Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Reporter

image-gnews
Ilustrasi depresi. Shutterstock
Ilustrasi depresi. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang sudah tahu gejala depresi di antaranya adalah merasa sedih, lesu, dan sering menangis. Tapi, ada gejala lain yang mungkin tak terlalu mencolok, menurut badan kesehatan Inggris (NHS), termasuk tak ada gairah seks, susah berkonsentrasi, dan sulit mengingat sesuatu.

Depresi juga bisa berdampak pada fisik, membuat penderitanya bergerak lebih lambat, merasakan sakit dan nyeri tanpa sebab jelas, dan sembelit. Salah satu gejala yang perlu diperhatikan adalah nafsu makan. 

Perubahan nafsu makan dan berat badan adalah hal umum pada orang depresi. Penderita mungkin mengurangi makanan yang dikonsumsi sehingga menyebabkan berat badan turun. Sebagian lain mungkin nafsu makan bertambah sehingga berat badan juga ikut naik.

Kenali gejala
Menurut NHS, gejala psikologis depresi termasuk: 
-Suasana hati yang buruk dan kesedihan yang terus berlanjut.
-Merasa tak berdaya dan tanpa harapan.
-Kepercayaan diri turun.
-Sering menangis
-Dihantui rasa bersalah
-Mudah marah dan tidak toleran pada orang lain.
-Tak ada motivasi dan minat pada sesuatu.
-Sulit membuat keputusan
-Merasa cemas dan khawatir
-Berpikir untuk bunuh diri atau melukai diri sendiri.

Sementara gejala fisiknya adalah:
-Bergerak dan berbicara lebih lambat dari biasanya.
-Perubahan nafsu makan atau berat badan.
-Sembelit
-Rasa sakit dan nyeri tanpa sebab jelas.
-Lesu
-Gairah seks rendah
-Perubahan siklus menstruasi
-Gangguan tidur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gejala yang terlihat dari interaksi sosial:
-Menghindar bertemu teman dan berpartisipasi di kegiatan sosial.
-Melupakan hobi dan minat.
-Kesulitan berinteraksi di rumah dan menjalani kehidupan keluarga.

Apapun gejala yang terlihat pada diri sendiri atau orang lain, penting untuk mencari bantuan bila masalah sudah berlangsung lebih dari dua minggu. Demikian dilansir dari The Sun.

Pilihan Editor: 5 Kebiasaan di Tempat Kerja yang Menunjukkan Anda Sedang Depresi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

3 hari lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

8 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

8 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

12 hari lalu

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)
Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

Ternyata terdapat berbagai faktor psikologis dan eksternal yang dapat membuat waktu terasa semakin cepat berlalu selama liburan.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

15 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

21 hari lalu

Sebuah potret Kim Jong-hyun, yang lebih dikenal dengan nama panggung Jonghyun SHINee, terlihat di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan,  19 Desember 2017. Penyanyi utama dari boy band ini mati diduga bunuh diri. AP
Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

Kematian tragis Jonghyun SHINee telah memunculkan perbincangan baru di Korea Selatan tentang tekanan yang berat yang diberikan oleh industri hiburan.


Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

21 hari lalu

Kim Jonghyun, personel grup SHINee ditemukan tewas tak bernyawa di apartemennya di kawasan Cheongdamdong. Jonghyun memutuskan mengakhiri hidupnya dengan menghirup gas kriket batubara. Instagram/@kjonghyun.018
Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

Salah satu anggota SHINee, Kim Jonghyun ditemukan tewas di apartemennya pada 18 Desember 2017 karena menghirup karbonmonoksida


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

22 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

23 hari lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang poster memprotes eutanasia di depan gedung parlemen di Lisbon, Portugal, 29 Mei 2018.[REUTERS/Rafael Marchante]
Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

Frustasi dengan masalah kesehatan mentalnya yang tak ada perbaikan, wanita muda di Belanda ini akan mengakhiri hidupnya lewat eutanasia.


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

23 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku