TEMPO.CO, Jakarta - Seiring datangnya bulan Ramadan, umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa yang menjadi salah satu pilar utama dalam agama Islam. Namun, bagi sebagian orang yang menderita kondisi medis tertentu, seperti asam lambung, menjalani puasa bisa menjadi tantangan tersendiri.
Asam lambung adalah kondisi medis yang ditandai oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan, menyebabkan sensasi terbakar dan tidak nyaman di dada. Namun, dengan beberapa tips dan perhatian khusus, penderita asam lambung dapat tetap menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tanpa gangguan kesehatan yang serius.
Baca juga:
1. Usahakan untuk tidak langsung tidur setelah makan sahur karena kebiasaan ini dapat memicu naiknya asam lambung dan mulas. Sebaiknya, berikan waktu 2-3 jam setelah makan sebelum tidur, agar proses pencernaan berjalan lancar dengan makanan mengalir dari lambung ke usus halus. Namun, jika kantuk tidak dapat dihindari, disarankan untuk tidur dalam posisi duduk.
2. Saat mengonsumsi obat asam lambung, penting untuk memperhatikan jadwal minum yang tepat. Biasanya, obat tersebut diminum sekitar 30 menit sebelum sahur dan sebelum berbuka. Namun, jika kebiasaan mengonsumsi obat tersebut sebanyak 3-4 kali sehari, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mempertimbangkan penggantian jenis obat yang lebih cocok.
3. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya serat saat sahur, seperti biji-bijian, nasi merah, roti gandum, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan. Makanan ini membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko naiknya asam lambung.
4. Hindari minuman seperti kopi, teh, dan minuman bersoda saat sahur dan berbuka, karena dapat meningkatkan kadar asam lambung. Disarankan untuk lebih banyak mengonsumsi air putih untuk menjaga hidrasi tubuh.
5. Penderita asam lambung disarankan untuk menyegerakan waktu berbuka, mengingat sensitivitas perut yang meningkat setelah tidak makan seharian. Hal ini membantu mengurangi risiko gejala asam lambung yang tidak nyaman.
6. Saat sahur dan berbuka, hindari makanan dan minuman yang dapat memicu naiknya asam lambung, seperti jus jeruk, lemon, dan tomat. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman tersebut dapat membantu menjaga kesehatan lambung dan mengurangi risiko gejala asam lambung yang tidak diinginkan.
ANGELINA TIARA PUSPITALOVA | DELFI ANA HARAHAP | KEMKES | ACEH PROV
Pilihan editor: Dokter Minta Perbaiki Gaya Hidup untuk Atasi Sakit Maag