Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Psikolog Sebut Peran Penting Orang Tua dalam Edukasi Pencegahan Perundungan Anak

Reporter

image-gnews
Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta, Dewinta Ariani, menyebut peran penting orang tua dalam upaya edukasi pencegahan perundungan pada anak, termasuk mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan konsekuensi tindakan merundung kepada anak.

"Ini bisa dilakukan dengan cara memberikan edukasi tentang nilai-nilai kebaikan, saling menghargai orang lain, dan konsekuensi dari perilaku bullying. Orang tua juga bisa memberikan contoh nyata dari keberanian dalam menolak tindakan yang salah serta memberikan dukungan jika anak menghadapi situasi sulit," kata psikolog klinis anak lulusan Universitas Padjajaran itu, Senin, 19 Agustus 2024.

Dewinta mengatakan orang tua bisa mencontohkan cara yang baik untuk menghadapi dan melaporkan tindakan perundungan tanpa rasa takut. Menurutnya, melatih anak berbicara dan menyampaikan informasi secara jelas penting pula untuk memudahkan anak meminta bantuan kepada orang dewasa saat melihat atau menghadapi perundungan.

Peran vital guru
Selain itu, orang tua perlu memberikan dukungan kepada anak secara emosional agar ia merasa aman dan bisa menolak tindakan yang salah dengan keyakinan. Dewinta mengatakan para guru dapat memperkuat empati anak dengan mengadakan kegiatan-kegiatan yang memerlukan kerjasama dan dialog serta mengajarkan anak menghargai perbedaan di sekolah.

"Orang tua dan guru harus bekerja bersama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan emosional anak sehingga tumbuh menjadi pribadi yang empatik dan menghargai orang lain. Melalui pembiasaan dan dialog, anak-anak dapat belajar untuk lebih peka terhadap perasaan orang lain dan menghindari perilaku bullying," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengatakan sekolah bisa menambahkan program pendidikan karakter yang fokus pada pengembangan empati, toleransi, dan kerja sama antarsiswa. Menurutnya, program pendidikan karakter semacam ini dapat dipadukan dengan kegiatan pembelajaran, ekstrakurikuler, dan proyek sosial yang melibatkan siswa. Selain itu, pelatihan manajemen emosi, cara komunikasi yang baik, dan penyelesaian konflik dapat dilakukan untuk mencegah perundungan di lingkungan sekolah.

"Program antibullying yang jelas dan tegas juga perlu diimplementasikan dengan pelatihan untuk guru dan siswa tentang cara mengenali dan menangani bullying," sarannya.

Pilihan Editor: 5 Tanda Orang Tua Terlalu Keras pada Anak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

7 jam lalu

Ilustrasi remaja perempuan sedang melihat gawai. (Unsplash/Luke Porter)
Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

Pengaruh media sosial merupakan pemicu remaja rentan terpengaruh hal buruk, selain karena korban pola asuh yang kurang maksimal.


Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

8 jam lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

Psikolog mengatakan persiapan pernikahan dan berkeluarga sebaiknya sudah dipikirkan sejak remaja, ini alasannya.


Komite Solidaritas Profesi Ungkap 4 Kebohongan yang Disebarkan Menkes Soal PPDS Undip

17 jam lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai membahas kerjasama program Gas-Kipas Stunting bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di Kantor Apindo, Jakarta pada Rabu, 8 Mei 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Komite Solidaritas Profesi Ungkap 4 Kebohongan yang Disebarkan Menkes Soal PPDS Undip

Komite Solidaritas Profesi melaporkan Menkes Budi Gunadi Sadikin ke Bareskrim karena menyebarkan berita bohong soal PPDS Undip.


Rektor Unpad Merespons Kasus Perundungan Mahasiswa Calon Dokter Spesialis

21 jam lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Rektor Unpad Merespons Kasus Perundungan Mahasiswa Calon Dokter Spesialis

Unpad telah membuat regulasi untuk mencegah kasus perundungan, termasuk memuat sanksi.


Usut Kematian Mahasiswi PPDS Undip, Polda Jawa Tengah Telah Periksa 17 Saksi

1 hari lalu

dr Aulia Risma. FOTO/instagram
Usut Kematian Mahasiswi PPDS Undip, Polda Jawa Tengah Telah Periksa 17 Saksi

Polda Jawa Tengah menyatakan telah memeriksa 17 saksi untuk mengusut kematian Aulia Risma, mahasiswi PPDS Undip.


Kasus Terbaru Bullying Mahasiswa Calon Dokter Spesialis, FK Unpad Beri Sanksi 7 Senior

1 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Kasus Terbaru Bullying Mahasiswa Calon Dokter Spesialis, FK Unpad Beri Sanksi 7 Senior

Lagi-lagi bullying peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis. Kejadian 2023 dan baru dilaporkan.


Agensi Bantah Tudingan Ahn Se Ha Lakukan Bullying di Sekolah

1 hari lalu

Aktor Korea Selatan, Ahn Se Ha. Foto: Instagram/@hunus_ent
Agensi Bantah Tudingan Ahn Se Ha Lakukan Bullying di Sekolah

Pemain King the Land, Ahn Se Ha dituduh melakukan bullying di sekolah. Agensinya membantah hal tersebut dan akan mengambil tindakan hukum.


Mengenal Perundungan dan Beragam Wajahnya

1 hari lalu

Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Mengenal Perundungan dan Beragam Wajahnya

Untuk dapat dianggap sebagai perundungan, perilaku tersebut harus bersifat agresif dan mencakup dua elemen utama yaitu ketidakseimbangan kekuasaan dan pengulangan.


Rektor Undip Minta Kemenkes Tinjau Ulang Penghentian Sementara PPDS Anestesi

2 hari lalu

Seorang petugas keamanan berjalan di samping spanduk kampanye Gerakan Zero Bullying yang terpasang di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (UNDIP), kawasan kompleks RSUP Dr Kariadi, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 15 Agustus 2024. Kepolisian masih menginvestigasi adanya dugaan perundungan di lingkungan PPDS yang menjadi penyebabnya mahasiswi ARL mengakhiri hidupnya. ANTARA/Aji Styawan
Rektor Undip Minta Kemenkes Tinjau Ulang Penghentian Sementara PPDS Anestesi

Rektor Undip merespons soal kelanjutan kasus dokter Aulia.


Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

4 hari lalu

Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

Pada 2023 Pakistan melaporkan enam kasus polio sedangkan pada 2022 angkanya adalah 20 kasus.