TEMPO.CO, Jakarta - Menyikat gigi, menggunakan benang gigi, dan rutin memeriksakan ke dokter gigi adalah pilar kesehatan gigi. Faktanya, hampir 50 persen orang berumur di atas 30 tahun mengalami penyakit gusi dan 26 persen orang dewasa punya gigi berlubang yang tak dirawat. Begitu menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Masalah gigi dan gusi sudah biasa pada banyak orang. Dokter gigi mengatakan faktor gaya hidup tertentu adalah penyebabnya. Faktanya lagi, perilaku umum bisa berakibat buruk pada kesehatan mulut. Berikut beberapa kebiasaan yang bisa merusak gigi dan tidak dianjurkan dokter gigi.
Mengunyah es batu
"Banyak orang mengunyah es batu dalam minuman dan mereka tak sadar kerusakan akibatnya," kata Dr. Natalie Peterson, pengajar kedokteran gigi di Universitas Minnesota kepada HuffPost. Es bisa merusak gigi, bukan hanya karena keras tapi juga dingin dan berbahaya buat gigi yang sudah ditambal.
Ilustrasi wanita menggigit kuku. shutterstock.com
Menggigit kuku
Menurut Dr. Jennifer Soncini, dosen spesialis gigi anak di Universitas Boston, kebiasaan menggigit kuku bisa merusak gigi karena dilakukan secara berulang sehingga bisa merusak enamel gigi. Padahal enamel gigi berperan penting melindungi gigi dari lubang, erosi, infeksi, dan sensitivitas terhadap makanan panas, dingin, dan manis.
Membuka botol atau kantong
Karena malas mencari alat bantu, orang sering merobek kantong makanan atau membuka botol minuman dengan gigi. "Gigi memang kuat tapi tidak dimaksudkan untuk merobek kantong makanan atau objek keras. Menggunakan gigi akan membuatnya patah, retak, masalah akar gigi, atau harus dicabut," ungkap Dr. Jarrett Manning dari JLM Dental Studios di Georgia.
Makan permen lengket
Permen empuk dan lengket yang beragam bentuknya sangat disukai anak-anak. Namun permen jenis ini bisa menempel di gigi dan menyebabkannya berlubang serta membuat tambalan gigi lepas.
Minum alkohol. REUTERS
Banyak minum alkohol
Tak hanya membahayakan kesehatan hati, kualitas tidur, dan berisiko kanker, terlalu banyak minum alkohol juga tak baik buat gigi. "Alkohol menyebabkan mulut kering dan mengurangi produksi air liur dan karena peran liur membantu membersihkan mulut, melindungi gigi dan menetralkan asam, berkurangnya jumlah air liur dapat meningkatkan risiko gigi berlubang," kata Manning.
Merokok
"Tak hanya menyebabkan masalah kesehatan serius, merokok juga tak baik buat kesehatan mulut, mengubah warna gigi, dan kasus paling ekstrem kanker mulut," tutur Manning.
Pilihan Editor: Cara Merawat Mulut dan Gigi yang Benar Menurut Dokter
