Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pentingnya Literasi Pengawasan Obat dan Makanan pada Masyarakat

Reporter

image-gnews
Ilustrasi obat ilegal. Pixabay
Ilustrasi obat ilegal. Pixabay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat dinilai masih kurang dalam memahami bahaya dan keamanan produk obat dan makanan. Karena itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) fokus meningkatkan literasi pengawasan obat dan makanan ke masyarakat untuk mewujudkan Indonesia Sehat dan Indonesia Emas 2045.

"Kondisi masyarakat kita, pengetahuan yang belum memadai, mudah diagitasi terkait obat, makanan, tidak peduli apakah ilegal atau membahayakan diri sendiri atau tidak," kata Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM, Ema Setyawati, di Jakarta Pusat, Minggu, 14 Juli 2024.

Dia menyatakan masyarakat harus paham terhadap produk dengan memperhatikan legalitas keamanan, mutu, khasiat, gizi dan manfaatnya. "Bukan hanya viral atau tidak arena itu tentu ada intervensi kepada masyarakat dalam meningkatkan literasi," ujarnya.

Menurut Ema, perkembangan digital dapat mempengaruhi perubahan gaya hidup dan cara promosi terhadap suatu produk. Bahkan, promosi saat ini jarang dilakukan secara langsung melainkan melalui media sosial atau elektronik.

Apalagi, yang disajikan saat ini menampilkan pernyataan kepuasan atau ketakpuasan konsumen tentang pengalaman bertransaksi, termasuk pelayanan dan kualitas produk atau jasa (testimoni) yang berlebihan. Hal itu dapat menggiring masyarakat dalam memilih satu produk tertentu berdasarkan kecenderungan (tren), penampilan, efek cepat, cita rasa atau harga yang murah.

Pentingnya keamanan obat dan makanan
Selain itu, Ema menjelaskan keamanan obat dan makanan merupakan syarat penting yang harus melekat pada produk. Tanpa rasa aman, dapat menyebabkan rasa khawatir saat mengonsumsi produk.

"Produsen paling tahu terhadap apa yang ada dalam produknya sedangkan masyarakat tidak tahu jelas. Karena itu masyarakat harus dapat memilih produk dengan memperhatikan keamanan, mutu, khasiat, manfaat dan gizi produk sebelum dikonsumsi," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ema memastikan BPOM terus melakukan pengawasan obat dan makanan secara komprehensif dari hulu ke hilir dengan pengendalian aspek mutu serta gizi dari obat ataupun makanan sepanjang produk. Rantai dari produsen sampai konsumen ini menjadi satu kesatuan siklus yang tidak dapat dipecah. Siklus ini tentu dilakukan oleh BPOM bersama pemangku kepentingan terkait, terutama masyarakat sebagai pengguna.

"Tentunya pengawasan ini untuk memastikan produksi, distribusi, dan konsumsi aman bermutu dan berkhasiat dalam mewujudkan masyarakat sehat, memperkuat industri obat dan makanan," kata Ema.

Pengawasan ini bukan memukul pelaku usaha tetapi memperkuat karena dengan mematuhi aturan dan standar maka pelaku usaha dapat tegas menyatakan produknya aman dan dapat berdaya saing sehingga produk ilegal akan tergerus serta semakin kecil kesempatannya karena masyarakat punya literasi yang tinggi.

"Jadi bagaimana masyarakat harus bisa mengenali pangan yang berbahaya," kata Ema.

Hal itu terkait informasi yang kurang memadai dan tidak seimbang sehingga kesadaran masyarakat rendah. Selanjutnya, kurangnya literasi obat dan makanan yang bermutu dan khasiat dari masyarakat seperti pengecekan kemasan, kedaluwarsa, serta simbol ataupun label. Kemudian, kurangnya integrasi kerja sama lembaga pemerintah dalam keamanan obat dan makanan. Hal itu perlu ditingkatkan karena belum terbangunnya komunikasi yang baik secara kelembagaan dan kapasitas dalam pengawasan obat dan makanan.

