Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gaya Hijabers dari Lombok Hingga Afrika  

image-gnews
Koleksi The Safari Troops Dian Pelangi
Koleksi The Safari Troops Dian Pelangi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Komunitas hijabers--pemakai jilbab yang memiliki kesadaran mode--Indonesia tumbuh subur. Dalam peragaan busana Jakarta Fashion Week (JFW) 2013 yang berlangsung pada Kamis lalu di Plaza Senayan, tiga perancang muda dari komunitas hijabers, Ria Miranda, Noni Zakiah, dan Restu Anggraini, ikut unjuk diri. Pada hari yang lain, Dian Pelangi, yang merupakan tonggak penting dalam komunitas itu, juga menunjukkan koleksinya.

Ketiga perancang yang muncul pada Kamis itu menggunakan kebudayaan tradisional kain songket Sawahlunto Sumatera Barat, motif tenun Subahnale Lepang dari Nusa Tenggara Barat, serta sarung goyor asal Pemalang. Ketiga kain lokal ini bersatu dalam pergelaran busana muslim Threelogy.

Sesuai dengan daerah asalnya, Sumatera Barat, Ria Miranda memamerkan koleksinya dengan tema Minang Heritage. Perancang lulusan ESMOD 2008 ini ingin melestarikan budaya tanah daerah asalnya. Tidak seperti kain songket yang biasanya berbahan tebal, kaku dan berat, koleksi Ria justru berupa berbahan yang lebih halus, ringan, dan bisa melayang. Dia mengaku mengambil materi yang berbeda dengan bahan songket biasa supaya lebih terjangkau masyarakat. “Aku sengaja pakai bahan sutra dan sifon agar lebih terjangkau dibanding songket beneran,” katanya ditemui dalam konferensi pers di Jakarta.

Selain pemilihan bahan yang lebih lembut, penulis buku berjudul Inspiration ini pun memakai warna berbeda dengan warna songket Minang yang biasanya mencolok. Dia memakai songket warna pastel supaya koleksi ini bisa masuk ke kalangan hijabers, yang lebih menyukai warna lebih lembut. Kemudian ada warna merah jambu, biru, kuning, atau abu-abu. Misalnya, setelan formal bercelana abu-abu, ia memadukannya dengan atasan merah muda. Adapun mantel selutut ia beri dua warna untuk atasan dan bawahan, yaitu hijau dan krem.

Koleksi lainnya adalah rok dengan atasan bergaya kimono yang dipermanis kerah yang dapat diikat sebagai pita. Roknya cukup lebar, memiliki aksen rempel besar di bagian tengah. Ia juga membuat dress panjang warna krem yang dikombinasi dengan mantel abu-abu sepanjang paha. Pada bagian kerah dan pinggiran dada mantel dipermanis bebatuan. Sementara dress panjang berupa dalaman polos di bagian atas ia hiasi rempel kecil menjulur horizontal pada bagian paha hingga kaki. “Ini gaya hijabers, kombinasi modern dan songket. Kain yang biasa dipakai orang tua kali ini dikenakan orang muda dengan gaya busana muslim,” ujarnya.

Adapun Noni Zakiah memakai warna mencolok pada tenun Lombok. Dia mengkombinasi warna hitam, biru, merah jambu, dan abu-abu pekat. Pemilik label NZ ini pun menampilkan setelan gaun panjang hitam sebagai dasar baju yang ditambah sejenis rompi biru berhias pink sedikit di bagian pundak dan bahu yang runcing. Ada kain tenun yang dipakai sebagi belt besar menutupi rompi biru itu.

Pada koleksi bertema “Exotism of Mirah Lombok”, wanita muda asal Yogyakarta ini juga menampilkan setelan atasan dan celana hitam yang bernuansa biru cerah, berkerah berbentuk V, ujung pergelangan tangan, serta kerudung. Perancang yang biasa disapa Nonieq ini mempercantik motif tenunnya sebagai kain panjang hingga menjuntai ke lantai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perancang Restu Anggraini memamerkan koleksi memakai kain sarung goyor dari Pemalang, Jawa Tengah. Restu memadukan warna hitam, biru, dan merah darah dalam karyanya. Dia menyajikan setelan jumpsuit hitam sederhana dan mengkombinasikan setelan hitam pekat dengan crop jacket bermotif sarung. Warnanya adalah perpaduan ungu, putih, dan merah. Sebagai aksesori, dia menambahkan kalung merah dan kerudung biru cemerlang yang dililitkan ke atas.

Kemudian koleksi kombinasi atasan hitam pekat dengan celana merah menyala. Atasan hitamnya dilengkapi kardigan longgar yang dapat dilebarkan seperti sayap, dipadu motif sarung bernuansa hitam dan merah yang ditempelkan pada sisi luar celana. Namun bagian atas tempelan motif itu tidak ditutup, maka motif sarungnya tampak seperti celana jodphur.

Selain koleksi setelan celana, penulis buku Hijabist: The Confession of Hijab Fashion Blogger ini juga menyajikan gamis panjang yang bergaya Timur Tengah. Restu menggunakan gamis dasar biru. Lalu kain sarung perpaduan putih, ungu, dan merah yang dibuat sebagai rompi longgar yang bolong di bagian tangannya. Kerudung putih bergaya Timur Tengah dengan aksesori rantai emas digunakannya sebagai pemanis koleksi itu.

