Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Tips Nyaman Berpuasa Bagi Penderita Asam Lambung

image-gnews
Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seiring datangnya bulan Ramadan, umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa yang menjadi salah satu pilar utama dalam agama Islam. Namun, bagi sebagian orang yang menderita kondisi medis tertentu, seperti asam lambung, menjalani puasa bisa menjadi tantangan tersendiri. 

Asam lambung adalah kondisi medis yang ditandai oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan, menyebabkan sensasi terbakar dan tidak nyaman di dada. Namun, dengan beberapa tips dan perhatian khusus, penderita asam lambung dapat tetap menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tanpa gangguan kesehatan yang serius.

1. Usahakan untuk tidak langsung tidur setelah makan sahur karena kebiasaan ini dapat memicu naiknya asam lambung dan mulas. Sebaiknya, berikan waktu 2-3 jam setelah makan sebelum tidur, agar proses pencernaan berjalan lancar dengan makanan mengalir dari lambung ke usus halus. Namun, jika kantuk tidak dapat dihindari, disarankan untuk tidur dalam posisi duduk.

2. Saat mengonsumsi obat asam lambung, penting untuk memperhatikan jadwal minum yang tepat. Biasanya, obat tersebut diminum sekitar 30 menit sebelum sahur dan sebelum berbuka. Namun, jika kebiasaan mengonsumsi obat tersebut sebanyak 3-4 kali sehari, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mempertimbangkan penggantian jenis obat yang lebih cocok.

3. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya serat saat sahur, seperti biji-bijian, nasi merah, roti gandum, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan. Makanan ini membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko naiknya asam lambung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Hindari minuman seperti kopi, teh, dan minuman bersoda saat sahur dan berbuka, karena dapat meningkatkan kadar asam lambung. Disarankan untuk lebih banyak mengonsumsi air putih untuk menjaga hidrasi tubuh.

5. Penderita asam lambung disarankan untuk menyegerakan waktu berbuka, mengingat sensitivitas perut yang meningkat setelah tidak makan seharian. Hal ini membantu mengurangi risiko gejala asam lambung yang tidak nyaman.

6. Saat sahur dan berbuka, hindari makanan dan minuman yang dapat memicu naiknya asam lambung, seperti jus jeruk, lemon, dan tomat. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman tersebut dapat membantu menjaga kesehatan lambung dan mengurangi risiko gejala asam lambung yang tidak diinginkan.

ANGELINA TIARA PUSPITALOVA | DELFI ANA HARAHAP | KEMKES | ACEH PROV
Pilihan editor: Dokter Minta Perbaiki Gaya Hidup untuk Atasi Sakit Maag

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Fakta Mengenai Penyakit Asam Lambung

1 hari lalu

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
4 Fakta Mengenai Penyakit Asam Lambung

Asam lambung tidak bisa sembuh, namun, dapat diturunkan intensitas kambuh tidaknya dengan menjaga pola makan dan menghindari pemicunya.


Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

12 hari lalu

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

Bagi penderita asam lambung penting untuk menghindari beberapa minuman yang dapat memperburuk penyakit ini.


Inilah 5 Minuman yang Dapat Meredakan Asam Lambung

13 hari lalu

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Inilah 5 Minuman yang Dapat Meredakan Asam Lambung

Jika Anda mengalami asam lambung, tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa minuman yang meredakan penyakit ini.


Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

18 hari lalu

Gangguan asam lambung yang menyerang kerongkongan.
Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

Berikut lima hal penting lain yang perlu diperhatikan untuk menangkal heartburn dan mengurangi gejalanya.


Puasa Syawal: Meraih Keberkahan Setelah Idul Fitri, Berikut Ketentuannya

20 hari lalu

Ilustrasi Sahur. shutterstock.com
Puasa Syawal: Meraih Keberkahan Setelah Idul Fitri, Berikut Ketentuannya

Dengan menjalankan puasa Syawal, umat Muslim memiliki kesempatan untuk terus meraih keberkahan setelah berakhirnya bulan Ramadan.


Salat Kafarat Pada Bulan Ramadan, Bagaimana Hukumnya?

22 hari lalu

Ilustrasi salat. ANTARA
Salat Kafarat Pada Bulan Ramadan, Bagaimana Hukumnya?

Salat kafarat ini biasanya dilakukan pada Jum'at terakhir di bulan Ramadan.


Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

23 hari lalu

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini. Foto: Canva
Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini.


4 Keutamaan di 10 Hari Terakhir Ramadan, Perbanyak Amal Ibadah

26 hari lalu

Sejumlah muslim melakukan salat berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu, 20 April 2022. TEMPO/Subekti
4 Keutamaan di 10 Hari Terakhir Ramadan, Perbanyak Amal Ibadah

Berikut keutamaan 10 hari terakhir bulan Ramadan. Sebaiknya perbanyak amalan baik mulai dari sedekah, tilawah Al Quran, itikaf, hingga sholat malam.


7 Makanan Laris di Bulan Puasa yang Dapat dijadikan Ide Bisnis

26 hari lalu

Selama bulan puasa, tak ada salahnya mencoba peruntungan baru dengan menjual makanan laris di bulan puasa. Ini daftarnya. Foto: Canva
7 Makanan Laris di Bulan Puasa yang Dapat dijadikan Ide Bisnis

Selama bulan puasa, tak ada salahnya mencoba peruntungan baru dengan menjual makanan laris di bulan puasa. Ini daftarnya.


Ketahui Waktu yang Paling Utama untuk Itikaf di Bulan Ramadan

27 hari lalu

Seorang muslim membaca Al-Quran di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu, 20 April 2022. Itikaf merupakan kegiatan berdiam diri di dalam masjid pada 10 hari terakhir bulan Ramadan. TEMPO/Subekti
Ketahui Waktu yang Paling Utama untuk Itikaf di Bulan Ramadan

Itikaf merupakan salah satu amalan baik yang dapat dilaksanakan pada bulan Ramadan. Ketahui waktu yang paling utama untuk Itikaf berikut ini.