Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Resep Ramuan Herbal Habbatussauda untuk Cegah Batuk

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi obat herbal/alami, kayu manis, madu, cengkeh. REUTERS/Susan Lutz
Ilustrasi obat herbal/alami, kayu manis, madu, cengkeh. REUTERS/Susan Lutz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Inggrid Tania membagikan resep ramuan herbal untuk mencegah batuk dan gangguan pernafasan di tengah musim hujan dan banjir saat bulan Ramadan.

Dalam menghadapi musim hujan dan banjir, utamanya saat bulan Ramadan, seringkali membuat tubuh rentan terhadap gangguan pernafasan seperti batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas. Untuk mengatasi hal ini, ramuan herbal menjadi pilihan yang efektif dan alami.

“Ramuan herbal itu banyak yang mengandung bahan-bahan yang bersifat imunomodulator atau menyeimbangkan respons imun agar bisa kuat dan optimal dalam menjaga daya tahan tubuh, dan tidak mudah sakit,” kata Inggrid Kamis 28 Maret 2024.

Dokter lulusan Universitas Indonesia itu menjelaskan bahwa ramuan herbal tersebut mengandung bahan-bahan yang memiliki sifat imunomodulator, yaitu membantu menyeimbangkan respons imun tubuh, sehingga daya tahan tubuh lebih kuat dalam menghadapi serangan penyakit.

Selain itu, ramuan ini juga memiliki sifat antioksidan dan anti peradangan, serta membantu meredakan batuk dengan mengurangi frekuensi batuk dan produksi dahak. Biasanya, ramuan herbal ini dikonsumsi dua kali sehari untuk tujuan pencegahan. Namun, untuk mengobati gangguan pernapasan yang ringan, konsumsi bisa ditingkatkan menjadi tiga sampai empat kali sehari.

Salah satu ramuan herbal yang efektif untuk mencegah batuk dan gangguan pernafasan adalah ramuan dari habbatussauda. Habbatussauda atau jintan hitam telah lama dikenal memiliki beragam manfaat kesehatan, termasuk untuk sistem pernapasan.

Berikut cara membuat Ramuan Habbatussauda:

Bahan-bahan:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- 1 gelas (200 ml) air mendidih.
- 1 tea bag (2-3 gram) chamomile kering.
- 1 batang (4 gram) kayu manis.
- 2 butir kembang lawang/pokak.
- 1 sdt (3 - 5 gram) habbatussauda kering bubuk.
- 10 gram jahe iris.
- 1-2 sdt (5 - 10 ml) madu murni.
- 1/2 buah jeruk nipis.

Cara membuat:

- Masak air hingga mendidih dan matikan kompor,
- Masukkan chamomile ke air panas,
- Masukkan jahe, kayu manis, pokak, dan habbatussauda,
- Ratakan seluruh bahan dan aduk-aduk,
- Diamkan 15 menit dalam keadaan tertutup,
- Saring dan tuang ke gelas,
- Berikan madu dan jeruk nipis.

Dalam mengatasi demam, seringkali diperlukan kombinasi antara pengobatan konvensional dan penggunaan ramuan herbal. Salah satu contoh kombinasi yang efektif adalah dengan menggunakan parasetamol bersama dengan ramuan herbal dengan memberikan jeda saat mengonsumsinya. “Jika dibarengi dengan obat konvensional, misalnya obat penurun demam bisa minum parasetamol dan bila ingin dikombinasi dengan ramuan ini maka diberi jeda selama satu sampai dua jam,” ujar Inggrid.

Inggrid menganjurkan ramuan tersebut diminum sebelum makan untuk meningkatkan efektivitasnya. Namun, bagi yang mengalami gangguan lambung seperti nyeri ulu hati, ramuan herbal ini dapat dikonsumsi setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung.

Ramuan herbal tersebut memiliki rasa yang enak meskipun terdiri atas bubuk habbatussauda kering. Kombinasi bahan-bahan seperti kayu manis, kembang lawang, jahe, kemukus, dan jeruk nipis memberikan cita rasa yang segar.

Pilihan Editor: Mencicipi Croissant yang Isiannya Ramuan Herbal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perlunya Inovasi agar Jamu Bisa Diterima Generasi Muda

15 hari lalu

ilustrasi jamu (pixabay.com)
Perlunya Inovasi agar Jamu Bisa Diterima Generasi Muda

Pakar perlunya inovasi agar jamu atau ramuan herbal lebih digemari generasi muda. Contohnya dikombinasikan dengan minuman atau makanan kekinian.