Dian Pelangi, yang merupakan pelopor komunitas ini, di JFW menampilkan kombinasi tenun, warna-warni berani, tie dye. Untuk aksesori, dia memakai kalung tumpuk serta cincin besar sebagai interpretasi peragaannya bertema "The Safari Troops". Koleksinya kali ini berupa kerudung para model yang dibentuk menyerupai turban Afrika, lalu aksen draperi dengan aneka motif Afrika.

Maxi dress dengan tie dye corak warna-warni berbahan ringan melayang, dipadu dengan ponco jaring-jaring hijau dan rumbai emas. Adapun kerudung biru dan turban hijau tetap terlihat harmonis. Pada koleksi selanjutnya ada celana panjang warna dasar putih dengan corak kuning dan hijau lumut yang dipadu blus kuning dengan lengan kelelawar berleher warna-warni.

MITRA TARIGAN | HADRIANI P

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

1 menit lalu

Petugas Bea Cukai Soekarno-Hatta kembali menggagalkan penumpang pesawat yang berniat menyembunyikan delapan buah iPhone 11 hasil
Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

Sampai Mei 2024, importir 9 mobil mewah itu belum melunasi dendanya, yang telah mencapai Rp11,8 miliar.


Mengenal Irama Sirkadian, Siklus Biologis yang Mempengaruhi Proses Tubuh Selama 24 Jam

1 menit lalu

Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Mengenal Irama Sirkadian, Siklus Biologis yang Mempengaruhi Proses Tubuh Selama 24 Jam

Siklus irama sirkadian mengatur segala proses fungsi tubuh secara optimum 24 jam, mulai dari bangun tidur, beraktivitas, dan saat hendak istirahat.


Hujan Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Ingatkan Potensi Kriminalisasi Pers

2 menit lalu

Ilustrasi jurnalis, jurnalisme, wartawan, dan reporter. TEMPO/Imam Yunianto
Hujan Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Ingatkan Potensi Kriminalisasi Pers

Sejumlah Pasal dalam RUU Penyiaran, yang dinilai membungkam pers, berpotensi memudahkan pemerintah untuk membatasi produk jurnalistik.


Ragam Reaksi Protes Mahasiswa Hingga Politisi Karena UKT Mahal

2 menit lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Ragam Reaksi Protes Mahasiswa Hingga Politisi Karena UKT Mahal

Berbagai reaksi yang muncul dari berbagai pihak, perdebatan terkait kenaikan UKT tinggi masih terus berlangsung.


Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

13 menit lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

Greenpeace Indonesia mengkritik rencana Menteri Bahlil Lahadilia bagi-bagi izin tambang ke Ormas keagamaan.


Konten Sora OpenAI Dituding Memakai Referensi YouTube, Google Berjanji Akan Memeriksanya

13 menit lalu

Ilustrasi OpenAI. REUTERS/Dado Ruvic
Konten Sora OpenAI Dituding Memakai Referensi YouTube, Google Berjanji Akan Memeriksanya

Aplikasi Sora OpenAI dituding melanggar hak cipta dan mendapatkan referensi dari YouTube. Google akan mengusut masalah ini.


Cara Menyimpan dan Urutan Memberikan ASI Beku yang Benar

16 menit lalu

Bayi prematur Palestina yang dievakuasi dari Gaza di tengah konflik Israel dan Hamas, meminum susu saat mendapat perawatan di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru (NAC), di timur Kairo, Mesir, 6 Desember 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Cara Menyimpan dan Urutan Memberikan ASI Beku yang Benar

Menyimpan dan memberikan ASI beku kepada bayi tak bisa sembarangan. Ada tata cara dan urutannya


Ketua MKMK Kritik Revisi UU MK yang Dibahas Diam-diam di DPR: Kan Suka-suka Mereka Saja

18 menit lalu

Ketua MKMK I Dewa Gede Palguna saat memimpin sidang putusan mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman yang dilaporkan oleh Zico Simanjuntak di Gedung 2 MK, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Salah satu poin yang diucapkan Anwar adalah dirinya telah mengetahui ada upaya politisasi dan menjadikan dirinya sebagai objek dalam berbagai putusan MK. TEMPO/Subekti.
Ketua MKMK Kritik Revisi UU MK yang Dibahas Diam-diam di DPR: Kan Suka-suka Mereka Saja

Ketua MKMK menyoroti revisi UU MK yang dibahas di DPR. Palguna mengaku tak habis pikir karena revisi itu dibahas diam-diam saat masa reses.


Unair Buka Empat Jalur Mandiri, Peserta Bisa Daftar Lebih dari Satu Jalur

23 menit lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Unair Buka Empat Jalur Mandiri, Peserta Bisa Daftar Lebih dari Satu Jalur

Tahun ini Unair menyediakan empat jalur seleksi mandiri.


Setelah Sita Satu Rumah di Jaksel, KPK Kembali Sita Rumah SYL di Makassar Senilai Rp 4,5 Miliar

30 menit lalu

Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita rumah milik bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Rabu, 15 Mei 2024. Foto Dok. KPK
Setelah Sita Satu Rumah di Jaksel, KPK Kembali Sita Rumah SYL di Makassar Senilai Rp 4,5 Miliar

KPK kembali menyita sejumlah aset milik eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau SYL, kali ini sebuah rumah di Makassar senilai Rp 4,5 miliar.