Pilihan Editor: Pakar Jelaskan Bahaya Vape dan Upaya untuk Berhenti Mengisapnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

1 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.


7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

1 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur agar Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.


Jurusan Farmasi: Obat, Apotek, dan Pengaruhnya di Kehidupan Kampus

1 hari lalu

Apoteker memeriksa paket ramuan obat tradisional Tiongkok. Dok. Tempo
Jurusan Farmasi: Obat, Apotek, dan Pengaruhnya di Kehidupan Kampus

Mahasiswa jurusan farmasi di kampus ternyata bukan cuma belajar obat dan jadi apoteker. Tapi bisa membuka berbagai peluang karier yang tak terduga.


Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

4 hari lalu

Richard Lee. Foto: Instagram.
Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

Dokter Richard Lee membantah tuduhan produk skincare kliniknya mengandung bahan berbahaya dan disita BPOM.


Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

4 hari lalu

Ilustrasi wanita makan. Freepik.com/Senivpetro
Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

Pakar perjalanan membagikan tips untuk menemukan tempat makan atau restoran saat bepergian.


RUU Paten Dibahas di DPR, Koalisi Khawatirkan Masa Monopoli atas Obat

5 hari lalu

Suasana rapat keputusan pembahasan RUU Pilkada dengan Badan Legislasi DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024. Badan Legislasi DPR RI mengesahkan Revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada dibawa ke rapat Paripurna untuk disahkan menjadi UU. Sebanyak delapan Fraksi DPR RI menyetujui RUU Pilkada dan hanya Fraksi PDI Perjuangan yang tak sependapat RUU tersebut dibawa ke Paripurna. TEMPO/M Taufan Rengganis
RUU Paten Dibahas di DPR, Koalisi Khawatirkan Masa Monopoli atas Obat

Indonesia AIDS Coalition (IAC) menyebut aturan yang akan memperpanjang masa monopoli adalah pada perubahan pada Pasal 4 huruf f RUU Paten.


BPS Catat hingga Agustus Terjadi Deflasi Selama Empat Bulan Beruntun

5 hari lalu

Pedagang melayani pembeli di salah satu kios di Pasar Rumput, Jakarta, Senin 3 Juni 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei 2024 mencapai 2,84 persen secara tahunan (yoy) dan deflasi sebesar 0,03 persen secara bulanan (mtm) dengan komoditas penyumbang utama inflasi bulan lalu adalah harga beras. TEMPO/Tony Hartawan
BPS Catat hingga Agustus Terjadi Deflasi Selama Empat Bulan Beruntun

BPS mencatat Indonesia mengalami deflasi bulanan selama empat bulan beruntun. Deflasi Agustus lebih rendah dibanding bulan sebelumnya


7 Kuliner Populer yang Digemari Gen Z

6 hari lalu

Croffle Vla Mozzarella/Foto: Greenfields
7 Kuliner Populer yang Digemari Gen Z

Dari manis hingga pedas, Gen Z paling gemar mengonsumsi ini.


15 Makanan dan Minuman yang Bisa Menurunkan Daya Tahan Tubuh

6 hari lalu

Ilustrasi makanan gizi seimbang. shutterstock.com
15 Makanan dan Minuman yang Bisa Menurunkan Daya Tahan Tubuh

Daya tahan tubuh bisa dijaga dengan baik jika menghindari makanan-makanan berikut ini.


Chef Devina Bagi Resep Nasi Goreng Keju Ayam, Cocok buat Sarapan dan Bekal

7 hari lalu

Nasi goreng keju ayam ala Chef Devina. ANTARA/HO Anchor
Chef Devina Bagi Resep Nasi Goreng Keju Ayam, Cocok buat Sarapan dan Bekal

Chef Devina Hermawan membagikan resep bekal nasi goreng keju ayam yang dapat disiapkan dalam waktu 15 menit saja. Selamat mencoba.