Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Body Shaming Bisa Sebabkan Gangguan Mental dari Eating Disorder hingga Depresi, Ini 5 Cara Mengatasinya

image-gnews
Ilustrasi body shaming. shutterstock.com
Ilustrasi body shaming. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Body Shaming atau komentar negatif pada tubuh seseorang bisa dialami oleh siapa pun dan dimana pun. Komentar negatif yang dilontarkan dapat berupa bentuk tubuh, berat badan, umur, gaya rambut, pakaian, dan apapun yang berkaitan dengan tubuh dan yang kenakan setiap orang.

Komentar negatif terhadap seseorang akan menimbulkan masalah bagi korbannya. Dilansir dari verywellmind.com dan helpguide.org, body shaming yang dilakukan dapat menimbulkan efek samping yang merugikan bagi korbannya. Berikut efek samping yang berpotensi muncul saat terkena body shaming

1. Low Self Esteem

Korban akan merasa rendah diri karena komentar negatif tentang tubuhnya dan merasa tidak berharga dengan keadaan tubuhnya

2. Eating Disorder

Komentar negatif yang dilontarkan akan membuat penerimanya merasa negatif juga terhadap tubuhnya. Hal ini menyebabkan eating disorder seperti anorexia, bulimia, atau binge eating (makan terus menerus tanpa bisa merasa cukup).

Eating disorder yang terjadi diakibatkan penerima yang merasa badannya tidak berharga atau kurang kurus dan lainnya. Kemudian, ia akan mulai melakukan diet cepat yang tidak sehat dengan cara tidak makan, memuntahkan makanannya, atau berolahraga terlalu berat.

3. BDD atau Body Dysmorphic Disorder

Penerima komentar negatif akan merasa malu pada dirinya sendiri dan terobsesi untuk menyembunyikan kekurangan yang ada didalam tubuhnya. Dalam kasus ekstrim, seseorang dapat melukai dirinya sendiri karena merasa malu dan ingin menutupi kekurangan tubuhnya.

4. Anxiety dan Depresi

Komentar negatif berdampak pada perasaan yang lain pada manusia. Ketika ia dipermalukan atas tubuhnya, ia akan terus memikirkan kekurangannya, bagaimana menutupinya, apa yang harus dilakukan, sampai akhirnya ia menutup diri dari lingkungannya.

Kemudian setelah menjadi terlalu tertutup akan menimbulkan resiko besar untuk depresi dan anxiety. Selama menutup diri, penerima komentar negatif ini akan terus memikirkan bahwa tubuhnya tidak bagus sampai akhirnya ia berpikir bahwa ia tidak berharga sebagai manusia.

Jadikan Komentar Negatif Menjadi Positif

Untuk menghindari terjadinya stres hingga depresi akibat body shaming, kita bisa memulai untuk meresponnya secara positif. Dilansir dari helpguide.org, berikut cara mengatasinya

1. Cintai diri sendiri

Mulai dari mengatakan tidak pada komentar yang tidak merepresentasikan diri sendiri. Cobalah untuk memperlakukan diri sendiri dengan baik dan memahaminya. Jika perlu, banyak bercerita kepada orang terdekat mengenai permasalahan yang sedang dialami.

2. Berhenti berbicara negatif pada diri sendiri

Jangan mengulangi komentar negatif yang diterima pada diri sendiri. Cobalah untuk menerima keadaan tubuh dan bangga atas hal tersebut. Ketika bercermin, fokus pada kelebihan diri dan mengatakan hal positif pada tubuh

3. Kontrol penggunaan media sosial 

Media sosial menjadi penyumbang body shaming yang cukup besar karena penggunanya bebas berkomentar apapun pada akun siapapun. Untuk menguranginya, lakukan kegiatan fisik yang menenangkan pikiran ataupun berbincang-bincang dengan orang sekitar

4. Berteman dengan makanan

Jangan jadikan makanan yang ingin dikonsumsi sebagai musuh. Bagi beberapa orang yang di cap sebagai orang gemuk akan merasa makanan berdampak buruk bagi tubuh. Jadi, yang dapat dilakukan adalah mencoba berkonsentrasi pada makanan yang dikonsumsi. Kemudian, mendalami rasa makanan tersebut dan mengingat bahwa makanan lezat itu baik untuk tubuh

5.  Jangan malu berkonsultasi

Jika tidak dapat mengatasi stress akibat body shaming, jangan ragu utuk berkonsultasi degan professional seperti psikolog dan psikiater. Mereka akan membantu untuk mengurai permasalahan yang menjadi beban pikiran.

Pilihan Editor: Perempuan Lebih Sering Alami Body Shaming, Apa Batasannya?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

2 hari lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

2 hari lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

2 hari lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

3 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

6 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

6 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

6 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

7 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

7 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

7 hari lalu

Raden Ajeng Kartini. Wikipedia/Tropenmuseum
25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita