Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Jenis Poikilositosis, Kondisi Sel Darah Merah Berbentuk Abnormal

image-gnews
Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Poikilositosis merupakan istilah medis yang merujuk pada kondisi sel darah merah yang tidak berbentuk normal dalam darah. Sel darah yang berbentuk tidak normal disebut poikilosit. Sel darah merah membawa oksigen dan nutrisi ke jaringan dan organ tubuh. Jika sel darah merah berbentuk tidak beraturan, oksigen dapat tidak cukup terbawa dalam darah.

Melansir Healthline, terdapat beberapa jenis poikilositosis tergantung pada karakteristik sel darah merah yang bentuknya tidak normal. Meskipun bisa saja untuk memiliki lebih dari satu jenis poikilosit dalam darah pada waktu tertentu, biasanya salah satu satu jenis akan melebihi jumlah yang lain. 

Kodosit

Kodosit kadang-kadang disebut sel target karena mereka sering menyerupai bullseye. Kodosit dapat muncul dalam kondisi berikut:

  • talasemia
  • penyakit hati kolestatik
  • kelainan hemoglobin C
  • orang yang baru-baru ini limpanya diangkat (splenektomi)

Meskipun tidak umum, kodosit juga dapat terlihat pada orang dengan anemia sel sabit, anemia defisiensi besi, atau keracunan timbal. 

Sferosit

Sferosit adalah sel bulat kecil dan padat yang tidak memiliki bagian tengah dan berwarna lebih terang. Sferosit dapat terlihat dalam kondisi berikut:

  • sferositosis herediter
  • anemia hemolitik autoimun
  • Reaksi transfusi hemolitik
  • gangguan fragmentasi sel darah merah 

Leptosit

Sering disebut sel wafer, leptosit tipis, sel datar dengan hemoglobin di tepi sel. Leptosit terlihat pada orang dengan gangguan thalassemia dan penyakit hati obstruktif.

Sel sabit

Sel sabit, atau drepanosit, adalah sel darah merah berbentuk bulan sabit yang memanjang. Sel-sel ini adalah ciri khas dari anemia sel sabit serta hemoglobin S-thalassemia. 

Skizosit (schistosit)

Skizosit adalah sel darah merah yang terfragmentasi. Ini biasanya terlihat pada orang dengan anemia hemolitik atau mungkin muncul sebagai respons terhadap kondisi berikut:

  • sepsis
  • infeksi parah
  • luka bakar
  • cedera jaringan 
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eliptosit

Eliptosit, juga disebut sebagai ovalocytes, berbentik sedikit oval hingga berbentuk cerutu dengan ujung tumpul. Biasanya, kehadiran eliptosit dalam jumlah besar menandakan kondisi bawaan yang dikenal sebagai eliptositosis herediter. Jumlah sedang elliptocytes dapat terlihat pada orang dengan:

  • talasemia
  • mielofibrosis
  • sirosis
  • anemia defisiensi besi
  • anemia megaloblastik

Dakriosit

Dakriosit adalah sel darah merah yang berbentuk satu ujung bulat dan satu ujung runcing. Jenis poikilosit ini dapat terlihat pada orang dengan:

  • talasemia beta
  • mielofibrosis
  • leukemia
  • anemia megaloblastik
  • anemia hemolitik

Akantosit

Akantosit memiliki tonjolan berduri abnormal di tepi membran sel. Akantosit ditemukan dalam kondisi seperti:

  • abetalipoproteinemia, yakni suatu kondisi genetik langka yang menyebabkan ketidakmampuan untuk menyerap lemak makanan tertentu
  • penyakit hati alkoholik
  • setelah splenektomi
  • anemia hemolitik autoimun
  • penyakit ginjal
  • talasemia
  • Sindrom McLeod 

Echinosit

Seperti akantosit, echinosit juga memiliki tonjolan di tepi membran sel tetapi biasanya lebih merata dan terjadi lebih sering daripada di akantosit. Echinosit juga disebut sel duri.