Dokter Sebut Manfaat Teknik Pernapasan untuk Hadapi Polusi Udara

29 hari lalu

Seorang wanita melintas dengan latar belakang Monas yang tertutup polusi di Jakarta, Jumat 21 Januarta 2024. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 15.53 WIB, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta berada pada angka 155 yang menempatkannya sebagai kota besar dengan kualitas udara terburuk kedua di dunia di bawah Kinshasa, Kongo. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Dokter Sebut Manfaat Teknik Pernapasan untuk Hadapi Polusi Udara

Latihan teknik pernapasan diperlukan untuk menghadapi polusi udara dan membantu mengurangi sesak napas dan meningkatkan kadar oksigen dalam darah.


Mengenal Istilah Jemaah Haji Risti dan Lansia yang Mendapat Imbauan Badal Lontar Jumrah

19 Juni 2024

Petugas mendorong jemaah haji Indonesia menuju tempat pemberhentian bus Shalawat yang membawa ke Masjidil Haram di Mekah, Arab Saudi, Minggu 2 Juli 2023. Bus Shalawat yang mengantarakan jamaah indonesia ke Masjidil Haram mulai beroperasi kembali usai berhenti saat puncak ibadah haji. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Mengenal Istilah Jemaah Haji Risti dan Lansia yang Mendapat Imbauan Badal Lontar Jumrah

Istilah jemaah haji risti dan lansia digunakan untuk merujuk pada kelompok jemaah haji yang memerlukan perhatian khusus selama pelaksanaan ibadah haji.


Dua Jemaah Haji asal Klaten dan Blitar Sempat Dirawat di RSUD Deli Serdang karena Alami Sesak Nafas

27 Mei 2024

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Dua Jemaah Haji asal Klaten dan Blitar Sempat Dirawat di RSUD Deli Serdang karena Alami Sesak Nafas

Dua jemaah haji yaitu Ossy Sugiono (71) asal Klaten dan Siti Aminah (55) asal Blitar sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit karena sesak nafas


Cuci Hidung Pakai Apa? Berikut Cara Melakukan dan Manfaatnya

6 Maret 2024

Cuci hidung pakai apa? Umumnya, mencuci hidung menggunakan larutan NaCl yang bisa dibeli di apotek. Berikut cara melakukannya. Foto: Canva
Cuci Hidung Pakai Apa? Berikut Cara Melakukan dan Manfaatnya

Cuci hidung pakai apa? Umumnya, mencuci hidung menggunakan larutan NaCl yang bisa dibeli di apotek. Berikut cara melakukannya.


Kemenkes Soroti Jam Kerja KPPS yang Overtime, Berikut Aturan Jam Kerja Normal

22 Februari 2024

Petugas KPPS TPS 60 melakukan penghitungan suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden Indonesia di Lebak Bulus, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Di TPS ini, pasangan Anies-Cak Imin unggul dengan memperoleh 140 suara. Sementara paslon Prabowo-Gibran mendapat 35 suara. Sedangkan Ganjar-Mahfud MD memperoleh 19 suara. TPO / Hilman Fathurrahman W
Kemenkes Soroti Jam Kerja KPPS yang Overtime, Berikut Aturan Jam Kerja Normal

Kemenkes merilis sebanyak 84 orang petugas KPPS meninggal karena kelelahan saat bertugas. Jam kerja dinilai melebihi ambang batas kerja normal.


Dokter Paru Ungkap Kaitan Polusi Udara dan Pneumonia

12 September 2023

Ilustrasi pneumonia. shutterstock.com
Dokter Paru Ungkap Kaitan Polusi Udara dan Pneumonia

Pakar mengatakan polusi udara salah satu faktor risiko peningkatan kasus pneumonia atau infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang paru-paru.


Asbestosis: Kiat Mengurangi Risiko Gangguan Pernapasan Itu

11 September 2023

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Asbestosis: Kiat Mengurangi Risiko Gangguan Pernapasan Itu

Asbestosis sejenis penyakit paru-paru kronis atau gangguan pernapasan yang tersebab paparan debu dan serat asbes


Pakar Forensik Kebakaran Ingatkan 5 Dampak Buruk Kebakaran Hutan Nagi Kehidupan

6 September 2023

Sejumlah kapal melintasi Sungai Musi yang tertutup kabut asap di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 1 September 2023. Berdasarkan pantauan satelit Himawari SM 9 terdeteksi sebaran asap di wilayah Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan yang merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di daerah tersebut. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Pakar Forensik Kebakaran Ingatkan 5 Dampak Buruk Kebakaran Hutan Nagi Kehidupan

Semakin sering terjadi kebakaran hutan, kualitas kehidupan semakin menurun


Polusi Udara Tinggi, Ini 7 Langkah Lindungi Paru-paru

23 Agustus 2023

Ilustrasi fibrosis paru-paru. Shutterstock
Polusi Udara Tinggi, Ini 7 Langkah Lindungi Paru-paru

Dokter paru menjelaskan tujuh langkah melindungi paru-paru saat polusi udara sedang tinggi. Simak penjelasannya.