TEMPO.CO, Jakarta - Berbagai kebiasaan sehat dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari demi meningkatkan usia harapan hidup, termasuk mengganti kebiasaan duduk selama sejam dengan berjalan kaki.
Sebuah studi yang dipublikasikan jurnal Behavioral Nutrition and Physical Activity menyimpulkan bahwa mengganti kebiasaan duduk selama sejam bisa mengurangi risiko kematian dini sekitar 12-14 persen.
Temuan itu didapat setelah para peneliti mempelajari sekitar 200 ribu orang dewasa pada usia pertengahan dan memakai model statistik. Kebiasaan para partisipan dipelajari selama empat tahun.
Peneliti menemukan hampir semua pekerja dalam cakupan studinya menghabiskan lebih dari 70 persen waktunya hanya untuk duduk (bekerja). Studi ini juga menyimpulkan bahwa mengganti kebiasaan duduk selama satu jam saja dengan berdiri bisa menurunkan risiko kematian dini sebanyak 5 persen.
Kemudian, bagi partisipan yang tidak mendapatkan tidur cukup tapi mengurangi kebiasaan duduknya satu jam saja dan mencoba mendapatkan waktu tidur cukup, risiko mengalami kematian dini berkurang sekitar 6 persen.
"Temuan studi menunjukkan, perilaku tidak aktif merupakan tantangan kesehatan yang lebih besar dibandingkan yang kita duga," kata ketua peneliti studi, Prof Emmanuel Stamatakis, seperti dilansir Medical News Today.
Lembaga pengendalian penyakit (CDC) merekomendasikan orang dewasa setidaknya perlu melakukan 150 menit aktivitas fisik moderat, seperti berjalan cepat setiap minggu atau aktivitas yang bisa menguatkan otot setiap dua hari atau lebih dalam seminggu.
ANTARA