Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apakah Uang Bisa Membeli Kebahagiaan? Begini Penjelasannya

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi uang kertas rupiah. Foto : BI
Ilustrasi uang kertas rupiah. Foto : BI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertanyaan apakah uang bisa membeli kebahagiaan seringkali memicu perdebatan yang kompleks dan mendalam di kalangan masyarakat. Beberapa orang percaya bahwa kekayaan material dapat membawa kebahagiaan, sementara yang lain meyakini bahwa kebahagiaan sejati tidak dapat didefinisikan oleh uang. Berikut penjelasannya.

Dilansir dari Psychology Today uang di kalangan masyarakat biasanya dikaitkan dengan status sosial seseorang. Sehingga jika mengalami kenaikan gaji maka status orang tersebut akan naik atau merasa lebih percaya diri.

Apakah uang dapat membeli kebahagiaan? Sebuah penelitian yang dilakukan Matz dan koleganya pada 2016 menunjukkan bahwa jawabannya adalah tergantung. Hal ini tergantung pada hubungan antara kepribadian dan bagaimana uang tersebut dibelanjakan.

Dalam studi pertama, nasabah bank di Inggris mengisi sebuah pengukuran kepribadian, ukuran kepuasan hidup, dan kemudian dilihat kebiasaan belanja mereka. Individu yang ekstrovert menghabiskan lebih banyak uang untuk kegiatan seperti pergi ke pub. Orang-orang yang memiliki sifat teliti menghabiskan lebih banyak uang untuk kegiatan dan produk kesehatan dan kebugaran. 

Selain itu, jika para peserta penelitian membeli produk yang sesuai dengan kepribadian, mereka menunjukan kepuasan hidup yang lebih tinggi. Dalam studi kedua, para peserta dinilai berdasarkan sifat kepribadian ekstraversi-introversi dan kemudian ditawari salah satu dari dua sertifikat hadiah yakni untuk toko buku atau satu malam di sebuah bar

Orang ekstrovert yang diberi uang untuk keluar malam di bar lebih bahagia daripada jika mereka diberi uang untuk membeli buku. Hal sebaliknya terjadi pada orang introvert, mereka lebih bahagia dengan sertifikat hadiah toko buku.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berapa banyak uang yang dapat membawa kebahagiaan?

Akhirnya, hasil dari beberapa penelitian tentang hubungan antara pendapatan dan kebahagiaan menunjukkan bahwa lebih banyak uang memang membuat orang lebih bahagia, tapi hanya sampai pada titik tertentu. Ketika pendapatan seseorang mendekati enam digit sekitar 100.000 USD per tahun, kebahagiaan cenderung meningkat. 

Namun, ada titik dimana penghasilan tidak secara signifikan meningkatkan kebahagiaan. Hal ini menunjukkan bahwa memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan dasar akan membawa kebahagiaan, tetapi menjadi kaya itu sendiri tidak membeli kebahagiaan.

Dalam jurnal Journal of Personality and Social Psychology juga menyebutkan bahwa ini tergantung pada bagaimana seseorang mendefinisikan kebahagiaan. Karena jika melihat kepuasan hidup, bagaimana menilai hidup secara keseluruhan, akan terlihat korelasi yang cukup kuat antara pendapatan dan kebahagiaan.

PSYCHOLOGY TODAY
Pilihan editor: Mengenal Slow Living, Gaya Hidup yang Santai tapi Bukan Malas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tanda-tanda Seseorang Mengalami Otak Popcorn

26 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
5 Tanda-tanda Seseorang Mengalami Otak Popcorn

Salah satu dampak utama dari otak popcorn adalah efeknya yang merugikan fokus pada otak.


Finlandia Pertahankan Posisi Teratas Negara Paling Bahagia di Dunia

38 hari lalu

Helsinki, Finlandia (Pixabay)
Finlandia Pertahankan Posisi Teratas Negara Paling Bahagia di Dunia

Menurut laporan World Happiness Report, Finlandia bertahan di posisi pertama negara paling bahagia, disusul Denmark dan Islandia


Inilah Definisi Kebahagiaan Hidup dari Beberapa Ahli dan Filsuf

54 hari lalu

Ilustrasi belajar makna kebahagiaan dalam The Happiness Project/Wall's
Inilah Definisi Kebahagiaan Hidup dari Beberapa Ahli dan Filsuf

Para filsuf ada yang menyebut kebahagiaan tergantung diri sendiri, dibuat oleh diri sendiri, dan belajar untuk tidak rakus terhadap keinginan.


Mengintip Rahasia Kebahagiaan dari 5 Negara Terbahagia di Dunia

54 hari lalu

Orang-orang memancing di kota Akaslompolo, di kotamadya Kolari, Finlandia 4 Januari 2024. Finlandia dilanda cuaca terburuk dengan suhu anjlok hingga minus 32 derajat C yang terpantau di daerah utara, Lapland. Lehtikuva/Irene Stachon via REUTERS
Mengintip Rahasia Kebahagiaan dari 5 Negara Terbahagia di Dunia

Rahasia 5 negara berikut jadi negeri dengan tingkat kebahagiaan tinggi di dunia. Finlandia, Denmark, Swiss hingga Norwegia.


Benarkah Uang Bisa Membeli Kebahagiaan?

54 hari lalu

Ilustrasi karyawati bahagia. unsplash.com/Brooke Cagle
Benarkah Uang Bisa Membeli Kebahagiaan?

Memiliki banyak uang bukan berarti hidup dipastikan diliputi kebahagiaan.


7 Langkah Membangun Hubungan yang Kokoh

55 hari lalu

Ilustrasi pasangan sarapan. Foto: Freepik.com/wayhomestudio
7 Langkah Membangun Hubungan yang Kokoh

Saat ada masalah dalam hubungan orang pun mencari pendapat dan saran dari orang lain. Berikut saran terapis untuk membantu mengatasi masalah hubungan.


Jelang Usia 60 Tahun, Elle Macpherson Ungkap Rahasia Bugar dan Awet Muda

28 Februari 2024

Elle MacPherson. REUTERS/Stringer
Jelang Usia 60 Tahun, Elle Macpherson Ungkap Rahasia Bugar dan Awet Muda

Elle Macpherson mengungkapkan bagaimana menjaga penampilannya agar awet muda. Menurutnya, kecantikan di luar adalah refleksi kesehatan dari dalam.


Tak Senang Lihat Pasangan yang Bahagia? Psikolog Sebut Penyebabnya

7 Februari 2024

Travis Kelce dan Taylor Swift. latimes.com
Tak Senang Lihat Pasangan yang Bahagia? Psikolog Sebut Penyebabnya

Ketika melihat pasangan yang selalu tampil bersama seperti Taylor Swift dan Travis Kelce, tak semua orang bersikap suportif dan positif.


Psikolog: Pahami Kemampuan Diri saat Bikin Resolusi Tahun Baru

3 Januari 2024

Ilustrasi resolusi 2024. Shutterstock
Psikolog: Pahami Kemampuan Diri saat Bikin Resolusi Tahun Baru

Resolusi Tahun Baru harus mengetahui pemetaan diri dan target, mana yang menjejak bumi atau masih bisa digapai dan mana yang tidak.


Pengasuhan Anak yang Baik Tanda Ibu yang Bahagia

21 Oktober 2023

Ilustrasi ibu memeluk anak. Foto: Freepik.com/pch.vector
Pengasuhan Anak yang Baik Tanda Ibu yang Bahagia

Ibu yang bahagia lebih mampu memberikan pengasuhan yang baik bagi anak sehingga anak pun akan lebih bahagia.