TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia, dabetes dikenal bukan penyakit biasa, namun juga menjadi salah satu ancaman serius yang harus diwaspadai. Penyakit itu dikenal menyebabkan komplikasi atau memicu beragam penyakit lainnya. Bagi orang yang berisiko tinggi diabetes, perlu melakukan langkah antisipasi. Salah satunya melalui cek gula darah secara rutin.
Dilansir dari Mrhsomaha.com, pemantauan kadar gula darah secara teratur melalui tes glukosa darah sangat penting dalam pengelolaan diabetes. Hal ini membantu menjaga gula darah dalam batas yang ditargetkan dan mengurangi risiko komplikasi terkait diabetes. Selain manfaat tersebut, berikut 5 manfaat lain cek gula darah secara rutin.
1. Mendeteksi Hipoglikemia
Pentingnya tes gula darah tidak hanya terbatas pada deteksi hiperglikemia, tetapi juga pada mendeteksi hipoglikemia. Hipoglikemia adalah kondisi yang ditandai oleh kadar gula darah yang rendah dan tidak normal. Kondisi ini bisa terjadi pada penderita diabetes yang menggunakan insulin atau obat-obatan tertentu secara oral.
Mendeteksi hipoglikemia dengan cepat dan memberikan pengobatan yang sesuai sangat penting untuk mencegah kemungkinan komplikasi serius, seperti kebingungan, kejang, atau bahkan kehilangan kesadaran. Dengan melakukan tes gula darah secara teratur, individu yang rentan terhadap hipoglikemia dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan.
2. Pengujian Gangguan Metabolisme
Pemeriksaan gula darah dapat mengungkapkan berbagai gangguan metabolisme selain diabetes. Kadar gula darah yang tidak normal dapat menjadi tanda adanya kondisi seperti gangguan toleransi glukosa, resistensi insulin, atau sindrom metabolik.
Mengutip dari Mrhsomaha.com, mengidentifikasi gangguan-gangguan ini pada tahap awal memungkinkan untuk melakukan intervensi serta modifikasi gaya hidup yang tepat guna mencegah kemungkinan terjadinya komplikasi serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2. Dengan melakukan pemeriksaan gula darah secara berkala, individu dapat lebih awal mengetahui kondisi kesehatan mereka dan mengambil tindakan preventif yang diperlukan.
3. Pemantauan Asupan Baik Bagi Tubuh
Makanan dan minuman yang dikonsumsi dapat mempengaruhi kadar gula darah. Dengan rutin memantau gula darah, Anda dapat mengidentifikasi makanan dan minuman yang baik untuk dikonsumsi serta menghindari asupan yang kurang baik, terutama bagi penderita diabetes. Pengukuran gula darah dapat dilakukan sebelum dan setelah makan untuk memahami bagaimana makanan tersebut mempengaruhi kadar gula darah. Hal ini sangat penting bagi penderita diabetes tipe 1, yang perlu melakukan pengecekan gula darah lebih sering.
4. Akurat, Waktu Singkat, dan Praktis
Memiliki alat cek gula darah sendiri sangat praktis dan menghemat waktu serta biaya. Anda tidak perlu menghabiskan waktu pergi ke rumah sakit. Alat ini dapat digunakan secara mandiri dan tetap memberikan hasil yang akurat. Dengan kepraktisan ini, Anda dapat menjaga kondisi tubuh dengan lebih baik. Bagi mereka yang memiliki jadwal padat, alat cek gula darah pribadi sangat membantu. Pengecekan yang akurat lebih baik daripada menebak-nebak, karena perkiraan yang salah bisa membahayakan kesehatan tubuh.
5. Mempermudah Pertimbangan Perawatan dan Pengobatan
Dengan memiliki alat cek gula darah, Anda dapat memantau kondisi secara rutin, yang memudahkan dokter dalam mempertimbangkan perawatan dan pengobatan yang tepat untuk penderita diabetes. Selain itu, alat ini membantu Anda menentukan aktivitas yang baik dan tidak baik dilakukan. Beberapa aktivitas bisa dipertimbangkan dengan rutin mengukur kadar gula darah, seperti olahraga dan jenis diet yang perlu diterapkan. Hasil dari pengecekan kadar gula darah akan menjadi dasar bagi tim medis dalam memberikan rekomendasi yang sesuai.
Pilihan Editor: Tren Anak Muda: Hidup Sehat Diet Gula