu, miringkan kepala ke bawah agar air mengalir.

5. Menggunakan hair dryer 

Panas dari hair dryer atau pengering rambut dapat membantu menguapkan air di dalam saluran telinga. Nyalakan pengering rambut ke pengaturan terendah. Pegang pengering rambut berjarak sekitar satu kaki dari telinga dan gerakkan dengan gerakan maju mundur. Sambil menarik daun telinga ke bawah, biarkan udara hangat berhembus ke dalam telinga.

Pilihan Editor: 5 Kiat Menjaga Kesehatan Telinga

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

2 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.


Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

3 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (ke-3 dari kanan) mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Air Dunia Loic Fauchon di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jakarta, Senin (25 Maret 2024). Pertemuan tersebut membahas kesiapan pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. (ANTARA/Livia Kristianti)
Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air


Dokter THT Ingatkan Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headphone

23 hari lalu

Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com
Dokter THT Ingatkan Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headphone

Dokter THT menjelaskan kebiasaan mendengarkan musik dengan suara keras menggunakan earphone dapat memicu gangguan pendengaran.


Ragam Radang Telinga yang Paling Sering Dialami Anak

30 hari lalu

Ilustrasi periksa telinga. Shutterstock
Ragam Radang Telinga yang Paling Sering Dialami Anak

Radang telinga yang paling sering dialami anak adalah otitis media akut, di mana infeksi rongga hidung menyerang secara cepat.


Sopir dan Kernet Truk Tangki Pertamina jadi Tersangka BBM Bercampur Air di SPBU Bekasi

32 hari lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Sopir dan Kernet Truk Tangki Pertamina jadi Tersangka BBM Bercampur Air di SPBU Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menetapkan tiga tersangka dalam kasus BBM Pertalite bercampur air di SPBU 34.17106.


Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

33 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

Ada beberapa hal yang membuat kucing takut dengan air. Salah satunya karena sifat genetik yang dibawa dari nenek moyang spesiesnya.


Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

34 hari lalu

Perempuan Palestina menggending kedua anaknya saat keluarga mereka tinggal di sekolah PBB di Gaza (3/9). AP/Khalil Hamra
Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

UN Women melaporkan situasi terkini bagi perempuan di Gaza yang kekurangan makanan dan air, serta dampaknya bagi kehidupan mereka.


4 Sinyal Ancaman Kehilangan Pendengaran

35 hari lalu

Ilustrasi periksa telinga. Shutterstock
4 Sinyal Ancaman Kehilangan Pendengaran

Kehilangan pendengaran bukan hanya masalah pada lansia. Anak muda pun bisa mengalaminya. Berikut empat tanda perlunya periksakan telinga.


Sebab Alat Bantu Dengar Tidak Bisa Dipakai Pasien Seumur Hidup

37 hari lalu

Alat bantu dengar. ANTARA/Lucky R.
Sebab Alat Bantu Dengar Tidak Bisa Dipakai Pasien Seumur Hidup

Dokter THT menjelaskan alat bantu dengar yang digunakan pasien dengan gangguan pendengaran tidak bisa dipakai seumur hidup. Ini alasannya.


Tips Aman Gunakan Perangkat Audio agar Tak Sebabkan Gangguan Pendengaran

39 hari lalu

Ilustrasi perempuan mendengarkan musik. Pixabay.com/sweetlouise
Tips Aman Gunakan Perangkat Audio agar Tak Sebabkan Gangguan Pendengaran

Berikut tips pemakaian perangkat audio yang aman dan nyaman dari dokter agar tidak menyebabkan gangguan pendengaran.