TEMPO.CO, Jakarta - Susu kambing dapat menjadi alternatif dari susu sapi. Susu kambing bahkan cenderung lebih murah karena tidak perlu dihomogenisasi.
Yang terpenting, susu kambing kaya nutrisi dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Berikut deretan manfaatnya untuk kesehatan.
Ramah bagi pencernaan
Dikutip dari Times of India, susu kambing memiliki kandungan lemak yang mirip dengan susu sapi. Namun karena butiran lemaknya lebih kecil dibandingkan susu sapi, maka lebih susu kambing mudah dicerna. Dibandingkan susu sapi yang mengandung 10 persen dadih, susu kambing hanya mengandung 2 persen sehingga lebih ramah dicerna dan mengurangi iritasi.
Potensi efek anti-inflamasi
Asam lemak dan oligosakarida, dua zat bioaktif yang ditemukan dalam susu kambing, memiliki potensi efek anti inflamasi. Zat-zat ini mungkin membantu menurunkan peradangan tubuh dan meningkatkan kinerja sistem kekebalan tubuh secara umum.
Lebih aman untuk orang dengan intoleransi laktosa
Susu kambing memiliki kandungan laktosa sekitar 12 persen lebih sedikit per cangkirnya dibandingkan susu sapi. Kandungan laktosanya bahkan bisa lebih sedikit lagi jika diolah menjadi yogurt. Oleh karena itu, produk susu kambing tidak terlalu mengiritasi sistem pencernaan dibandingkan susu sapi bagi mereka yang memiliki sensitivitas laktosa sedang.
Lebih kaya akan prebiotik
Keunggulan lain susu kambing dibandingkan susu sapi adalah susu kambing mengandung lebih banyak karbohidrat "prebiotik" yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus. Karbohidrat ini, yang sama dengan yang ditemukan dalam ASI yang menjaga bakteri “baik” dalam sistem pencernaan bayi tetap sehat.
Ketersediaan hayati mineral
Susu kambing mengandung mineral seperti kalsium dan magnesium yang dianggap lebih tersedia secara hayati dibandingkan yang ditemukan dalam susu sapi. Hal ini meningkatkan kesehatan tulang dan penyerapan nutrisi secara keseluruhan dengan memungkinkan tubuh menyerap dan menggunakan mineral ini secara lebih efektif.
Pilihan editor: Es Krim Dondurma Khas Turki Berbahan Susu Kambing