Echinocytes dapat terlihat pada orang dengan kondisi berikut:

  • defisiensi piruvat kinase, kelainan metabolisme bawaan yang memengaruhi kelangsungan hidup sel darah merah
  • penyakit ginjal
  • kanker 

Stomatosit

Bagian tengah sel stomatosit berbentuk elips, bukan bulat. Stomatosit sering digambarkan berbentuk mulut, dan dapat terlihat pada orang dengan:

  • alkoholisme
  • penyakit hati
  • stomatositosis herediter, yakni kelainan genetik langka yang merujuk pada membran sel membocorkan ion natrium dan kalium

Pilihan editor: 30 Persen Remaja Putri Menderita Anemiad, Kemenkes Sebut Penyebabnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Talasemia Mayor Bebas dari Transfusi Darah Berkat Transplantasi Sel Punca

7 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Talasemia Mayor Bebas dari Transfusi Darah Berkat Transplantasi Sel Punca

Pasien talasemia mayor kini bisa bebas dari transfusi darah seumur hidup dengan transplantasi sel punca darah.


Ibu Hamil Jangan Abaikan Anemia, Dampaknya Jangka Panjang

34 hari lalu

Ilustrasi anemia. (Style Craze)
Ibu Hamil Jangan Abaikan Anemia, Dampaknya Jangka Panjang

Anemia pada ibu hamil tak boleh disepelekan karena berdampak jangka panjang yang buruk pada bayi yang dilahirkan.


Indonesia Disebut Berada dalam Sabuk Talasemia Dunia, Apa Maksudnya?

34 hari lalu

Anak penderita Thalasemia. TEMPO/Ken Arini Y.
Indonesia Disebut Berada dalam Sabuk Talasemia Dunia, Apa Maksudnya?

Negara yang berada di sabuk talasemia adalah sebutan bagi negara dengan jumlah orang pembawa gen talasemia yang tinggi, termasuk Indonesia.


Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

30 Juni 2024

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

Intervensi kepada remaja putri sangat diperlukan untuk menciptakan keluarga yang berkualitas.


30 Persen Remaja Putri Menderita Anemia, Kemenkes Sebut Penyebabnya

14 Juni 2024

Ilustrasi anemia. (Style Craze)
30 Persen Remaja Putri Menderita Anemia, Kemenkes Sebut Penyebabnya

Kemenkes menyebut kejadian anemia pada remaja umumnya disebabkan kekurangan zat gizi mikro dan pengaruhnya pada prestasi belajar.


Mengenang Komika Babe Cabita, Perjalanan Hidup dan Karya-karyanya

5 Juni 2024

Babe Cabita. Foto: Instagram/@raditya_dika
Mengenang Komika Babe Cabita, Perjalanan Hidup dan Karya-karyanya

Babe Cabita melalui perjalanan hidup di berbagai aspek kehidupan, mulai dari komedian sampai bintang iklan. Harusnya hari ini ia merayakan usia ke-44.


7 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan

4 Juni 2024

Melinjo. (Pixabay.com)
7 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan

Kulit melinjo memiliki banyak kandungan nutrisi seperti karbohidrat, vitamin C, fosfor, zat besi, protein, vitamin B1, kalsium, dan vitamin A.


Ahli Gizi: Cegah Anemia, Penuhi Nutrisi Anak di 5 Tahun Pertama

31 Mei 2024

Ilustrasi Anak Minum Susu/Istimewa
Ahli Gizi: Cegah Anemia, Penuhi Nutrisi Anak di 5 Tahun Pertama

Penuhi nutrisi anak secara seimbang pada lima tahun pertama kehidupan untuk mencegahnya menderita anemia. Simak saran ahli gizi.


Mengenal Kanker Darah dan Penyebabnya

25 Mei 2024

Peneliti Israel Lena Neufeld memeriksa model 3D tabung mirip pembuluh darah, sebagai bagian dari penelitian kanker otak yang menggunakan sel pasien untuk membuat model tumor cetak 3D, di Universitas Tel Aviv, Israel 17 Agustus 2021. Para peneliti sering kali mencetak model tumor 3D untuk merencanakan operasi. REUTERS/Nir Elias
Mengenal Kanker Darah dan Penyebabnya

Kanker darah terjadi ketika ada gangguan proses produksi sel darah mengakibatkan pembentukan sel darah abnormal yang menguasai jumlah sel darah normal


Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

20 April 2024

Ilustrasi obat. TEMPO/Subekti
Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.